Makanan yang Mama konsumsi setiap harinya dapat memengaruhi rasa ASI.
Untuk itu, Mama disarankan untuk memperbanyak konsumsi buah-buahan, terutama ketika bayi belum mengonsumi MPASI.
Akan tetapi, selain faktor pola makan, ternyata ada beberapa faktor lain yang dapat memengaruhi rasa ASI, Ma. Apa saja?
1. Faktor hormon
Perubahan hormon dalam tubuh, misalnya menstruasi dan mulainya kehamilan pada saat menyusui juga bisa memengaruhi rasa ASI.
Meski begitu Mama tidak perlu khawatir. Walau rasanya akan sedikit berubah, kandungan nutrisi ASI akan tetap aman selama Mama dalam kondisi sehat dan tidak mengalami kehamilan yang berisiko.
2. Berolahraga
Olahraga yang terlalu keras bisa membuat rasa ASI berubah, lho, Ma. Perubahan ini terjadi akibat adanya penumpukan asam laktat di dalam tubuh.
Untuk itu, Mama disarankan untuk melakukan olahraga dengan intensitas yang ringan saja. Dan pastikan untuk selalu membersihkan payudara setelah selesai berolahraga.
3. Rokok dan minuman beralkohol
Selain tak sehat bagi Mama dan si Kecil, merokok dan minum alkohol selama menyusui dapat mengubah rasa dan aroma ASI mama.
Untuk mencegah hal itu terjadi, Mama dianjurkan untuk berhenti merokok dan tidak mengkonsumsi alkohol saat masa menyusui.
4. Obat-obatan
Obat antibiotik seperti metronidazol yang Mama konsumsi semasa menyusui dapat mengubah rasa ASI menjadi pahit. Bila itu terjadi, biasanya bayi akan enggan menyusu sehingga ujungnya akan menjadi lebih rewel.
5. Infeksi payudara
Infeksi payudara atau mastitis dapat merubah ASI menjadi asin dan lebih tajam. Meski begitu, Mama tidak perlu khawatir karena Mama tetap bisa menyusui si Kecil.
6. Produk perawatan kulit
Penggunaan produk perawatan kulit pada area payudara seperti, lotion, parfum, sabun, dan salep juga merupakan faktor selanjutnya.
Oleh karena itu, pastikan Mama membersihkan puting terlebih dahulu agar bebas dari berbagai produk perawatan kulit sebelum menyusui.
Itulah berbagai hal yang dapat memengaruhi rasa ASI, Ma. Beberapa faktor di atas cenderung masih tergolong aman, Ma sehingga Mama tidak perlu memberhentikan kegiatan menyusui.
Namun, bila Mama mengalami masalah payudara yang mengganggu ketika menyusui, jangan ragu untuk segera berkonsultasi ke dokter ya.
Baca juga: