Apa Respons Baim Wong usai Dituding Pisahkan Paula dari Anak-Anaknya?
Setelah kembali menjalani sidang cerainya, Baim Wong menanggapi isu dirinya dituding pisahkan Paula Verhoeven dari anak-anaknya. Tudingan tersebut bermunculan setelah beredar video Paula mengunjungi Kiano dan Kenzo.
Video itu diunggah Paula di akun Instagram pribadinya beberapa hari lalu. Bagian yang mengejutkan warganet, dalam video itu ada ucapan dari Kenzo yang meminta Paula untuk jangan datang ke rumah karena takut akan dimarahi Baim.
"Mama jangan di sini. Nanti papa marah," ujar Kenzo sambil menangis.
Lantas, apa kata Baim mengenai itu? Selengkapnya, berikut Popmama.com telah merangkumkan kabar respons Baim Wong usai dituding pisahkan Paula dari anak-anaknya secara detail.
1. Akui punya bukti, Baim Wong bantah pisahkan Paula dari anak-anak
Dalam kesempatan itu, Baim membantah bahwa dirinya memisahkan Paula dari anak-anaknya, Kiano dan Kenzo. Selain mengklaim memiliki bukti, Baim juga menyebut bahwa Paula telah melakukan manipulasi.
"Saya bilang, saya tidak pernah seperti itu dan saya ada buktinya. Saya akan kasih kenapa dia (Paula) memanipulatif semuanya, cuma ada satu teman saya bilang sama saya, 'Im kenapa Kenzo bisa bilang nanti papa marah?'," katanya di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (12/3/2025).
Lanjutnya, Baim menjelaskan bahwa Paula sebenarnya tidak hanya sekadar merekam momen pertemuan dengan anak-anak saja. Kata Baim, Paula juga dengan sengaja mendikte Kiano dan Kenzo.
"Setiap dia ke sana, dia selalu video dari dulu sampai sekarang dan Kiano sama Kenzo didikte sama dia. Ketika dia videoin, dia mendikte, 'Kiano. Kok Kiano beda ya dulu sama sekarang?', 'Kiano, memang papa marah ya kalau misalkan Kiano sama mama?' Selalu seperti itu. Saya ada buktinya, saya akan kasih sama kalian," kata Baim.
2. Baim Wong akui sampai paksa anak untuk bertemu Paula
Baim Wong telah menjelaskan panjang lebar versinya kalau dia tidak pernah membatasi anak-anak untuk bertemu Paula. Bahkan Baim mengaku sampai memaksa anak untuk bertemu dengan Paula di saat anak-anaknya tidak mau.
"Ada videonya, saya anterin anak saya ke rumah Paula karena anak saya nggak mau ketemu, saya paksa untuk ketemu, 'Ayo, nggak boleh begitu sama mama. Ayo ketemu.', baru sampai sudah nangis-nangis dan di situ dramanya sudah pasti ada terus," kata Baim.
Baim pun menyebut bahwa dirinya sudah berkali-kali mencoba mengantarkan anak-anak untuk bertemu Paula. Kini, Baim menyebut semuanya telah diputarbalikkan oleh Paula dan merasa dirinya seperti orang paling jahat.
"Paula, kalau aku nggak peduli, ngapain sekarang aku anterin anak ke rumah sih? Aku kadang-kadang suka bingung, ini ngapain gue di sini? Gue berkali-kali Paula, nganterin anak untuk supaya sama lo," cerita Baim.
"Saya sampai sekarang bingung, maksudnya, semua diputarbalikkan serasa saya itu paling jahat dan di pengadilan saya juga bilang, saya sekarang mikir gimana caranya anak dekat sama ibunya, dan pas waktu forensik anak juga saya pengaduannya ke mereka, 'Tolong deketin anak sama ibunya lagi'," kata Baim.
3. Baim Wong bantah tak pernah ajarkan anak benci mamanya sendiri
Baim di hadapan awak media juga secara blak-blakan membantah bahwa dirinya tak pernah mengajarkan kedua anaknya untuk membenci Paula. Alih-alih begitu, Baim menyebut dia selalu mengajarkan Kiano untuk tetap menyayangi Paula.
"Nggak mungkin saya punya sifat untuk bisa anak benci sama ibunya. Mana mungkin? Saya nggak dilahirkan begitu sama orangtua saya. Keluarga saya semuanya harmonis, nggak ada. Ngumpul semua berlima karena ajaran orangtua saya dan saya tidak pernah mengajarkan satu kata pun ke Kiano, nggak. Selalu, 'Sayangi mama, ya'," kata Baim.
Lanjutnya, Baim pun mengaku bahwa setiap hari dia selalu mengajarkan Kiano untuk menyayangi Paula. Hal tersebut dilakukan Baim berdasarkan ajaran orangtuanya.
"Nggak mungkin saya suruh anak saya benci sama ibunya. Nggak mungkinlah," sambungnya.
Itulah respons Baim Wong usai dituding pisahkan Paula dari anak-anaknya. Tudingan tersebut memang telah beredar luas, terutama setelah Paula mengunggah video berisi Kenzo yang akhirnya meminta Paula untuk tak datang ke rumah karena takut dimarahi Baim.
Bagaimana menurut pendapatmu?
