Salahkah bila ku bertanya
Kemana kita menuju
Tak pernah ada kepastian
Terbesit secercah raguBenarkah ku di hatimu
Atau hanya sekedar sebuah salah prasangkaMaafkan duhai kekasihku
Ku cinta namun tak bisa
Cintamu bersemi di saat
aku masih mencinta nyaRasaku benar adanya
Namun keadaan aku tak mampu menduaAku dan kamu bagai
Buih di samudera
Terombang ambing tiada bertujuan
Terjebak ke dalam kenyataan saling cinta
Tak mungkin bersatu
Hanya menyimpan sebuah rahasia
Setidaknya kita sempat bersamaTahu kah jauh di hati ku
Tak siap kehilangan mu
Ku mengerti, merasakan hal yang sama
Tak sanggup tuk melepasmuBegitu benar adanya
Namun keadaan membuat kita tak bisaAku dan kamu bagai
Buih di samudera
Terombang ambing tiada bertujuan
Terjebak ke dalam kenyataan saling cinta
Tak mungkin bersatu
Hanya menyimpan sebuah rahasia
Setidaknya kita sempat bersamaKita tak bisa
Aku dan kamu bagai
Buih di samuderaAku dan kamu bagai
Buih di samudera
Terombang ambing tiada bertujuan
Terjebak ke dalam kenyataan saling cinta
Tak mungkin bersatu
Hanya menyimpan sebuah rahasia
Setidaknya kita sempat bersama
Lirik Lagu 'Setidaknya Sempat Bersama' Indra Sinaga feat Rimar

Penyanyi dan penulis lagu Indra Sinaga lagi-lagi menyajikan karya untuk memanjakan telinga penikmat musik Indonesia. Setelah pada awal tahun 2022 merilis lagu 'Sebuah Pengakuan', kini Indra kembali mengeluarkan lagu baru berjudul 'Setidaknya Sempat Bersama'.
Makin mengesankan karena Indra dalam lagu ini turut menggandeng penyanyi muda bernama Rimar. Perlu diketahui, lagu 'Setidaknya Sempat Bersama' adalah hasil kolaborasi perdana antara dua label musik, yakni Universal Music Indonesia dan Alfa Records.
'Setidaknya Sempat Bersama' ditulis sendiri oleh Indra. Indra mencatat tentang perasaan cinta yang jatuh pada saat yang tidak tepat. Selain itu berkaitan tentang merelakan seseorang yang tak akan pernah bisa dimiliki.
Penasaran seperti apa lirik lagu 'Setidaknya Sempat Bersama'? Kali ini Popmama.com akan menyajikan lirik lagu 'Setidaknya Sempat Bersama' Indra Sinaga feat Rimar.
Yuk, disimak!
Lirik Lagu 'Setidaknya Sempat Bersama'

1. Lagu ini bercerita cinta di waktu yang salah

Lagu 'Setidaknya Sempat Bersama' bercerita tentang perasaan cinta di waktu yang tak tepat, hingga perpisahan pun tidak terelakan. Dua orang yang saling mencintai saat satu di antaranya telah memiliki kekasih.
Sosok lelaki terlambat menjawab akan keraguan dalam diri mengenai kepastian hubungannya dengan sang perempuan yang telah memiliki pasangan. Sang perempuan pun sudah tak punya pilihan untuk meninggalkan kekasih lamanya.
Mereka pada akhirnya harus berpisah demi kebaikan masing-masing. Kisah sesaat itu harus usai, tetapi tak ada sesal karena setidaknya sempat bersama.
2. Nuansa musik yang pedih

Nuansa musik dalam lagu ini sangat menggambarkan kesedihan dua orang yang harus berpisah karena keadaan. Dengan tempo drum diselimut instrumen yang bervariasi, lagu 'Setidaknya Sempat Bersama' terkesan tenang meski ramai.
Vokal duet Indra Rimar pun sangat pas dan menjiwai lirik demi lirik. Mereka layaknya dua orang yang kandas karena keadaan sedang terlibat dalam satu perbincangan.
Duet ini berhasil mengantarkan pesan menerima kesedihan yang ingin disampaikan liriknya.
3. Menampilkan video klip yang ceritanya mudah dicerna

Video klip 'Setidaknya Sempat Bersama' sangat deskriptif dan menarik untuk diikuti. Memperlihatkan lelaki dan perempuan yang bertemu untuk kemudian melakukan sesi foto, mereka digambarkan begitu dekat.
Namun, ketika sedang bercengkrama dan bersenda gurau, sosok lelaki memperhatikan ada tanda di leher sang perempuan. Ketika mempertanyakan soal tanda tersebut, sang perempuan hanya mengalihkan pembicaraan seperti menutup sesuatu.
Hingga singkat cerita mereka kemudian bertemu lagi untuk berhadapan dengan kata 'berpisah'. Sang perempuan mengatakan bahwa dia dilamar oleh kekasihnya membuat mereka tak bisa lagi bersama.
Cerita dalam video klip yang mudah dicerna ini membuat penonton semakin merasakan narasi hingga musik yang disajikan.
Nah, itulah fakta dan lirik lagu 'Setidaknya Sempat Bersama' Indra Sinaga feat Rimar. Sedih banget ya, Ma.



















