Pernah mendengar pertanyaan ini, mana yang lebih dulu harus dilakukan berbuka dulu atau berdoa dulu saat mendengar azan maghrib?
Dari praktik umat Islam saat berbuka puasa, ada yang memulainya dengan meneguk segelas air putih atau memakan sebutir kurma sebelum membaca doa, namun ada pula yang lebih dulu membaca doa sebelum minum dan makan. Lalu, mana yang seharusnya disegerakan?
Menurut Pimpinan Dayah Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Ma'hadal Ulum Diniyyah Islamiyyah Mesjid Raya (MUDI Mesra) Samalanga, Kabupaten Bireuen, Abu Syekh H Hasanoel Basri H (Abu Mudi) mengatakan bahwa meminum segelar air dan memakan sebiji kurma menjadi hal yang harus didulukan saat berbuka puasa.
Menurut beliau, dalam doa berbuka puasa, ada kalimat 'Wa'ala rizqika afthartu' yang memiliki arti 'Atas rezeki pemberian-Mu aku telah berbuka'.
Pada siaran video penjelasan Abu Mudi dalam Youtube Mudi TV, beliau mengatakan bahwa jika kita baca doa (berbuka puasa), maka sudah berbohong di situ.
"Karena dalam doa berbuka puasa yang berbunyi 'Wa'ala rizqika afthartu', memiliki arti 'Atas rezeki pemberian-Mu aku telah berbuka'. Kenyataannya kan belum (meneguk segelas air)," kata Abu Mudi.
Jadi sesuai dengan kalimat tersebut, sebaiknya kita meminum dulu sedikit air dan memakan beberapa biji kurma setelahnya membaca doa berbuka puasa.
"Jadi, dalam berbuka puasa didahulukan berbuka baru kemudian berdoa. Setelah itu langsung mendirikan shalat, apakah itu sendiri atau berjamaah," kata Abu Mudi.