Freepik/Unaihuiziphotography
Ada banyak sekali mitos yang terkait dengan petumbuhan gigi. Berikut beberapa di antaranya:
1. Kalung amber untuk dapat meredakan nyeri akibat tumbuh gigi
Mitos ini sering terdengar, Ma. Ya, kalung amber dipercaya dapat meredakan nyeri akibat tumbuh gigi pada bayi. Kenyataannya, hingga saat ini masih belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa kaleng amber dapat meredakan nyeri akibat tumbuh gigi pada bayi.
2. Gigi susu harus copot dengan cepat
Mama mungkin juga sudah tidak asing dengan mitos yang satu ini. Ya, banyak orang yang mengatakan bahwa gigi susu bayi yang copot dengan cepat merupakan pertanda bahwa bayi tersebut merupakan anak yang cerdas.
Tentu ini hanya mitos, ya, Ma. Terlebih lagi, Mama juga perlu mencari tahu mengenai penyebab copotnya gigi susu pada bayi, karena bisa saja hal ini terjadi karena adanya kerusakan gigi. Oleh karena itu, baiknya Mama membiasakan si Kecil untuk rutin melakukan pemeriksaan gigi sejak kecil untuk menjaga kesehatan gigi bayi.
3. Bayi tidak perlu ke dokter gigi
Salah satu mitos yang salah kaprah adalah bayi tidak perlu ke dokter gigi. Padahal justru penting mengajak bayi ke dokter gigi. Selain untuk mengetahui kondisi kesehatan si Kecil, orangtua juga mendapatkan pengetahuan yang cukup mengenai cara merawat gigi susu si Kecil.
4. Gigi susu tidak penting
Hanya karena nantinya gigi susu akan tanggal dan digantikan dengan gigi permanen, bukan berarti gigi susu tidak penting, Ma. Nyatanya, gigi susu justru memegang peranan penting bagi kesehatan dan perkembangan gigi bayi ke depannya.
5. Pertumbuhan gigi bayi memengaruhi perkembangannya
Mitos lainnya yang sering kita dengar adalah apabila gigi susu bayi tumbuh lebih cepat maka biasanya proses berjalannya lebih lambat dibanding bayi lain, begitu pun sebaliknya. Faktanya, hingga saat ini tidak ada bukti ilmiah yang dapat mendukung pernyataan ini.
6. Waktu tumbuh gigi setiap bayi sama
Seperti yang kita tahu bahwa kondisi fisik setiap manusia itu unik, sehingga wajar jika terdapat perkembangan yang berbeda antara satu sama lain, tak terkecuali mengenai pertumbuhan gigi.
Umumnya, terdapat bayi yang pertumbuhan gigi susunya lebih awal, namun juga ada bayi yang pertumbuhan gigi susunya lebih lambat. Hal ini bisa terjadi karena faktor keturunan dan latar belakang kesehatan.
7. Pasta gigi berflouride buruk untuk bayi
Mitos selanjutnya yang sering didengar adalah bahaya fluoride untuk bayi. Tentu ini tidak benar. Justru American Academy of Pediatrics merekomendasikan orangtua agar memberikan pasta gigi fluoride pasa bayi.