12 Ide Ice Breaking untuk Anak SD, Asah Fokus dan Motorik Anak

Peraturan ice breaking ini cukup sederhana, anak-anak perlu mengikuti apa yang dikatakan pemandu. Misalnya ketika pemandu meminta anak memegang kepala namun tangannya memegang pundak, maka anak perlu ikut memegang kepala, bukan mengikuti apa yang dicontohkan pemandu. 

Atau misalnya ketika anak diberi perintah selanjutnya memegang telinga, tapi pemandu memperagakan memegang hidung. Maka anak-anak yang ikut memegang hidung kurang konsentrasi. 

Game ice breaking ini membutuhkan konsentrasi tinggi karena meminta anak mengikuti perintah yang membingungkan. 

Untuk selengkapnya dapat dilihat di video ini. 

Ice breaking berikutnya juga mudah lho untuk dilakukan. Permainan ini berjudul tepuk pagi siang sore malam dan anak-anak dapat memainkannya hanya dengan bertepuk tangan. 

Jika pemandu berkata pagi, maka anak-anak perlu bertepuk tangan satu kali saja. Jika pemandu berkata siang, anak-anak tepuk tangan 2 kali, dan jika sore maka mereka tepuk tangan 3 kali. Namun jika pemandu berkata malam, anak-anak hanya perlu tepuk tangan setengah (tidak bersuara) karena oranag-orang sudah tertidur di malam hari. 

Coba lihat video ini untuk lebih memahami gamenya. 

Ice breaking anak ini hanya membutuhkan tepuk tangan dan konsentrasi. Anak-anak hanya perlu duduk melingkar lalu berhitung dari angka satu sampai seterusnya namun tidak menghitung angka tiga dan kelipatannya. 

Anak-anak yang tepat berada di angka 3 dan kelipaatannya perlu menyebut kata pengganti sesuai perintah pemandu. Misalnya angka 3 dan kelipatannya dapat diganti kata "bom", "wow", dan lainnya. 

Coba lihat video ini untuk lebih memahami ice breaking ini. 

Permainan ice breaking selanjutnya bernama urutan tanpa suara dan cara memainkannya cukup mudah. Permainan ini cocok dimainkan bersama banyak orang. 

Dalam permainan, peserta nantinya akan dibagi ke dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 7-10 orang (jumlah per kelompok sesuai jumlah pemain). Setelahnya, pemandu akan meminta pemain membuat barisan berdasarkan kategori tertentu, misalnya tanggal lahir, ukuran sepatu, panjang rambut, dan lainnya dari ukuran paling kecil ke besar. 

Menariknya ketika melakukan ini, anak-anak tidak boleh memberikan instruksi menggunakan suara. Mereka hanya dapat memberikan perintah menggunakan bahasa isyarat atau mimik wajah. 

Ice breaking ini cocok dimainkan dalam ruangan lega yang diikuti oleh banyak peserta. Awalnya anak-anak akan diminta membentuk lingkaran, lalu mereka akan dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 3 orang. 

Dari 3 orang tersebut, akan ada satu anak menjadi tupai yang akan jongkok/merunduk, berada di antara 2 rekan lainnya yang membentuk pohon dengan cara berpegangan tangan. 

Pemandu akan memberikan cerita dimana akan diselipkan kata pemburu, angin, dan badai. 

• Jika disebut kata pemburu, maka semua tupai harus pindah ke pohon yang lain dengan cepat. Jadi berpindah ke kelompok lainnya. Sedangkan dua anak yang menjadi pohon tetap diam di tempat. 
• Jika disebut kata angin, maka yang berpindah adalah pohon, tanpa boleh melepas pegangan tangannya, mencari tupai yang lain.
• Dan jika yang disebut adalah badai, maka semua pemain harus berpindah dan berganti peran, boleh jadi tupai atau pohon dan sebaliknya.

Cerita akan dilanjutkan terus oleh satu orang pemaindu hingga ada banyak pemain yang tidak mendapatkan pohon/pasangan. 

Video berikut ini dapat membantumu memahami permainan ice breaking satu ini. 

Pada ice breaking ini, anak-anak perlu akan dibagi ke dalam dua kelompok dengan jumlah yang sama, lalu keduanya berhadapan seperti cermin. 

Selanjutnya, orang paling depan pada tiap kelompok yang akan menjadi bayangan dan objek/gerakan yang ditentukan oleh pemandu permainan. Nantinya anak itu akan mencoba mengikuti gerakan dari objek yang diceritakan oleh pemandu. Dan anggota lainnya bertugas menebak gerakan yang sudah diperagakan tadi.

