3 Isi Karangan Bunga Denise Chariesta di Rumah Uya Kuya

- Menurut Denise Chariesta, rumah Uya Kuya dimiliki sebelum jadi DPR dan memang hasil kerja keras di dunia hiburan.
- Denise Chariesta tidak terprovokasi dengan video lama dan mengapresiasi kebaikan Uya Kuya.
- Menurut Denise Chariesta, Tuhan tidak akan lupa doa dan kebaikan Uya serta Astrid Kuya.
Baru-baru ini, rumah Uya Kuya kembali jadi perhatian publik. Bukan karena aktivitas sehari-hari keluarganya, melainkan karena kehadiran beberapa karangan bunga dari Denise Chariesta yang ditempatkan tepat di depan rumah mewah tersebut. Isi dari papan bunga ini sukses mencuri perhatian netizen karena pesannya yang cukup unik dan penuh makna.
Karangan bunga ini hadir tak lama setelah rumah Uya Kuya dijarah oleh oknum tak bertanggung jawab. Sejumlah barang berharga hilang, termasuk koleksi mewah yang selama ini menjadi kebanggaan keluarga Uya. Kejadian tersebut membuat banyak orang merasa prihatin sekaligus simpati.
Di tengah situasi itu, kehadiran karangan bunga Denise pun jadi sorotan karena isinya berbeda dari biasanya, lebih banyak bernuansa dukungan moral.
Berikut ini Popmama.com telah mengumpulkan beberapa isi karangan bunga Denise Chariesta di rumah Uya Kuya.
Yuk, disimak!
Deretan Isi Karangan Bunga Denise Chariesta di Rumah Uya Kuya
1. Rumah ini ada sebelum Uya Kuya jadi DPR

Pada papan bunga pertama, Denise Chariesta menuliskan bahwa rumah mewah tersebut sudah dimiliki Uya Kuya jauh sebelum dirinya menjadi anggota DPR. Ia menegaskan bahwa rumah ini adalah hasil kerja keras Uya di dunia hiburan.
Pesan ini seolah ingin menepis anggapan miring bahwa kesuksesan Uya didapat setelah berkarier di politik. Menurut Denise, prestasi Uya Kuya sebagai artis sudah lebih dari cukup untuk membangun rumah megah tersebut.
2. Tidak terprovokasi dengan video lama

Papan bunga kedua berisi pesan bahwa Denise Chariesta tidak akan terprovokasi dengan video lama yang beredar dan sudah diedit. Ia juga menuliskan ucapan terima kasih kepada Uya Kuya karena sudah menjadi orang baik dan banyak membantu orang lain.
Tulisan ini terlihat sebagai bentuk klarifikasi sekaligus apresiasi terhadap kebaikan hati Uya. Denise tampak ingin menunjukkan bahwa dirinya tidak ingin terjebak dalam konflik yang dipicu oleh konten lama di media sosial.
3. Tuhan tidak lupa kebaikan Uya Kuya dan Astrid Kuya

Pada karangan bunga terakhir, Denise Chariesta menyampaikan doa sekaligus pengakuan atas kebaikan hati Uya Kuya dan sang istri, Astrid Kuya. Ia menuliskan keyakinan bahwa kebaikan mereka tidak akan dilupakan oleh Tuhan.
Pesan ini bernuansa positif dan penuh dukungan moral. Terlihat bahwa Denise ingin menekankan sisi baik keluarga Uya Kuya di tengah hiruk pikuk isu yang mungkin sedang beredar.
Itulah deretan isi karangan bunga Denise Chariesta di rumah Uya Kuya. Kehadiran karangan bunga dari Denise Chariesta di depan rumah Uya Kuya menjadi bukti betapa eratnya hubungan mereka, meski sering jadi sorotan publik.
Apalagi setelah rumah Uya dijarah, papan bunga ini tampak seperti bentuk dukungan moral sekaligus pengingat bahwa kebaikan keluarga Uya Kuya tetap dikenang.



















