Tips Mudah Mengecat Ulang Tembok Rumah yang Terkelupas Akibat Cuaca

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan sebelum melakukan pengecatan ulang adalah dengan mengelupaskan cat lama dari seluruh permukaan tembok.

Hal ini dimaksudkan agar proses pengecatan selanjutnya dapat lebih awet dan tidak mudah terkelupas.

Jangan sekali-kali menumpuk cat lama dengan cat baru, hal tersebut justru akan membuat cat barumu menjadi tidak awet dan mudah terkelupas.

Memang mengelupas cat lama memerlukan banyak waktu, namun untuk mendapatkan hasil yang terbaik, kamu perlu melakukan hal yang satu ini.

Jika kesulitan, jangan ragu untuk meminta bantuan dari keluargamu.

Baca juga: Tak Hanya Rambut, Ombre Juga Cantik Diaplikasikan Pada Dinding rumah

Sebelum memulai pengecatan, siapkanlah terpal atau koran bekas. 

Terpal atau koran bekas yang sudah disiapkan tadi dapat kamu letakkan di lantai. Usahakan untuk menutupi bagian lantai yang temboknya akan dicat. 

Kalau tidak ada koran bekas atau terpal, maka kamu dapat menggantikannya dengan kain basah. 

Kain basah ini akan membantumu untuk membersihkan tetesan cat yang jatuh pada saat mengecat tembok. 

Dan hal ini perlu dilakukan dengan segera ketika kamu sadar bahwa ada cat yang menetes sebelum mengering di lantai.

Kaleng cat yang sudah kamu siapkan sebelumnya, perlu dicampurkan dengan air untuk membuatnya lebih cair sehingga mudah diaplikasikan ke tembok. 

Kaleng yang berisi cat hanya perlu dicampur air bersih sebanyak 15 hingga 20 persen saja. Gunakan potongan kayu bekas atau penggaris untuk mengaduknya agar rata dengan campuran air bersih tadi.

Cat yang sudah dicampur tadi, dapat langsung kamu tuangkan pada bak cat. Kamu juga harus mengetahui tips mudah agar roller tidak terlalu banyak meninggalkan serabut pada saat mengecat. 

Caranya mudah, kamu hanya perlu melakban seluruh bagian roller. Kemudian, buka lakban yang sebelumnya menempel pada roller. 

Masukkan roller ke dalam bak cat, kemudian tarik hingga bagian cat menutupi seluruh bagian roller.

Sebelum mulai mengaplikasikan cat, gunakan masking tape atau lakban untuk menutup bagian penting seperti stop kontak atau pembatas antara keramik dan tembok. 

Masking tape ini akan membantu melindungi bagian- bagian tersebut supaya tidak terkena cat. 

Untuk mulai mengecat tembok lama ini, kamu perlu mengaplikasikan roller ke tembok dari kanan ke kiri atau sebaliknya dengan bentuk pola huruf W.

Lakukan hal yang sama hingga seluruh bagian tembok tertutup dengan cat baru. Kamu bisa menggunakan kuas untuk menjangkau bagian tembok yang tidak terjangkau oleh  roller. 

Rumah dengan berbagai desain seperti rumah minimalis pun kadang membutuhkan pengecatan ulang untuk memberi kesan baru pada rumah tersebut.

Setelah seluruh bagian tembok sudah dicat. Diamkan kurang lebih selama 15 hingga 20 menit. 

Untuk memastikan tembok sudah mengering bisa menggunakan tangan untuk menepuk-nepuk tembok. 

Apabila sudah terasa kering, maka kamu bisa mulai untuk memberikan lapisan kedua pada tembok tersebut. 

Diamkan kurang lebih dengan waktu yang sama. Setelah selesai, tarik masking tape atau lakban dari tempatnya. 

Bersihkan bagian lantai dan furnitur atau barang yang digeser bisa dikembalikan lagi ke tempat semula.

Nah, itulah enam langkah mudah mengecat ulang tembok rumah yang terkelupas.

Mudah, bukan?

Baca juga: Minim Budget, Berikut 7 Cara Hias Dinding Kamar Tanpa Cat!