Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Apa Itu Terminal Lucidity? Fenomena Akhir Kehidupan

westend61.de
westend61.de

Terminal lucidity adalah fenomena di mana seseorang yang mengalami penurunan fungsi kognitif akibat penyakit serius, seperti demensia, tiba-tiba kembali mendapatkan kejernihan pikiran dan energi di saat-saat menjelang kematian. 

Meskipun tidak terjadi pada semua orang, momen ini sering kali memberikan kesempatan berharga bagi keluarga untuk berinteraksi kembali dengan orang tercinta sebelum mereka meninggal dunia.

Berikut Popmama.com sudah merangkum informasi mengenai apa itu terminal lucidity? Yuk, simak!

1. Apa itu terminal lucidity?

Freepik
Freepik

Terminal lucidity, juga dikenal sebagai end-of-life rallying adalah episode di mana seseorang yang mengalami gangguan kognitif berat secara tiba-tiba dapat berkomunikasi, mengenali orang di sekitarnya, atau melakukan aktivitas yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan. 

Dilansir dari Cleveland Clinic, episode ini sering terjadi pada tahap akhir kehidupan seseorang dengan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer. Fenomena ini biasanya hanya berlangsung dalam hitungan menit hingga beberapa jam.

Terminal lucidity bukanlah diagnosis resmi, melainkan istilah yang menggambarkan perubahan perilaku dan kesadaran mendadak menjelang akhir hidup. 

Momen ini sering kali memberikan harapan bagi keluarga, meskipun fenomena ini umumnya merupakan tanda bahwa kematian sudah sangat dekat. Terminal lucidity dapat memberikan momen berharga untuk berbagi kata-kata cinta dan perpisahan.

2. Penyebab terminal lucidity

Freepik/jcomp
Freepik/jcomp

Melansir dari Healthline, fenomena ini dianggap sebagai paradoks, karena bertentangan dengan pemahaman kita tentang bagaimana kondisi seperti demensia merusak fungsi otak. 

Penyebab terminal lucidity belum sepenuhnya dipahami oleh para ahli. Namun, beberapa teori yang telah dikembangkan menunjukkan adanya hubungan antara perubahan fungsi otak dan fenomena ini:

• Aktivitas otak yang meningkat saat kekurangan oksigen

Penelitian menunjukkan bahwa otak yang mengalami kekurangan oksigen, seperti pada kondisi mendekati kematian, dapat menjadi lebih aktif. Dilansir dari Clevelanc Clinic, aktivitas otak saat mendekati kematian, seperti peningkatan gelombang gamma, dapat memungkinkan seseorang untuk sementara waktu mengakses kemampuan kognitif yang sebelumnya hilang.

• Fluktuasi fungsi otak

Perubahan mendadak dalam fungsi saraf mungkin menjadi pemicu kemampuan kognitif sementara pada pasien yang mengalami terminal lucidity.

• Perubahan tak terjelaskan di otak dan tubuh menjelang kematian

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa sebelum meninggal, perubahan pada sistem tubuh dapat memengaruhi ingatan dan perilaku.

Dalam beberapa tahun terakhir, penelitian mengenai fenomena ini semakin meningkat, termasuk pengumpulan data dari pengalaman langsung tenaga kesehatan seperti perawat hospice untuk mendukung pemahaman yang lebih baik.

3. Tanda-tanda terminal lucidity

Freepik/DC Studio
Freepik/DC Studio

Tanda-tanda terminal lucidity bervariasi, tetapi biasanya melibatkan perubahan positif yang tiba-tiba dalam kemampuan seseorang. 

Berdasarkan Cleveland Clinic, seseorang yang mengalami terminal lucidity mungkin mulai berbicara secara jelas, mengenali anggota keluarga yang sebelumnya terlupakan, atau bahkan mengingat pengalaman masa lalu.

Beberapa tanda umum dari terminal lucidity meliputi:

  • Berbicara dengan jelas setelah sebelumnya tidak dapat berkomunikasi.
  • Mengenali orang-orang yang sebelumnya dilupakan, seperti anggota keluarga atau teman lama.
  • Mengingat peristiwa masa lalu dan membicarakannya dengan antusias.
  • Melakukan aktivitas yang sebelumnya tidak mungkin, seperti menyanyi atau meminta makanan favorit.
  • Merespons lingkungan sekitar setelah sebelumnya tampak tidak peduli.

Tanda-tanda ini sering memberikan kesan bahwa orang tercinta telah kembali menjadi diri mereka yang dulu, meskipun hanya sesaat.

4. Seberapa umum terminal lucidity terjadi

Freepik/Jcomp
Freepik/Jcomp

Terminal lucidity adalah fenomena yang jarang terjadi. Berdasarkan laporan dari Cleveland Clinic, sebagian besar tenaga medis hanya menyaksikan beberapa kejadian selama karier mereka. Sebuah studi tahun 2018 menunjukkan bahwa dari 338 laporan kematian, hanya 6 pasien yang mengalami terminal lucidity.

Namun, penelitian tahun 2023 menemukan bahwa sekitar 73% dari tenaga medis yang diwawancarai pernah menyaksikan episode lucidity, meskipun tidak semua kasus berakhir dengan kematian dalam waktu dekat. Hal ini menunjukkan bahwa terminal lucidity masih memerlukan studi lebih lanjut untuk memperkirakan prevalensinya.

5. Bagaimana mengobati terminal lucidity?

Freepik
Freepik

Terminal lucidity bukanlah kondisi yang memerlukan pengobatan, melainkan momen untuk memprioritaskan kenyamanan pasien. Dilansir dari Cleveland Clinic, penting untuk mengikuti rencana perawatan yang telah ditentukan oleh dokter, termasuk obat-obatan untuk mengurangi rasa sakit atau ketidaknyamanan.

Keluarga juga dianjurkan untuk memanfaatkan momen ini untuk berkomunikasi dengan pasien, memberikan dukungan emosional, dan menyampaikan kata-kata perpisahan. Hal ini tidak hanya membantu pasien merasa tenang, tetapi juga membantu keluarga menghadapi proses berduka dengan lebih baik.

Itulah informasi dari pertanyaan mengenai apa itu terminal lucidity?Terminal lucidity adalah fenomena yang unik dan mendalam, memberikan kesempatan terakhir untuk terhubung dengan orang tercinta sebelum mereka berpulang.

Share
Topics
Editorial Team
Irma ediarti mardiyah
EditorIrma ediarti mardiyah
Follow Us

Latest in Life

See More

Selain Kantung Teh, Ini 8 Cara Menghilangkan Mata Panda

05 Des 2025, 21:37 WIBLife