Dikenal sebagai Ramuan Abadi, Ini 5 Manfaat Daun Pegagan

Pegagan sudah dikenal sebagai ramuan tradisional untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit

3 September 2020

Dikenal sebagai Ramuan Abadi, Ini 5 Manfaat Daun Pegagan
tokopedia.com

Daun pegagan cukup mudah ditemukan di beberapa negara Asia, seperti Indonesia, China, hingga India. 

Pegagan telah lama dikenal sebagai obat tradisional dari zaman dahulu. Pegagan sering dijadikan pengobatan tradisional China dan pengobatan Ayurveda.

Kemampuan pegagan dalam mengobati berbagai macam penyakit membuat pegagan dikenal sebagai ramuan abadi.

Dalam berbagai penelitian juga membuktikan bahwa daun pegagan memiliki sejumlah manfaat bagi manusia.

Popmama.com akan mengungkapkan apa saja manfaat daun pegagan.

1. Menyembuhkan luka dan mengurangi strechmark

1. Menyembuhkan luka mengurangi strechmark
Freepik

Menurut sebuah penelitian, daun pegagan memiliki manfaat untuk mengurangi jaringan parut pasca operasi yang membuat bekas jahitan menjadi lebih sedikit.

Secara tradisional, pegagan memang telah digunakan untuk mengobati luka ringan.

Hal tersebut terjadi karena daun pegagan memiliki kandungan triterpenoid yang dapat membantu mempercepat penyembuhan luka, meningkatkan produksi kolagen, meningkatkan antioksidan, hingga menyuplai darah ke area luka.

Produksi kolagen dari kandungan triterpenoid juga dapat mencegah munculnya strechmark serta menyamarkan strechmark yang sudah ada.

Editors' Pick

2. Memperbaiki sirkulasi darah

2. Memperbaiki sirkulasi darah
Freepik/Korrakot-sittivash

Daun pegagan memiliki kemampuan yang dapat memperbaiki sirkulasi darah pada penderita chronic venous insufficiency (CVI), yaitu gangguan pembuluh darah vena di kaki yang membuat darah sulit mengalir kembali ke jantung.

Kandungan triterpenoid pada daun pegagan juga membantu meningkatkan daya pompa jantung serta frekuensi kontraksinya.

Selain itu, manfaat pegagan dapat membantu meredakan gejala insufisiensi vena berupa peradangan seperti nyeri, pembengkakan, dan kaki yang terasa berat.

3. Meningkatkan fungsi kognitif otak dan mencegah kepikunan

3. Meningkatkan fungsi kognitif otak mencegah kepikunan
Pixabay/ColiN00B

Manfaat daun pegagan juga dapat meningkatkan fungsi kognitif otak dan mencegah kepikunan.

Dalam sebuah uji klinis di India, daun pegagan bahkan mampu meningkatkan IQ dan kemampuan mental.

Di penelitian lain juga menunjukkan manfaat daun pegagan yang bisa meningkatkan kemampuan belajar dan memori sehingga dikenal sebagai "makanan otak".

Kemampuan daun pegagan dalam meningkatkan fungsi kerja otak juga dipercaya dapat mengobati penyakit Alzheimer.

4. Meredakan rasa cemas dan depresi

4. Meredakan rasa cemas depresi
Freepik/yanalya

Kandungan triterpenoid pada daun pegagan ternyata juga mampu menekan atau meredakan rasa cemas dan depresi seseorang.

Efek pegagan pada kemampuan fungsi otak juga mampu menjadi obat antidepresan.

Cara kerja daun pegagan dalam menangani ini adalah dengan mengontrol aktivitas neurotransmiter yang disebut gamma-aminobutyric acid (GABA).

Efek pada GABA sendiri dipicu dengan adanya kandungan asam laktat pada gaun pegagan. Kandungan asam laktat ini memengaruhi penyerapan GABA pada otak.

5. Mencegah terjadinya penuaan dini

5. Mencegah terjadi penuaan dini
Pexels.com/Ekaterina Bolovtso

Seperti yang kita ketahui bahwa seiring bertambahnya usia, produksi kolagen seseorang akan semakin menurun. Hal tersebutlah yang memicu munculnya kerutan pada kulit.

Dalam sebuah studi penelitian, daun pegagan dinyatakan mampu membantu memproduksi kolagen alami di dalam tubuh. Kandungan kolagen pada daun pegagan dipercaya mampu mencegah terjadinya penuaan dini.

Manfaat daun pegagan yang bisa mengatasi permasalahan fungsi otak, sirkulasi darah, hingga permasalah kulit tidak mengherankan jika daun ini disebut sebagai ramuan abadi.

Sebab, manfaat daun pegagan sangat berperan dalam kinerja organ penting di dalam tubuh.

Hal yang membahagiakan, daun ini sangat mudah ditemukan di Indonesia. Sehingga akan mudah menjadikan daun pegagan sebagai usaha preventif untuk menjaga kesehatan tubuh.

Baca juga:

The Latest