7 Cara Alami Menginduksi Persalinan di Rumah

Berjalan untuk menginduksi persalinan sudah banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Tepatnya saat kandungan sudah memasuki trimester akhir. Kegiatan berjalan ini biasanya Mama dan Papa lakukan di pagi hari karena udara yang masih sejuk. Berjalan juga membuat tubuh Mama menjadi lebih bugar.

Dari laman What to Expect, berjalan selama masa kehamilan membantu menarik bayi ke bagian pinggul Mama. Hal ini juga dipengaruhi adanya gaya gravitasi sehingga bayi akan bergerak ke bawah (bagian pinggul).

Ketika di pinggul, bayi akan memberikan tekanan sehingga mendorong bagian leher rahim (serviks) sehingga merangsang terjadinya kontraksi. Bisa juga guna membantu persalinan atau pembukaan apabila Mama sudah mengalami beberapa kontraksi.

Jika sampai usia kandungan 40 minggu Mama belum juga kontraksi, Mama dan Papa bisa mencoba melakukan seks. Walaupun beberapa riset menunjukkan orang tua yang tetap melakukan hubungan seks secara rutin ide trimester akhir akan mengandung lebih lama. Ada penelitian menunjukkan sebaliknya, yakni seks sebagai cara alami menginduksi persalinan.

Melansir dari What to Expect, sperma yang keluar ketika bercinta mengandung prostaglandin. Prostaglandin adalah hormon yang dapat membantu mengencerkan dan melebarkan serviks. Dimana hormon prostaglandin juga digunakan dalam induksi medis.

Dikutip dari Parents, orgasme pada Mama saat melakukan seks menyebabkan kontraksi rahim yang kuat. Alhasil memicu kontraksi rahim yang mengakibatkan terjadinya persalinan.

Parents, stimulasi puting yang dilakukan secara terus-menerus mendorong kelenjar pituitari melepaskan hormon oksitosin yang memicu kontraksi rahim sekaligus merangsang produksi Air Susu Ibu (ASI).

Mama bisa menggunakan pompa payudara untuk melakukan stimulasi puting. Selain itu, Mama juga dapat meminta bantuan kepada Papa untuk menghisap puting susu Mama. Mengutip Healthline, manfaat dari melakukan stimulasi payudara adalah mengurangi tingkat perdarahan postpartum.

Cara lain untuk menginduksi persalinan adalah melakukan seni pengobatan China, yakni akupuntur. Laman What to Expect menuliskan akupuntur mampu merangsang aktivitas rahim dan mendorong bayi untuk bereaksi. Pengobatan China ini pun dapat meredakan stres.

Serupa dengan akupuntur, akupresur adalah menekan di titik-titik tertentu pada tubuh guna meningkatkan aktivitas rahim. Jika akupuntur biasanya menggunakan jarum, akupresur biasanya menggunakan kayu yang memiliki ujung tumpul.

Titik-titik penekanan akupresur pada ibu hamil antara lain antara ibu jari dan jari telunjuk bagian kaki dan bagian dalam kaki Anda sekitar empat jari di atas tulang pergelangan kaki.

Minyak evening primrose membantu leher rahim (serviks) agar menipis dan melebar sebagai tindakan preventif induksi persalinan. Melansir dari Parents, umumnya minyak evening promises ini diresepkan dalam bentuk kapsul atau dioleskan secara langsung pada serviks.

Selain itu, Mama juga dapat mengkonsumsi daun raspberry merah dan black cohosh untuk menginduksi persalinan. Tetapi sebelum mencobanya, Mama disarankan untuk mengonsultasikan kepada ahli kesehatan. Lantaran belum ada laporan atau riset yang menunjukkan efektivitas cara-cara tersebut. Kendati begitu, cohosh biru telah sejak lama digunakan untuk mengobati gangguan menstruasi.

Melansir dari Healthline, minyak jarak untuk menginduksi dikonsumsi sebanyak 1-2 ons (29,57-59,14 ml). Minyak jarak merangsang pelepasan prostaglandin, yang dapat membantu mematangkan serviks dan memulai persalinan.

Minyak jarak tergolong pencahar, yakni obat pencuci perut atau menyebabkan sakit perut. Minyak jarak yang dijadikan untuk induksi persalinan dapat mengakibatkan kejang di usus kemudian mengiritasi rahim Mama sehingga timbul kontraksi.

Mengutip dari What to Expect, mengonsumsi minyak jarak dapat menyebabkan diare parah. Jadi Mama perlu mendapat lampu hijau dari bidan atau dokter apabila ingin mengonsumsinya sebagai cara alami menginduksi persalinan.

Selain minyak jarak, makanan pedas juga masih menjadi pro-kontra sebagai cara alami induksi persalinan. Makanan pedas dapat memicu kontraksi rahim berkat kandungan zat capsaicin. Namun, makanan pedas juga menyebabkan iritasi pada rahim dan sakit perut.

Oleh sebab itu, Mama tidak disarankan mengonsumsi makanan pedas untuk induksi persalinan. Jika ingin mencoba, pastikan perut Mama kuat menahan rasa pedas. Mama pun harus ingat sangat mungkin menimbulkan mulas bukan kontraksi persalinan.

Demikian ulasan Popmama.com terkait 7 cara alami menginduksi persalinan di rumah. Selama Masa kehamilan memerlukan waktu yang tidak sebentar. Alhasil Mama dan Papa melakukan berbagai cara agar bayi segera keluar. Tetapi Mama dan Papa harus bersabar dan berlapang dada menunggu hari persalinan tiba.