6 Penyebab Tikus Masuk ke Dalam Rumah, Bisa Memicu Penyakit

Sama seperti makhluk hidup lainnya, tikus juga membutuhkan makanan dan air untuk bertahan hidup.

Tikus butuh mengonsumsi kurang lebih 5 gram makanan dan 60 ml air setiap harinya. Nah, sumber makanan dan air yang terbuka di dalam rumah akan dengan mudah mengundang tikus untuk masuk.

Itu bisa terjadi karena tikus memiliki sensor adanya makanan di rumah menggunakan kumisnya. Maka dari itu, sebaiknya Mama menyimpan seluruh bahan makanan yang ada di wadah tertutup agar tidak menarik perhatian tikus.

Coba Mama pikirkan, di mana tempat yang biasanya digunakan tikus untuk berlindung?

Tentu saja jawabannya, yakni di area loteng atau gudang. Hal tersebut karena area ini jarang disentuh oleh pemilik rumah, sehingga menjadikannya tempat yang cocok untuk berlindung.

Tikus disebut sebagai hewan yang pemalu dan tidak suka diganggu. Maka dari itu, mereka akan memilih untuk membuat sarang di tempat yang hangat, kering, dan aman.

Pastikan Mama rajin membersihkan area ini untuk menghindari adanya sarang tikus di sekitar rumah, ya. 

Periksalah seluruh sudut yang ada di rumah, apakah sudah tidak ada celah seperti lubang?

Seekor tikus mampu menyelinap ke dalam celah dan lubang yang ada hingga akhirnya mereka berujung masuk ke dalam rumah.

Biasanya, celah itu ditemukan di sekitar pipa ataau saluran kabel listrik. Jika sudah demikian, pasti akan lebih sulit untuk mengusir mereka keluar. Maka dari itu, Mama perlu menutup setiap celah dan lubang yang ada agar tidak ada akses masuk bagi tikus.

Mama mungkin pernah mendengar bunyi yang dikeluarkan tikus, namun tidak bisa menemukannya dimanapun. Jangan senang dulu, mereka bisa saja sedang bersembunyi di dalam tembok.

Kejadian seperti ini bisa terjadi karena tembok di rumah memiliki rongga, seperti tembok tambahan dengan triplek. Selain itu, mereka juga bisa bersembunyi pada pipa di atas maupun bawah rumah yang tidak terpakai.

Jika berpikir bahwa sarang yang dibuat tikus hanya untuk tempat berlindung, maka Mama salah. Tak hanya sebagai tempat berteduh atau berlindung, tikus juga menggunakannya untuk berkembang biak.

Tentunya dibutuhkan tempat yang hangat, kering, dan aman bagi mereka untuk membesarkan anak-anak mereka. Apalagi, tikus bisa dengan mudah membuat sarang dengan menggunakan bahan tidak terpakai di rumah.

Menjaga kebersihan rumah bisa menjadi menjamin tikus pergi dan enggan untuk masuk. Tikus cenderung menyukai tempat yang berantakan dengan bahan makanan dan barang-barang yang sudah tidak terpakai.

Hal kecil seperti puing kayu, kapas, koran, kardus, dan sebagainya mungkin tidak terlalu Mama perhatikan keberadaannya di rumah. Tetapi, bahan-bahan inilah yang menjadi kandidat utama dalam pembuatan sarang tikus. 

Itulah beberapa penyebab tikus masuk ke dalam rumah. Pastikan Mama menyingkirkan penyebabnya juga agar tikus tidak lagi masuk ke rumah, ya!