Permainan ini mungkin sudah kamu ketahui karena banyak dimainkan orang-orang. Permaianannya juga cukup sederhana dan dapat dimainkan beberapa anak. 

Nantinya pemandu akan menyediakan kursi dengan jumlah lebih sedikit dari jumlah anak. Lalu pemain akan berjalan mengelilingi kursi selama musik diputarkan oleh pemandu. Ketika musik berhenti pemain perlu duduk di kursi yang disediakan dengan cepat. 

Peserta yang tidak duduk akan tereleminasi dan permainan akan berlanjut dengan jumlah kursi yang semakin berkurang. 

Berikut ini video contoh permainannya. 

Simon says adalah salah satu ice breaking yang mengasah konsentrasi anak dan dapat dimainkan tanpa menggunakan alat peraga apapun. 

Nantinya akan ada seseorang yang berperan sebagai Simon dan memberikan perintah kepada anak-anak. Dan ketika mendengarkan perintah tersebut, anak-anak perlu mengikuti apa yang diperintahkan. Namun perintahnya perlu diucapkan dengan kata "simon says" terlebih dahulu. 

Misalnya ada seseorang yang berperan sebagai Simon mengatakan, "simon says, melompat 2 kali" maka peserta harus ikut melompat 2 kali. Namun jika ia berkata, "melompat dua kali" tanpa didahului "simon says" maka anak tidak perlu melakukannya. 

Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat di video ini. 

Ice breaking ini dapat diikuti oleh banyak pemain, nantinya pemain akan berbaris panjang. Lalu pemandu akan memberikan kata-kata sulit yang perlu pemain eja setiap hurufnya. 

Setiap pemain akan menyebut satu huruf dari kata yang diberikan. Mulai dari pemain di barisan paling depan menyebutkan huruf pertama lalu beranjak ke belakang, bergantian dengan pemain selanjutnya dalam tempo yang cepat. 

Pemain yang menyebutkan huruf dengan salah akan membuat barisan tersebut gagal memenuhi tantangan. 

Ice breaking ini cocok dimainkan oleh anak-anak dalam jumlah banyak. Pertama anak-anak akan dibagi ke dalam beberapa kelompok yang beranggotakan 3 atau 4 anak. Lalu menentukan masing-masing nama kelompok mereka. 

Jika isi kelompok anak 3 orang, maka setiap anak perlu menyebutkan siap, tembak, dor. Namun jika 4 orang, pemandu dapat menambahkan kata "awas" untuk anggota pertama. 

Nantinya setiap kelompok akan saling menyebutkan/menyerang kelompok lain dengan menyebut nama setelah kata "Dor". Kelompok yang diserang perlu bersiap dan menyerang kelompok lain dengan cara yang sama. Kelompok yang tidak menyebutkan urutan dengan tepat akan kalah, permainan akan berlanjut sampai menyisakan sedikit kelompok. 

Berikut ini video penjelasan dan contoh ice breaking ini. 

Mirip seperti permainan-permainan sebelumnya, dalam permainan ini, anak perlu mengikuti kebalaikan dari perintah pemandu. Sambil anak-anak berbaris dan saling meletakkan tangan di pundak teman mereka. 

Ada 4 perintah utama yang dapat diberikan yaitu; maju, mundur, kiri, dan kanan. Jika pemandu memberikan perintah maju, maka anak-anak perlu melompat mundur, jika diberikan perintah kiri, maka mekeka perlu melompat ke kanan, dan seterus. 

Video berikut ini dapat membantumu memahami permainan ice breaking satu ini. 

Dalam permainan ini, pemandu akan menayakan karakteristik dari 4 hewan pada judul. Gajah itu besar, semut itu kecil, ular itu panjang, dan cacing itu kecil. Namun yang unik, pemain perlu menggerakan tubuhnya berlawanan dari apa yang ditanya pemandu. 

Jika pemandu bertanya, "semut itu?" Pemain harus menjawab kecil namun memperagakan gerakan seolah dia adalah hewan yang besar. Sama juga jika pemandu bertanya, "ular itu?" Pemain perlu menjawa panjang namun perlu memperagakan ukuran kecil. 

Coba perhatikana video ini untuk lebih memahami permainannya. 

Itulah dia 12 ide ice breaking untuk SD. Yuk coba gunakan ice breaking ini selama kegiatan bersama anak-anak!