6 Jenis Tumbuhan Karnivora yang Cantik dan Cocok sebagai Tanaman Hias

Apakah Mama tertarik untuk merawatnya di rumah sebagai tanaman hias?

4 Juni 2022

6 Jenis Tumbuhan Karnivora Cantik Cocok sebagai Tanaman Hias
carnivorousplantresource.com,sierraclub.org

Pada umumnya, tamanan hanya membutuhkan media tanah dan air untuk berkembang. Namun ternyata ada beberapa jenis tanaman yang membutuhkan binatang kecil atau serangga untuk bisa tumbuh dan berkembang.

Tanaman tersebut tergolong sebagai tanaman karnivora. Tak hanya berbeda dalam hal perawatan, tanaman karnivora juga memiliki bentuk yang unik dan berbeda dibandingkan tanaman lainnya.

Bentuknya yang unik dan cantik tersebut juga cocok kamu jadikan tanaman hias di rumah, lho! Nah, untuk kamu yang tertarik memelihara tanaman karnivora, berikut Popmama.com telah merangkum beberapa jenisnya dilansir dari laman IDN Times.

1. Venus Flytrap

1. Venus Flytrap
sierraclub.org

Venus Flytrap merupakan tanaman karnivora yang berasal dari Pesisir Timur Amerika Serikat, terutama Carolina Utara dan Selatan.

Tanaman karnivora ini sangat unik, karena memiliki bentuk layaknya perangkat dengan gigi yang tajam, yang dapat mengurung mangsanya di dalamnya.

Tanaman karnivora ini memiliki ukuran yang kecil dan memiliki rambut di dalam mulutnya yang memiliki sensor untuk langsung menutup seketika.

Tumbuhan bernama latin Dionaea muscipula ini memiliki mangsa serangga, artropoda dan berbagai macam hewan kecil lainnya.

2. Cape sundew

2. Cape sundew
flickr.com

Cape sundew juga menjadi salah satu tanaman karnivora yang asli dari semenanjung di Afrika Selatan. T

anaman bernama latin Drosera capensis ini mempunyai ukuran sepanjang 3.5 cm, dengan lebar 0.5 cm, serta terdapat tentakel lengket yang dapat memerangkap serangga.

Pada bagian tentakelnya memiliki sistem sekresi yang dapat mencerna mangsanya hingga kering.

Editors' Pick

3. Heliamphora chimantensis

3. Heliamphora chimantensis
carnivorousplants.org

Heliamphora chimantensis adalah tanaman jenis Heliamphora asli dari Venezuela, terutama bagian tenggara Venezuela yang masih dalam area Amazon. Selain itu, ada pula berbagai macam tanaman jenis Heliamphora lainnya yang juga endemik dari area ini.

Habitat tanaman ini ada pada area dingin dengan kelembapan tinggi, yang ada di dataran tinggi. Serta terdapat bulu-bulu yang terdapat di mulut rongganya yang dapat menangkap serangga ke dalamnya. 

4. Cephalotus follicularis

4. Cephalotus follicularis
carnivorousplantresource.com

Cephalotus follicularis termasuk tanaman karnivora kecil yang berasal dari Australia, terutama bagian barat daya. Tanaman ini mampu tumbuh hingga 20 cm dan cenderung untuk tinggal di tempat yang kering serta tidak lembap.

Sedangkan tumbuhan Cephalotus ini memiliki kantong yang digunakan untuk menarik serangga dan memerangkapnya di dalam kantong tersebut. 

    5. California pitcher plant

    5. California pitcher plant
    flickr.com

    California pitcher plant atau yang disebut dengan cobra plant berasal dari utara Kalifornia dan Oregon. Nama cobra ini diambil dari daun yang melengkung layaknya ular cobra, dengan memiliki warna perpaduan hijau dan bintik merah.

    Tumbuhan ini sama seperti tanaman karnivora lainnya yang memerangkap serangga di dalam tubuhnya dan dicerna oleh cairan di dalamnya.

    6. Pinguicula conzattii

    6. Pinguicula conzattii
    gluch.info

    Selanjutya adalah pinguicula conzattii yang merupakan tanaman insektivora yang endemik dari Meksiko pada negara bagian Oaxaca. Tumbuhan ini ditemukan oleh Cassiano Conzatti, seorang botanis asal Italia yang menghabiskan waktunya di Meksiko.

    Tanaman eksotik ini juga memiliki cairan lengket di daunnya yang dapat memerangkap serangga yang hinggap.

    Nah, itulah keenam jenis tanaman karnivora pemakan serangga dan hewan kecil lainnya, dengan bentuk yang cantik dan unik. Dari keenam jenis tanaman karnivora di atas, mana yang ingin kamu rawat sebagai tanaman hias?

    Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan di laman IDN Times dengan judul: "6 Tanaman Karnivora yang Memiliki Bentuk yang Sangat Indah"
    Penulis: Brahm

    Baca juga:

    The Latest