Bagaimana Cara Mendidik Anak Remaja di Era Digital?

Terapkan ini pada anak remaja mama

23 Mei 2022

Bagaimana Cara Mendidik Anak Remaja Era Digital
Pixabay/Nastya_gepp

Semakin maju dunia teknologi saat ini, makin banyak pula aktivitas dalam kehidupan sehari-hari yang tergantung kepada teknologi.

Namun, di balik keuntungan dan kemudahan yang diberikan teknologi, ada saja hal negatif mengintai para penggunanya, terutama jika mereka masih di bawah umur.

Di sinilah peran orangtua sangat dibutuhkan untuk mencegah hal negatif terjadi. Bagaimana cara mendidik anak di era digital khususnya untuk usia 10-12 tahun?

Simak rangkuman Popmama.com mengenai tips mendidik anak di era digital yang bisa Mama terapkan pada anak remaja mama.

1. Komunikasi

1. Komunikasi
Pixabay/1041483

Cara mendidik di era digital yang pertama adalah dengan tetap menjaga komunikasi dengan anak.

Mama dapat menjelaskan pada si Anak betapa pentingnya memanfaatkan teknologi untuk kebaikan serta tujuan yang kamu harapkan dengan mengizinkan anak bersentuhan dengan teknologi.

Editors' Pick

2. Batasi penggunaan gadget sejak dini

2. Batasi penggunaan gadget sejak dini
Pixabay/sasint

Cara mendidik anak di era digital selanjutnya yakni dengan membatasi anak dalam penggunaan gadget, entah itu bermain game ataupun media sosial. Bukan melarang, tetapi hanya membatasi.

Berilah waktu dan kesempatan untuk anak mama berinteraksi dengan keluarga dan juga teman-temanya di lingkungan sekitar. Ini berarti, Mama dan Papa harus juga menyingkirkan semua gadget saat sedang bersama anak. 

Jelaskan apa yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan dengan jelas. Berikan batasan yang jelas dan semua dapat dipahami dengan anak. Mereka akan lebih bisa menerima jika aturan yang orangtua buat disampaikan berikut alasan dan penjelasaanya.

3. Mendorong aktivitas motorik anak

3. Mendorong aktivitas motorik anak
Pixabay/Nastya_gepp

Semakin aktif, maka anak akan menjadi lebih sehat dan memiliki daya tahan tubuh yang lebih kuat. Boleh bermain gadget, tapi kita sebagai orang tua harus mendorong mereka untuk melakukan aktivitas motorik.

Aktivitas seperti membaca, membantu orangtua mengerjakan pekerjaan rumah, mandi, bermain bola, jalan-jalan dan aktivitas lainnya yang melibatkan gerakan tubuh yang aktif. Hal ini akan sangat bermanfaat untuk masa depan si Anak.

4. Memilah media atau tayangan yang tepat dan aman untuk anak

4. Memilah media atau tayangan tepat aman anak
Pixabay/FirmBee

Cara mendidik anak di era digital yang dapat dilakukan oleh para orangtua berikutnya adalah dengan memilah media atau tayangan mana yang tepat untuk anak.

Awasi anak kamu ketika sedang menonton. Jika di televisi hanya ada tayangan yang kurang baik untuk anak, kamu bisa mengganti tayangan yang lebih baik seperti menyetel film anak yang mendidik.

Termasuk jika anak mama memiliki akun pribadi di media sosial, pastikan ia memahami cara menggunakan akun tersebut dengan cara yang aman. Terangkan bagaimana cara mengatur privasi di media sosial dan memfilter dengan bijak, apa yang pantas dibagikan dan disimpan untuk diri sendiri.

5. Monitoring lingkungan baik di dunia maya maupun di sekitarnya

5. Monitoring lingkungan baik dunia maya maupun sekitarnya
Pixabay/FirmBee

Seperti yang kamu ketahui, ada beberapa situs negatif yang dapat mempengaruhi perkembangan si buah hati, khususnya situs berbau pornografi yang sudah merajalela di dunia digital ini.

Taruhlah komputer atau laptop di tempat yang bisa kamu pantau, jangan biarkan anak kamu berada di tempat yang tertutup seperti di kamarnya sendiri. Dengan begitu, kamu bisa mengawasi anak kamu dengan mudah.

Selain itu, sebagai orangtua, Mama dan Papa perlu mengusai jenis gadjet yang diberikan pada anak-anak di rumah. Ini berguna saat kamu melakukan pengecekan berkala. Cek isi histori apa saja yang sudah dibuka oleh anak mama jika ia rutin membuka Google dan Youtube.

Satu hal lagi yang harus selalu diingat dan ditanamkan, bahwa untuk mengharapkan pendidikan dari sekolah pun tidak cukup, peran orangtua yang aktif juga sangat diperlukan dalam membangun moral anak sejak dini. Peran orangtua harus lebih dulu hadir dalam kehidupan anaknya sebelum mengenalkan anak pada dunia teknologi.

Baca juga: 

The Latest