Ma, Jangan Takut Tentang Berita Telur Palsu, Ini Kata Sang Ahli

Beberapa ibu-ibu membuka telur kemudian mengomentari telur yang dibuka. Kemudian mereka menyimpulkan bahwa itu adalah telur palsu. Jika Mama belum menonton video tersebut, kurang lebih berikut yang mereka permasalahkan:

• Lapisan selaput putih pada cangkang telur
• Bintik putih pada kuning telur
• Bau telur yang tidak amis
• Putih telur cair atau encer

Lalu, bagaimana tanggapan dari ahli yang mengerti mengenai berita telur palsu ini?

Dr. drh. Denny Widaya Lukman, MSi dosen FKH IPB, memberi tanggapan bahwa yang disampaikan di video tersebut, "Itu penyebar fitnah."

Sampai detik ini belum ada teknologi manusia yg dapat membuat kulit telur ayam dan isinya.

1. Telur itu umurnya sudah lama, mungkin bisa lebih dari 4 minggu. Telur yang sudah lama disimpan menyebabkan putih telur menjadi relatif lebih encer dan kuning telur yang relatif jadi lebih lunak karena kekentalannya menurun

2. Dikatakan jika ada bintik hitam di kuning telur artinya telur asli, itu salah. Telur yang bagus justru kuning telurnya bersih tidak ada bintik hitam

3. Dikatakan ada plastik di bagian dalam kulit telur, itu salah. Kulit telur itu terdiri dari beberapa lapisan yang bisa dilihat dengan jelas hanya dengan menggunakan mikroskop.

Kutikula

lapisan ini rusak jika telur dibersihkan (cuci, lap) atau ada gesekan saat telur menggelinding di atas kawat kandang; dan jika umur telur lama.

Kulit telur

yang tersusun kuat dan mengandung kalsium. Warna dan kekuatan kulit dipengaruhi jenis ayam dan pakan ayam.

Membran kulit telur

Inilah bagian yang diributkan dan dikatakan 'plastik', yang melindungi isi telur. Membran ini juga ada dua lapis.

Bagian membran kulit luar yang kontak langsung dengan kulit telur dan bagian dalam yang kontak dengan putih telur.

Kulit telur yang berlapis dan kokoh diciptakan Tuhan untuk melindungi calon anak ayam di dalamnya dari faktor lingkungan, terutama karena kuman yang beredar.

"Jadi kalau ada yg bilang telur palsu, jangan langsung percaya." katanya.

Drh. Henny R Hutomo membagikan ulasan berupa video pada laman facebook Henny Hutomo tentang telur yang 100% asli. Dokter Henny mengaku lebih sering bertemu dengan ayam dan telur dibanding bertemu dengan manusia, jelasnya melalui facebook post.

Lalu seperti apa penjelasannya?

Dokter hewan Henny R Hutomo membagikan informasi terkait telur yang sehat dan aman dikonsumsi. Ia mengambil contoh telur dari peternakan.

• Telur yang berasal dari ayam penelur dengan warnanya cerah atau agak putih biasanya kulitnya lebih tipis daripada yang berwarna coklat
• Putih telurnya juga lebih encer
• Telur bercangkang putih biasanya tidak tahan lama
• Tidak ada bintik hitam, telur asli hanya memiliki bintik putih.

Inilah telur yang sering kita temui di warung. Mama pasti familiar ya.

• Telur yang baik warna cangkangnya kecoklatan
• Cangkangnya halus
• Tidak ada kotorannya
• Berat telur yang bagus standarnya sekitar 60 gram perbutir.

Terlihat masih ada semburat kotoran ayam pada cangkang telur. Inilah telur yang dihasilkan oleh ayam yang baru belajar bertelur.

• Biasanya umurnya dibawah 20 minggu saat bertelur
• Pada umumnya di dalam telur ini hanya ada putih telur tidak ada kuning telurnya kalau pun ada kuning telurnya ukurannya sangat kecil
• Cangkang bisa berwarna terang atau kecoklatan dan ciri masing-masing seperti penjelasan di atas.

Nah, sudah tahu ya Ma sekarang tanggapak para ahli dengan adanya berita telur palsu. Jangan takut makan telur. Makan telur setiap hari tidak masalah untuk anak-anak, karena telur menyehatkan, terjangkau, mudah ditemukan dan mudah mengolahnya.