Pasca melahirkan, Mama mungkin memiliki keinginan untuk menunda kehamilan. Ini dilakukan dengan alasan yang cukup beragam, mulai dari ingin mengatur jarak kelahiran, hingga fokus pada proses pemulihan tubuh.
Hal ini juga yang dilakukan oleh artis FTV, Fitria Rasyidi. Dua bulan pasca melahirkan anak pertamanya pada 21 November 2022, Fitria memutuskan untuk menggunakan KB IUD. KB IUD dipilih karena dianggap lebih aman, serta tidak menyebabkan kenaikan berat badan.
Cerita mengenai proses hingga biaya pemasangan KB IUD ini dibagikan Fitria melalui media sosial Instagramnya @fitriarasyidi.
Buat Mama yang penasaran, kali ini Popmama.com rangkumkan cerita pengalaman Fitria Rasyidi pasang IUD usai melahirkan.
1. Fitria Rasyidi pilih KB non hormonal IUD
Instagram.com/fitriarasyidi
Pasca melahirkan pada (21/11/2022) lalu, Fitria Rasyidi memutuskan untuk segera menggunakan KB. KB yang dipilihnya merupakan jenis IUD, alat kontrasepsi berbahan plastik dengan bentuk huruf T, yang kemudian dimasukkan ke dalam rahim untuk mencegah terjadinya kehamilan.
Istri dari Mad Kucil ini sengaja memilih KB IUD, karena menurutnya cukup praktis digunakan dan tidak menyebabkan kenaikan berat badan. Ia menyadari, bahwa kondisi tubuhnya sangat mudah untuk mengalami kenaikan berat badan, sehingga KB non hormonal dianggap bisa jadi solusi.
Selain itu, KB IUD memiliki jangka waktu pemakaian yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan, serta mudah dilepas pasang. Sehingga nantinya ketika berencana memiliki momongan kembali, KB IUD bisa dilepas.
“Karena badan aku udah semoxxx dan gampang semoxx aku cari yg aman utk badan ga bikin melar dan nonhormonal,” kata Fitria.
Editors' Pick
2. Pasang KB IUD butuh keyakinan
Instagram.com/fitriarasyidi
Diakui perempuan kelahiran 28 Agustus 1994, memutuskan untuk pasang KB IUD butuh pertimbangan yang cukup panjang. Dimana sebelumnya, ia merasa tegang lantaran mendengar pengalaman dan masukan dari orang-orang sekitar mengenai efek samping KB IUD.
Namun menurutnya, semua ini bisa dilewati jika Mama merasa yakin untuk menggunakan KB IUD.
Selain itu untuk meyakinkan diri, ia juga meminta pendapat dari sang Suami. Ini dilakukan karena, pada dasarnya penggunaan KB IUD bisa memengaruhi kehidupan seksual dalam rumah tangga. Sehingga keputusan untuk menggunakan KB, tentu harus jadi pertimbangan bersama.
3. Efek KB IUD dalam kehidupan seksual Fitria Rasyidi dan Mad Kucil
Instagram.com/fitriarasyidi
Beberapa saat setelah pemasangan KB IUD berlangsung, Fitria Rasyidi mengikuti saran dokter untuk melakukan hubungan seks.
Kala itu, sang Suami mengaku jika hubungan seks bisa dilakukan tanpa ada masalah. Bahkan setelah menggunakan KB IUD, Fitria mengaku jika vaginanya kembali rapat, mirip seperti saat sebelum melahirkan.
“Madkucil bilang kok RAPETT (vaginanya) *dengan ekspresi kaget*,” ungkap Fitria.
Menurut Fitria, hal ini bisa terjadi lantaran dokter memasang KB IUD dengan tepat. Sehingga hubungan seks bisa dilakukan dengan nyaman, bahkan tanpa rasa sakit.
“Gaada rasa gimana2 nyangkut atau apa gitu, alhamdulillah keknya pemasangannya rapih… malah terasa sempit. Kembali lagi ke dokter yg masang yah..,” tambahnya.
4. Fitria sempat alami kram perut setelah pakai IUD
Instagram.com/fitriarasyidi
Sejauh ini, tak ada efek samping serius yang dirasakan Fitria Rasyidi usai pakai IUD. Efek samping yang ia rasakan masih tergolong ringan, seperti kram di area perut. Dimana kram ini mirip seperti kram saat hendak menstruasi.
“Yg dirasa aku kram dikit saat malam yah pas mau tidur itupun kek mules haid aja bentaran..,” ungkapnya.
Selebihnya ia merasa jika pemasangan KB IUD ini cukup nyaman di tubuh, tidak ada rasa sakit, tidak ada pusing, serta tidak ada nyeri saat beraktivitas. Hal inilah yang membuatnya bersyukur, karena ternyata pasang KB IUD tidak seperti yang dibayangkan.
Karena alasan ini juga, Fitria menyarankan para Mama yang hendak menggunakan KB IUD, untuk tidak terlalu mendengarkan pendapat orang lain. Sebab, setiap orang memiliki kondisi tubuh yang berbeda-beda, begitu juga dengan efek sampingnya.
“Efek di aku enakan badan, ga pusing2, atau sakit2 badannya.. dibawa aktivitas gaada nyeri.. Poinnya jangan dengerin omongan orang yang aneh2 pasrah aja… kalau yakinnya IUD ya monggo, kalau yakinnya yang lain ya monggo.. hehehe,” kata Fitria.
5. Biaya pasang KB IUD
Instagram.com/fitriarasyidi
Masih melalui media sosial Instagramnya, selain membagikan pengalaman pribadi, Fitria juga mengungkapkan biaya pemasangan KB IUD untuk jangka waktu 5 tahun.
Kali ini, ia memilih pasang IUD di Rumah Sakit Brawijaya Antasari dengan total biaya yang dikeluarkan sebesar 2,3 juta. Menurutnya, biaya ini tak bisa menjadi patokan. Semuanya tergantung dari jenis KB IUD yang dipakai, serta masa penggunaanya.
Hingga kini, meski sudah berhasil pasang KB IUD, Fitria Rasyidi tetap disarankan oleh dokter untuk rutin kontrol satu tahun sekali. Ini bertujuan untuk memastikan IUD tetap berada di tempatnya, serta mengurangi efek samping lainnya.
Demikian tadi, cerita pengalaman Fitria Rasyidi pasang IUD usai melahirkan. Semoga pengalaman Mama Fitria ini bisa jadi tambahan informasi baru, untuk Mama yang masih ragu memilih KB IUD ya!