Strategi Keuangan Cerdas ala Indra Priawan di Tengah Lesunya Ekonomi
- Strategi keuangan hiburan dengan budgeting yang cermat dan alokasi khusus untuk rekreasi.
- Manajemen keuangan rumah tangga berbasis transparansi dan perencanaan sejak remaja.
- Kunci tumbuh di tengah tantangan ekonomi dengan menghindari phantom spending, investasi pada hal yang memberi dampak positif, dan fleksibilitas dalam strategi keuangan.
Memiliki peran sebagai pebisnis muda, kepala rumah tangga, sekaligus publik figur yang kerap disorot media, Indra Priawan memiliki filosofi keuangan yang kuat dan terstruktur.
Ia dikenal tak hanya sebagai penerus bisnis transportasi keluarga, tapi juga sebagai suami dari aktris Nikita Willy yang berhasil menyeimbangkan peran profesional dan pribadi dengan seimbang.
Dalam kesehariannya, Indra tetap menunjukkan komitmen besar pada keharmonisan keluarga, termasuk dalam mengatur keuangan bersama sang istri.
Nah, dalam artikel ini, Popmama.com akan mengulas strategi keuangan cerdas ala Indra Priawan. Simak selengkapnya, yuk!
1. Strategi keuangan pada aspek hiburan, have fun asal tau batasan
Meski berada di lingkungan sosial yang lekat dengan gaya hidup mewah, Indra tetap menerapkan prinsip budgeting dalam aktivitas hiburan.
Semua rencana hiburan, mulai dari akomodasi, lifestyle, hingga belanja oleh-oleh, telah disusun dengan cermat dalam anggaran bulanan.
Ia bahkan membuat alokasi keuangan terpisah khusus untuk hiburan. Dengan begitu, pengeluaran keluarga dalam urusan rekreasi tak mengganggu kebutuhan rumah tangga utama seperti pendidikan anak, domestik, atau investasi.
“Setiap keputusan finansial, sekecil apapun, harus punya alasan. Hiburan itu penting, tapi tetap harus ada batasnya,” ujar Indra dalam acara ‘Press Conference s-Card Jenius’, di Pullman Hotel, pada Kamis (08/05/2025).
2. Manajemen keuangan rumah tangga, transparansi jadi kunci
Bersama Nikita Willy, Indra menerapkan prinsip “financial partnership” dalam rumah tangga. Keduanya aktif berdiskusi soal alokasi pengeluaran dengan detail, dari kebutuhan sehari-hari, pendidikan anak, hingga tabungan jangka panjang.
Menariknya, kebiasaan manajemen keuangan ini bukan sesuatu yang baru bagi Indra. Ia mengaku sudah membiasakan diri untuk membuat perencanaan keuangan dan menahan godaan belanja impulsif sejak remaja.
"Kalau tidak dibentuk dari muda, kita akan selalu merasa 'kurang' dan mudah tergoda gaya hidup," ujarnya.
3. Kunci tetap tumbuh di tengah tantangan ekonomi, begini kata Indra
Situasi ekonomi yang tak menentu bukan halangan untuk bertumbuh, asal punya pola pikir dan kebiasaan finansial yang tepat. Berikut beberapa tips dari Indra Priawan:
Hindari phantom spending, jangan terjebak dalam pemborosan tak sadar, misalnya ngopi mahal tiap hari, langganan digital yang jarang dipakai, atau belanja barang hanya karena tren.
Spend uang ke hal-hal yang memberi dampak balik untuk tubuh dan pikiran, seperti makanan sehat, olahraga, pendidikan, atau investasi.
Cek kondisi keuangan secara berkala dan sesuaikan strateginya. Kondisi ekonomi terus berubah, jadi penting buat tetap fleksibel tanpa lupa tujuan utama.
Dengan demikian, strategi keuangan cerdas ala Indra Priawan, dipadukan dengan gaya hidup adaptif dan disiplin finansial, adalah investasi jangka panjang yang bernilai. Tak hanya untuk hari ini, tapi juga di masa depan.
