Cuaca Tak Menentu, Puasa Bisa Jadi Kunci Mendapatkan Kesehatan Optimal

Ketika berpuasa, tubuh mengambil cadangan lemak sebagai energi sehinga dapat menurunkan berat badan

9 Maret 2024

Cuaca Tak Menentu, Puasa Bisa Jadi Kunci Mendapatkan Kesehatan Optimal
Popmama.com/Krisnaji Iswandani

Puasa Ramadan merupakan ibadah yang wajib dijalankan bagi umat Islam di dunia. Pada dasarnya, puasa tidak hanya sekadar menahan diri dari makan dan minum, melainkan juga memiliki dampak positif pada kesehatan tubuh. 

Di tengah perubahan cuaca yang tidak menentu, ternyata menjalankan ibadah puasa dapat memberikan sejumlah manfaat. 

Bahkan, beberapa manfaat tersebut melibatkan perubahan internal dalam tubuh yang dapat mendukung kesehatan secara keseluruhan. 

Berikut Popmama.com siap membahas lebih lanjut terkait manfaat puasa bagi kesehatan merangkum dari sesi Popmama Talk edisi Maret spesial Ramadan 2024. 

1. Penuhi kebutuhan cairan agar puasa tetap lancar di tengah perubahan cuaca

1. Penuhi kebutuhan cairan agar puasa tetap lancar tengah perubahan cuaca
Popmama.com/Krisnaji Iswandani

Tak bisa dipungkiri, kini Indonesia tengah dilanda cuaca yang tidak menentu. Di tengah cuaca yang berubah-ubah, terdapat sejumlah tips yang bisa dilakukan agar ibadah puasa bisa berjalan lancar. 

Salah satu hal penting yang patut dilakukan adalah memenuhi kebutuhan cairan di dalam tubuh. Secara umum, konsumsi air putih yang dianjurkan oleh Kementerian Kesehatan RI adalah kurang lebih sebanyak dua liter per hari. 

“Kalau buat rekomendasi itu satu setengah sampai dua liter per hari. Jadi, pas sahur minimal minum empat gelas yang ukuran sekitar 200 cc. Lalu, setelah berbuka puasa minum lagi empat gelas air putih. Kemudian, sebelum tidur kita minum dua gelas air putih. Dengan begitu, insya Allah sudah tercukupi kebutuhan cairannya,” kata dr. Pritasa Muthia Ulfa selaku Dokter Umum dari Rumah Sakit Permata Bekasi. 

Editors' Pick

2. Makan makanan bergizi yang mempunyai karbohidrat, protein, dan serat

2. Makan makanan bergizi mempunyai karbohidrat, protein, serat
Freepik/Timolina

Selain kebutuhan cairan, pola makan juga harus diperhatikan agar puasa bisa berjalan lancar di tengah cuaca yang tidak menentu. Dianjurkan untuk mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung karbohidrat, tinggi protein, dan tinggi serat. 

“Untuk kebutuhan makannya, harus yang bergizi. Berkabohidrat, tinggi protein, dan jangan juga lupa tinggi serat. Kalau untuk sahur rata-rata sudah sesuai kaidahnya. Cuman yang perlu diubah itu pas buka puasa, karena masyarakat Indonesia banyak yang mengonsumsi gorengan dan minuman manis,” ujar dr. Prita. 

Kebiasaan makan gorengan dan minuman manis saat berbuka puasa seolah menjadi hal yang sulit untuk diubah. Hal ini karena keduanya kerap dianggap sebagai hidangan yang memuaskan selera usai seharian berpuasa. 

Namun, penting untuk diingat bahwa perubahan kecil dalam kebiasaan makan dapat memiliki dampak besar pada kesehatan jangka panjang.

“Kebiasaan makan gorengan dan minum manis memang sulit diubah. Tapi, kalau kita konsisten menggantinya dengan minum air putih dan makan makanan yang baik insya Allah bisa memberikan efek bagus bagi kesehatan. Kita juga akan lebih kuat menghadapi puasa di tengah perubahan cuaca,” tambahnya. 

