Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

3 Film Indonesia yang Akan Diadaptasi Versi Korea

3 Film Indonesia yang Akan Diadaptasi Versi Korea
Instagram.com/imajinari.id dan Instagram.com/pilem.agak.laen
Intinya sih...
  • Film Indonesia Agak Laen akan diadaptasi ke versi Korea Selatan setelah sukses besar di Indonesia.
  • Tinggal Meninggal, film dark comedy debut sutradara Kristo Immanuel, juga akan diadaptasi menjadi versi Korea.
  • Agak Laen 2, sekuel dari film Agak Laen, akan menghadirkan cerita baru yang berdiri sendiri dengan pendekatan seperti film-film Warkop DKI.

Kabar membanggakan datang dari dunia perfilman Indonesia. Secara resmi tiga film karya anak bangsa akan diadaptasi menjadi film versi Korea Selatan!

Dilansir dari CNN Indonesia, lisensi ketiga film tersebut telah dibeli oleh Barunson E&A. Nama besar di industri perfilman Korea yang juga memproduksi film peraih Oscar, Parasite. Keren banget, ya!

Proyek remake ini terjadi berkat kerja sama antara Barunson E&A dan rumah produksi asal Indonesia, Imajinari. Kolaborasi dua negara ini menandai langkah besar bagi karya-karya anak bangsa untuk bisa lebih dikenal dunia internasional.

Lalu, film Indonesia mana saja yang bakal dibuat versi Koreanya? Daripada penasaran, Popmama.com akan spill 3 film Indonesia yang akan diadaptasi versi Korea. Simak di bawah!

1. Agak Laen (2024)

3 Film Indonesia yang Akan Diadaptasi Versi Korea
Instagram.com/pilem.agak.laen

Film Agak Laen yang tayang Februari 2024 lalu sukses mencuri perhatian publik. Disutradarai oleh komika sekaligus aktor, Muhadkly Acho, film ini melejit jadi salah satu film terlaris sepanjang sejarah perfilman Indonesia!

Mengangkat kisah empat penjaga rumah hantu di pasar malam yang berjuang menarik pengunjung, cerita berubah arah ketika seorang pengunjung meninggal karena kaget. Sejak itu, rumah hantu mereka mendadak viral dan dianggap angker betulan.

Dengan perpaduan komedi, horor, dan sentuhan kritik sosial, film ini sukses suguhkan cerita yang menghibur. Tak heran jika film ini menarik minat Barunson E&A, rumah produksi Korea yang dulu memproduksi Parasite, untuk membawa film ini ke panggung global.

Lewat kolaborasi dengan Imajinari, Barunson E&A resmi mengantongi lisensi internasional tiga IP film Indonesia, termasuk Agak Laen. Meski belum dipastikan siapa yang akan me-remake atau di negara mana saja, proses penjajakan sudah dimulai.

2. Tinggal Meninggal (2025)

3 Film Indonesia yang Akan Diadaptasi Versi Korea
Instagram.com/imajinari.id

Satu lagi film Indonesia yang berhasil mencuri perhatian, yakni Tinggal Meninggal. Film ini menandai debut Kristo Immanuel sebagai sutradara.

Film yang mengangkat genre dark comedy ini, mewarnai kualitas perfilman Tanah Air. Berkisah tentang Gema, pria pendiam dan kesepian yang mulai memikirkan makna hidup setelah ayahnya meninggal dunia.

Dibalut dengan dialog-dialog absurd bersama versi kecil dirinya, mengajak penonton menyelami luka, kesepian, dan absurditas hidup. Semua dibungkus dalam humor gelap plus membawa sisi emosional.

Salah satu film fenomenal ini dibintangi oleh Omara Esteghlal, Nirina Zubir, Mawar De Jongh, Ardit Erwandha, dan Muhadkly Acho.

3. Agak Laen 2 (2025)

3 Film Indonesia yang Akan Diadaptasi Versi Korea
Twitter.com/ernestprakasa

Empat sekawan yang diperankan oleh Boris, Bene, Jegel, dan Oki kembali hadir lewat Agak Laen 2. Usai bebas dari jeruji besi, mereka mencoba membangun kembali hidup dan menghidupkan impian yang sempat mereka tinggalkan. Namun kali ini, tantangan baru menanti.

Menariknya, meski menyandang angka 2, film ini tidak melanjutkan alur cerita dari film sebelumnya. Muhadkly Acho, sang sutradara sekaligus penulis naskah, menjelaskan bahwa Agak Laen 2 tidak melanjutkan film sebelumnya.

Ia menambahkan bahwa film ini akan hadir sebagai cerita baru yang berdiri sendiri, mengikuti pendekatan seperti yang dilakukan film-film Warkop DKI di masa lalu.

Belum ada detail resmi terkait plot, tetapi yang pasti proyek ini masih akan dikomandoi oleh Muhadkly Acho dan dijadwalkan rilis pada akhir tahun 2025.

Itu dia 3 film Indonesia yang akan diadaptasi versi Korea. Sebuah pencapaian membanggakan yang menunjukkan bahwa karya film anak bangsa semakin diakui di kancah internasional.

Semoga langkah ini menjadi momentum dalam meningkatkan kualitas perfilman Indonesia, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Denisa Permataningtias
EditorDenisa Permataningtias
Follow Us