5 Tips Dokter untuk Meredakan Sakit Telinga Anak di Pesawat

Mungkin hal ini terdengar sangat umum dan dasar, karena siapa yang mau mengajak anak mengikuti perjalanan udara ketika mereka sakit? Namun beberapa orangtua menganggap hal ini sepele, apalagi jika perjalanan udara itu berdurasi singkat.

Ketika anak sudah dalam kondisi sakit bahkan sebelum naik pesawat, mereka cenderung akan lebih sensitif dari biasanya.

Jika rasa sakit itu ditambah dengan gangguan pada telinganya saat perjalanan udara, maka sakit telinga yang mereka alami akan jauh lebih terasa atau bahkan bisa membahayakan pendengaran mereka. Jadi usahakan untuk mengajak anak berpegian saat kondisi mereka sehat ya, Ma!

Rasa sakit di telinga saat naik pesawat biasanya terjadi saat pesawat dalam posisi take off dan landing. Ini karena tekanan udara berubah dengan terlalu cepat sehingga telinga sulit untuk menyesuaikan tekanan udara yang masuk.

Jika si Anak mulai rewel dan menangis karena mengeluhkan rasa sakit di telinga mereka, Mama bisa mencoba untuk menyemprotkan saline spray atau semprotan cairan garam pada telinga si Anak.

Dilansir dari situs Huffpost (28/4/2023), saline spray bisa membantu lendir yang ada di dalam telinga bergerak sehingga rasa sakit yang dirasakan akan berkurang.

Parasetamol dan Ibuprofen merupakan jenis obat yang bisa membantu meredakan nyeri, menurunkan demam, dan menghilangkan rasa sakit kepala.

Untuk beberapa kesempatan, anak mungkin akan sulit dikendalikan dengan dua cara sebelumnya. Mama bisa sesekali memberikan anak obat Parasetamol dan Ibuprofen khusus anak jika si Anak adalah tipe yang tidak bisa meredakan tangis dan sakit mereka saat di pesawat.

"Coba untuk memberikan obat ini setidaknya 30 menit sebelum penerbangan, ini akan membantu anak untuk meredakan rasa sakitnya, khususnya jika si Anak memiliki masalah telinga (saat penerbangan) sebelumnya. " ucap Dokter Charles Hannum yang merupakan dokter anak umum dan asisten profesor di Tufts University School of Medicine.

Dokter Charles Hannum mengatakan bahwa kegiatan menelan dan menghisap bisa membantu meredakan rasa sakit di telinga. 

Jika Mama membawa anak mama dalam perjalanan udara, Mama bisa membujuk mereka untuk minum sesuatu saat perbedaan tekanan udara terjadi.

Untuk bayi, Mama bisa memberikan mereka susu melalui botol atau dot bayi. Untuk anak-anak, Mama bisa memberikan mereka permen untuk dihisap, minum dari sedotan, atau memberitahu si Anak untuk menguap.

Jika anak mama sudah memasuki usia anak besar, Mama bisa memberikan mereka permen karet untuk dikunyah selama penerbangan agar rasa sakit di telinga mereka bisa reda.

Menurut ahli, jika si Anak dibiarkan tertidur saat proses take off atau landing, akan menyulitkan mereka untuk menyesuaikan tekanan udara saat terbangun nanti. Biasanya si Anak akan langsung menangis begitu ia bangun karena rasa sakit di telinga yang mereka rasakan.

Jika anak Mama sudah terlanjur menangis, ada baiknya untuk membiarkannya menangis untuk sesaat. Hal yang dilakukan saat menangis seperti menguap, menelan dan lainnya akan membantu mereka untuk menyesuaikan tekanan udara di telinga mereka.

Itu dia Ma 5 tips dokter untuk meredakan sakit telinga anak di pesawat yang bisa Mama terapkan saat si Anak mengalami rasa tidak nyaman selama penerbangan.