Waffle crispy yang renyah di luar dan lembut di dalam bisa menjadi camilan favorit anak-anak di rumah lho, Ma.
Rasanya yang manis dan gurih bisa makin seru dengan tambahan topping kesukaan, seperti cokelat, madu, buah segar, atau taburan keju.
Dengan bahan yang mudah didapat dan cara membuat yang sederhana, waffle crispy menjadi pilihan camilan praktis dan menyenangkan.
Berikut Popmama.com bagikan cara membuat waffle crispy yang enak dan praktis dimakan bersama anak.
Untuk membuat waffle crispy sendiri di rumah, berikut bahan-bahan yang dibutuhkan:
1 butir telur
2 sendok makan gula pasir
240 ml susu cair
50 ml minyak vanilla
1 sendok makan perasan lemon
135 gram tepung terigu
50 gram tepung maizena
1/2 sendok teh garam
1/2 sendok teh baking powder
1/4 sendok teh baking soda
Berikut cara membuat waffle crispy yang praktis dilakukan di rumah:
Kocok telur dan gula pasir hingga tercampur rata. Kocok menggunakan whisk atau mixer hingga adonan agak berbusa agar waffle menjadi lebih lembut.
Tambahkan susu cair, minyak vanilla, dan perasan lemon ke dalam campuran telur. Aduk perlahan hingga semua bahan tercampur sempurna. Lemon membantu adonan menjadi lebih ringan dan harum.
Ayak tepung terigu, tepung maizena, garam, baking powder, dan baking soda. Mengayak bahan kering memastikan tidak ada gumpalan sehingga adonan menjadi halus dan waffle lebih renyah.
Masukkan bahan kering ke dalam campuran bahan basah sedikit demi sedikit sambil terus diaduk. Aduk perlahan hingga adonan tercampur rata tanpa bergerindil. Jangan terlalu lama mengaduk agar waffle tetap lembut di dalam.
Panaskan cetakan waffle dan olesi dengan sedikit minyak atau mentega agar tidak lengket dan mudah dikeluarkan setelah matang.
Tuang adonan ke cetakan hingga merata, jangan terlalu penuh agar waffle matang merata dan tetap renyah. Jika terlalu penuh, bagian tengah waffle bisa menjadi lembek.
Tutup cetakan dan panggang selama 5–7 menit hingga waffle berwarna keemasan dan renyah di luar. Waktu memanggang bisa berbeda tergantung jenis cetakan.
Angkat waffle, biarkan sedikit dingin, lalu sajikan dengan topping favorit anak-anak seperti cokelat, madu, buah, atau keju.
Saat membuat waffle penting untuk memperhatikan jumlah adonan yang dituangkan ke dalam cetakan.
Menuang terlalu banyak adonan bisa membuat bagian tengah waffle menjadi lembek dan tidak matang dengan sempurna.
Mama juga bisa menghindari membuka cetakan terlalu cepat saat memanggang karena waffle masih rapuh dan mudah patah.
Setelah waffle matang jangan langsung menutupnya dalam wadah tertutup saat masih panas karena uap panas bisa membuat teksturnya kehilangan kerenyahannya.
Perhatikan juga saat mengaduk adonan jangan terlalu lama setelah bahan kering dimasukkan agar waffle tetap lembut di dalam tetapi renyah di luar.
Nah, itulah informasi seputar cara membuat waffle crispy. Selamat mencoba rsepnya di rumah ya, Ma!