Rare Beauty Milik Selena Gomez Berdonasi ke Palestina

Brand kecantikan milik Selena Gomez, Rare Beauty membuat pernyataan tidak terduga terkait konflik Palestina-Israel. Dalam pernyataannya, Rare Beauty memberi perhatian lebih kepada korban anak-anak di Gaza, Palestina.

"Ribuan warga sipil Palestina yang tidak bersalah telah terbunuh dalam serangan udara Israel dan jutaan warga sipil terpaksa mengungsi dan tidak memiliki akses terhadap makanan, air, obat-obatan, atau kebutuhan dasar untuk bertahan hidup. Sebagian besar korbannya adalah anak-anak. Warga sipil Palestina harus dilindungi, titik," tulis Rare Beauty dalam unggahan Instagram resminya pada Senin (6/11/2023).

Tak hanya mempertegas kalimatnya yang menyatakan warga Palestina perlu dilindungi, Rare Beauty juga menyoroti peristiwa Nova Music Festival di Israel pada 7 Oktober 2023. Berbeda dengan pernyataan Selena, Rare Beauty juga mengecam secara gamblang aksi Islamofobia.

"Kami masih berduka atas serangan teror yang mengerikan terhadap warga sipil tak berdosa di Israel pada tanggal 7 Oktober, banyak dari mereka juga anak-anak. Tidak ada situasi di mana serangan terhadap warga sipil dapat diterima. Kami mengecam keras segala bentuk anti-Semitisme dan Islamofobia," sambungnya.

Sebelumnya, Selena Gomez baru saja tergabung dalam Artists4Ceasefire yang bertujuan mendesak Presiden Joe Biden untuk adanya gancatan senjata di Gaza. Tak lama, Rare Beauty membuat pernyataan yang mengejutkan terkait donasinya kepada warga Palestina.

"Rare Beauty akan memberikan donasi kepada International Red Cross/Red Crescent Societies-Magen David Adom, & Palestinian Red Crescent Society yang memberikan perawatan darurat di lapangan,"  kata Rare Beauty.

Walaupun tidak secara gamblang menyebut nominalnya, brand kecantikan satu ini juga berdonasi ke UNICEF untuk memberi bantuan medis dan kebutuhan sumber daya bagi anak-anak.

"Kami juga akan berdonasi ke UNICEF untuk membantu mendapatkan bantuan medis dan sumber daya yang mendesak bagi anak-anak Gaza," sambung Rare Beauty.

Sebelumnya, netizen dari berbagai belahan dunia menjadikan Rare Beauty target boikot mereka. Munculnya pernyataan Rare Beauty, tak jarang membuat netizen justru menilai ini sebagai langkah agar brand kecantikan milik Selena Gomez tersebut tetap mendapatkan kepercayaan konsumen.

"Sungguh membuat frustrasi dan agak lucu ketika perusahaan tiba-tiba mengubah kebijakan mereka dalam semalam, hanya untuk menghindari reaksi boikot, bagaimanapun juga, Free Palestina," tulis salah satu komentar.

Namun di luar itu, Rare Beauty sendiri menyatakan bahwa DNA perusahaan mereka berakar pada inklusivitas atau memiliki latar belakang yang beragam. Hal inilah yang disebut Rare Beauty melatarbelakangi mereka memberi perhatian pada warga Palestina.

"DNA perusahaan kami berakar pada inklusivitas. Perusahaan kami beragam dan mempekerjakan individu dari berbagai latar belakang termasuk ras, kepercayaan, seksualitas, identitas gender, & agama, banyak di antaranya yang terkena dampak langsung kekerasan baru-baru ini," tulis Rare Beauty.

Sebagai selebriti Hollywood dengan jumlah pengikut di Instagram sebanyak 430 juta, Selena didesak oleh publik untuk vokal terhadap konflik Palestina-Israel. Opini Selena dinilai mampu menggerakkan publik. 

Tak lama, Selena Gomez akhirnya membuat pernyataan tentang konflik Palestina-Israel. Namun sayang, pernyataan Selena justru mendapatkan kritik pedas dari netizen karena dinilai netral dan bermain aman. 

"Saya telah mengambil istirahat dari media sosial karena hati saya hancur melihat semua kengerian, kebencian, kekerasan dan teror yang terjadi di dunia. Orang-orang yang disiksa dan dibunuh atau tindakan kebencian apa pun terhadap suatu kelompok adalah hal yang mengerikan. Kita perlu melindungi SEMUA orang, terutama anak-anak dan menghentikan kekerasan untuk selamanya," tulis Selena dalam unggahan Instagram Story pada akhir Oktober lalu. 

Bintang Hollywood ini pun melanjutkan, "Saya minta maaf jika kata-kata saya tidak akan pernah cukup untuk semua orang atau hashtag. Saya tidak tahan melihat orang yang tidak bersalah terluka. Itu yang membuatku sakit. Saya berharap saya bisa mengubah dunia. Tapi, dengan hanya sebuah unggahan tidak akan bisa. Dengan cinta, Selena."

Pernyataan Selena yang netral dibanjiri kritikan netizen dari berbagi belahan dunia termasuk Indonesia. Netizen bahkan menyebut Selena sebagai pembohong lantaran mengatakan akan rehat dari media sosial. 

Bintang Hollywood satu ini pun sampai harus menonaktifkan kolom komentar Instagram-nya. Namun tidak lama, Selena Gomez masuk ke dalam jajaran bintang Hollywood yang tergabung dalam grup Artists4Ceasefire bersama Bella Hadid. 

Nah, itu dia informasi seputar Rare Beauty milik Selena Gomez berdonasi ke Palestina. Bagaimana menurut kamu?