5 Musisi Indonesia yang Bebaskan Lagunya Dinyanyikan

- Musisi Indonesia memperdebatkan hak cipta dan royalti lagu beberapa waktu ke belakang.
- Dari Ariel NOAH hingga Ryan D'Masiv, mereka mengizinkan lagunya dinyanyikan ulang tanpa prosedur rumit.
- Langkah yang diambil musisi ini memperluas jangkauan karya dan dukungan terhadap kreativitas musisi lain.
Minggu kemarin dunia musik Indonesia dihebohkan dengan perseteruan antara musisi yang memperdebatkan hak cipta dan royalti lagu. Vidi Aldiano hingga Ahmad Dhani terbawa dalam kasus tersebut.
Namun, di tengah kisruh itu beberapa musisi Indonesia ini justru mengambil langkah berbeda. Mereka dengan terbuka mengizinkan lagunya untuk dinyanyikan ulang oleh siapa saja, tanpa prosedur rumit.
Langkah ini bukan hanya memperluas jangkauan karya mereka, tapi juga menjadi bentuk dukungan terhadap kreativitas musisi lain. Siapa saja?
Berikut Popmama.com rangkum informasi mengenai musisi Indonesia yang bebaskan lagunya dinyanyikan nih.
1. Ariel NOAH

Ariel yang merupakan vokalis NOAH menjadi perhatian publik di tengah perdebatan antara AKSI dan VISI soal mekanisme perizinan lagu. Dalam pernyataannya, ia menegaskan bahwa tidak mendukung sistem direct licensing yang memungkinkan perizinan dilakukan langsung antar individu atau pihak tertentu.
Sebaliknya, Ariel menyatakan bahwa ia mempersilahkan siapa saja untuk membawakan lagu-lagunya. Soal royalti, ia menilai pengelolaannya tetap ideal jika dilakukan oleh Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) agar sistemnya lebih terstruktur dan adil bagi seluruh pencipta lagu.
2. Charly Setia Band

Charly Van Houten sempat mengungkapkan rasa lelahnya terhadap konflik berkepanjangan seputar royalti yang dinilainya justru merusak suasana dunia musik. Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, ia memilih untuk mengambil langkah damai dengan memberikan kebebasan kepada siapa saja untuk menyanyikan lagu-lagunya.
“Daripada mumet, saya Charly Van Houten membebaskan seluruh teman-teman penyanyi di seluruh Indonesia maupun penyanyi dunia akhirat bebas menyanyikan seluruh karya laguku di panggung maupun di tongkrongan. Tidak wajib membayar royalti. Salam damai,” ungkapnya di akun Instagramnya @charly_setiaku.
3. Kunto Aji

Penyanyi sekaligus penulis lagu Kunto Aji telah menyatakan secara terbuka bahwa siapa pun dipersilakan menyanyikan lagu-lagunya. Meski ada syarat dari Kunto Aji yakni lagunya tidak digunakan untuk tujuan komersial.
Kebebasan ini diberikan sebagai bentuk dukungan terhadap kreativitas para penggemar maupun musisi independen untuk menunjukkan bakat. Dalam unggahan media sosial pribadinya, Kunto Aji menjelaskan bahwa penggunaan lagunya untuk konten pribadi atau non-komersial tidak memerlukan izin langsung darinya.
4. Rhoma Irama

Rhoma Irama, Sang Raja Dangdut menunjukkan sikap terbukanya kepada karya-karya melalui kanal YouTube resminya. Ia menyatakan bahwa tidak ada larangan bagi siapapun untuk membawakan lagu-lagunya.
Alasan ini diungkapkan karena agar karya tersebut terus hidup dan memberi manfaat bagi banyak orang. Sikap ini menunjukkan betapa besar cintanya terhadap musik dan para penggemarnya.
"Saya pribadi, wahai para penyanyi dangdut seluruh dunia. Boleh menyanyikan lagu saya, tidak akan saya tagih. Silakan nyanyi sepuas-puasnya," jelas Rhoma dalam pernyataannya di channel Youtube-nya.
5. Rian D'Masiv

Rian, vokalis D'Masiv, bersikap terbuka dengan mengizinkan siapa saja menyanyikan lagu-lagu ciptaannya di berbagai kesempatan. Ia mendukung kebebasan dalam bermusik terutama para penyanyi yang ingin membawakan karya-karyanya.
Meski begitu, Rian tetap mengingatkan pentingnya menghormati hak pencipta lagu melalui jalur resmi. Dalam unggahan di akun X miliknya, ia menegaskan bahwa para penyelenggara acara dan promotor wajib membayar royalti kepada lembaga manajemen kolektif.
"Biar pencipta lagu kayak saya dan teman-teman pencipta lagu lainnya kaya raya. Amin," tulisnya di akun X @RyanEkkyP.
Itulah tadi informasi mengenai musisi Indonesia yang bebaskan lagunya dinyanyikan. Semoga perseteruan yang terjadi tidak sampai memecah belah musisi kita ya.