3. Vitamin dibutuhkan untuk melindungi tubuh dari serangan virus berbahaya

3. Vitamin dibutuhkan melindungi tubuh dari serangan virus berbahaya
Freepik/freepik

Vitamin dan mineral penting untuk mendukung kesehatan tubuh saat berpuasa. Selama periode puasa, asupan nutrisi seimbang dibutuhkan untuk memastikan tubuh mendapatkan semua zat yang diperlukan dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

“Kalau berdasarkan rekomendasi itu disarankan lima porsi buah dalam sehari, misalnya jeruk, apel, pisang, itu sudah cukup memenuhi kebutuhan vitamin,” ungkap dr. Prita. 

Namun, jika tidak ada buah-buahan di sekitar Mama untuk mencukup kebutuhan vitamin, setidaknya sediakan multivitamin yang mencakup sejumlah nutrisi untuk mencukupi kebutuhan harian. 

“Paling nggak sediakan multivitamin yang lengkap. Itu sudah cukup untuk membentengi tubuh dari virus dan bakteri,” lanjutnya. 

4. Saat berpuasa tubuh mengambil cadangan lemak

4. Saat berpuasa tubuh mengambil cadangan lemak
Freepik/Odua

Puasa dapat memberikan sejumlah manfaat baik bagi tubuh, bahkan di tengah cuaca yang tidak menentu. Saat berpuasa, tubuh cenderung mengambil cadangan lemak sebagai sumber energi. 

Proses ini terjadi setelah kadar glukosa (gula) dalam darah menurun dan tubuh memasuki kondisi yang disebut ketosis. Ketosis terjadi saat tubuh mulai membakar lemak sebagai bahan bakar utama karena pasokan glukosa terbatas.

“Manfaat puasa itu banyak, terutama untuk kesehatan kita. Karena memang setelah sahur, lambung itu normalnya akan kosong sekitar 3-4 jam. Jadi pas sahur selesai jam 5 pagi, sekitar jam 8-9 pagi itu mulai keroncongan tapi jangan khawatir karena cadangan gula atau glukosa di tubuh itu akan diambil dari cadangan di tubuh,” jelas dr. Prita. 

5. Puasa dapat efektif menurunkan berat badan

5. Puasa dapat efektif menurunkan berat badan
Freepik/kamranaydinov

Dengan cadangan lemak dalam tubuh yang diambil sebagai sumber energi, secara tidak langsung puasa dapat membantu tubuh mengecil secara perlahan untuk kebutuhan yang sehat.

Jadi selain untuk beribadah, puasa juga bisa bermanfaat menurunkan berat badan bagi mereka yang berniat untuk berdiet dalam rangka menjalani hidup lebih sehat. 

“Puasa ibaratnya megambil cadangan lemak dalam tubuh kita, jadi secara tidak langsung tubuh akan mengecil secara perlahan untuk kebutuhan yang sehat. Puasa bisa buat diet, asalkan niat kita baik dan jangan konsumsi makanan manis,” ungkapnya. 

Meskipun puasa dapat menjadi alat yang efektif dalam menurunkan berat badan, penting untuk diingat bahwa metode ini kemungkinan tidak cocok untuk semua orang. Orang dengan kondisi kesehatan tertentu sebaiknya berkonsultasi dengan ahli terlebih dahulu. 

POPMAMA TALK EP.9 -  dr. Pritasa Muthia Ulfa, Dokter Umum dari RS Permata Bekasi

Editor in Chief - Sandra Ratnasari 
Senior Editor - Novy Agrina
Editor - Onic Metheany
Host - Wahyuni Sahara
Content Writer - Putri Syifa Nurfadilah, Sania Chandra Nurfitriana & Ninda Anisya 
Social Media - Irma Erdiyanti & Hashifah Dzati
Design - Aristika Medinasari
Photographer - Krisnaji Iswandani
Videographer - Krisnaji Iswandani & Hari Firmanto
Stylist - Putri Syifa Nurfadilah
Makeup Artist -  Putri Syifa Nurfadilah
Wardrobe - Pomelo Fashion

Baca juga: 

Popmama Star

Popmama Talk: dr. Pritasa Muthia Ulfa, Dokter Umum - RS Permata Bekasi
Popmama Star

Popmama Talk: dr. Pritasa Muthia Ulfa, Dokter Umum - RS Permata Bekasi

Kiat Puasa Ramadan Lancar dan Bahagia

The Latest