Mencoba mencari tahu apa yang menyebabkan timbulnya jerawat bisa jadi menyebalkan. Terutama terutama saat kamu tidak yakin mengapa jerawat terjadi atau bagaimana mengatasinya.
Ada banyak alasan, seperti stres, makanan, hormon, dan apa yang kamu pakai di wajah. Namun, produk perawatan rambut Mama atau Papa mungkin juga menjadi penyebabnya, lho!
Berikut, Popmama.com bagikan produk rambut sebabkan jerawat, dokter kulit bagi cara mengatasinya.
Sama seperti produk perawatan kulit yang dapat mengiritasi kulit, produk rambut juga dapat mengiritasi kulit. Hal ini dapat menyebabkan sejenis jerawat dengan komedo putih dan benjolan kecil, terutama di dahi, garis rambut, dan punggung.
Menurut dokter kulit bersertifikat di MDCS Dermatology, New York, Lauren Penzi, hal ini terjadi karena beberapa produk rambut memiliki bahan yang menyumbat pori-pori, seperti minyak, silikon, dan lilin. Bahan-bahan ini disebut bahan komedogenik.
Terdapat penelitian yang menunjukkan bahwa produk perawatan rambut dapat meninggalkan residu, bahkan setelah dicuci. Sisa-sisa ini dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan timbulnya jerawat.
Faktanya, sebuah penelitian selama delapan minggu menemukan bahwa beralih ke rutinitas perawatan rambut yang tidak menyumbat pori-pori membantu orang dengan jerawat ringan hingga sedang di wajah dan tubuh mereka.
Jika jerawat mulai muncul, periksa semua produk perawatan kulit dan rambut Mama atau Papa. Hindari apa pun yang diketahui dapat menyebabkan timbulnya jerawat. Dokter Penzi menyarankan untuk beralih ke produk "non-comedogenic" atau "bebas minyak".
Label ini berarti bahan-bahannya tidak akan menyumbat pori-pori. Cara ini membantu mempersempit penyebab jerawat, baik itu produk atau hal lainnya.
Mencuci perlengkapan tempat tidur mungkin tampak tidak penting untuk kulit yang bersih, tetapi sebenarnya melakukan ini dapat membuat perbedaan besar. Idealnya, kamu harus mencuci seprai dan sarung bantal setiap minggu.
Kita tahu bahwa mencuci seprai dan sarung bantal mudah terlupakan karena kesibukan sehari-hari, tetapi ini merupakan langkah penting untuk melawan jerawat. Dokter Penzi menekankan pentingnya mencuci bukan hanya perlengkapan tempat tidur, tetapi juga topi, ikat kepala, dan pelindung kepala. Produk perawatan rambut meninggalkan residu pada barang-barang ini, yang kemudian dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Botol semprotan yang berisi produk rambutmu bisa dengan mudah membasahi kulit. Dari situlah, produk dapat menempel pada bagian-bagian kulit.
Bahkan dengan produk non-semprotan, mudah untuk tidak sengaja terkena wajah ketika kamu mengaplikasikan atau menata rambut. Berhati-hatilah selama rutinitas rambut untuk meminimalkan kontak dengan kulit.
Dokter Penzi memberikan beberapa cara menjaga rambut agar tetap terlihat bagus tanpa merusak kulit. Ia mengatakan untuk berhati-hati di mana kamu meletakkan produk rambut.
Usahakan agar tidak mengenai wajah atau leher. Lalu, cuci tangan dengan bersih setelah menggunakan produk rambut apa pun, untuk menghindari produk tersebut menempel di kulit nantinya.
Urutan mandimu dapat memengaruhi kulit, lho! Para ahli menyarankan untuk membilas semua produk rambut secara menyeluruh sebelum mencuci tubuhmu.
Hal ini karena sampo, kondisioner, dan perawatan rambut lainnya dapat meninggalkan residu pada kulit, yang dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan timbulnya jerawat. Dokter Blair Murphy-Rose, MD, FAAD adalah dokter kulit kosmetik dan medis terkemuka, menyarankan untuk menggunakan perawatan rambut tanpa bilas sebelum keramas. Jadi, kuncinya adalah membuang residu tersebut sebelum menimbulkan masalah.
Para ahli memperingatkan bahwa produk rambut tanpa bilas seperti masker, minyak, dan krim penata rambut dapat menempel di rambut dalam waktu lama, sehingga meningkatkan kemungkinan produk tersebut mengenai kulit dan menyumbat pori-pori. Hal ini dapat menyebabkan timbulnya jerawat, terutama di area dekat garis rambut, leher, dan punggung. Dokter Rose juga mengatakan minyak rambut merupakan penyebab umum timbulnya jerawat.
Minyak rambut dapat menyebar dengan mudah, terutama saat dipanaskan, dan sedikit saja dapat menyumbat pori-pori dan memicu timbulnya noda pada kulit. Dokter Rose menyarankan untuk menggunakan produk ini dengan hati-hati dan menghindari area yang rentan berjerawat. Jika memungkinkan, bilas area tersebut untuk menghilangkan sisa produk.
Itulah, produk rambut sebabkan jerawat, dokter kulit bagi cara mengatasinya. Sekarang, Mama atau Papa wajib berhati-hati ketika menggunakan produk perawatan rambutnya. Jangan lupa, ikuti cara pakai produk yang benar.