5 Jamu yang Dikonsumsi setelah Melahirkan agar Badan Kembali Singset

Untuk memudahkan Mama milenila yang nggak mau ribet, kini banyak dijual paket jamu bersalin dipasaran (apotek). Biasanya paket ini untuk dikonsumsi selama 15-40 hari (tergantung merek), terdiri dari jamu bersalin dalam bentuk bubuk dan pil, pilis, tapel, dan parem.

Khasiat jamu bersalin adalah mengencangkan otot, menyembuhkan luka jahitan pasca melahirkan, mengembalikan ukuran rahim, memperlancar ASI, mengembalikan stamina yang hilang, dan Mempecepat dan melancarkan keluarnya darah nifas.

Disarankan konsultasikan pada dokter sebelum Mama mengonsumsi jamu bersalin, sebab perempuan dengan gangguan liver dilarang minum jamu ini secara berlebihan karena bisa mengacaukan metabolisme organ hati.

Senyama anti-inflamasi yang terkandung dalam kunyit akan membantu mempercepat pemulihan Mama pasca melahirkan.

Selain itu jamu kunyit asam juga bisa mengencangkan otot yang kendur selama kehamilan, khususnya untuk khasiat mengencangkan otot vagina agar kembali rapat dan mengembalikan tubuh agar singset.

Siapkan bahan-bahan:

• 4 ruas kunyit
• Asam jawa secukupnya
• Gula jawa
• 3 gelas, air matang

Cara membuat:

1. Campur semua bahan jadi satu kemudian haluskan.
2. Rebus bahan yang telah dihaluskan sampai mendidih.
3. Setelah mendidih, pisahkan air dan ampas jamu dengan cara disaring.
4. Jamu siap diminum, bisa dalam keadaan hangat atau dingin. Konsumsi setiap hari secara teratur sampai tubuh Mama kembali pulih.

Beras kencur punya banyak khasiat untuk pemulihan kesehatan Mama setelah melahirkan, diantaranya membuat badan segar dan bugar, mengurangi pegal-pegal, mengembalikan stamina, sebagai diet alami yang aman, dan bisa memperlancar ASI. Mama bisa membelinya atau membuatnya sendiri, seperti cara berikiut:

Siapkan bahan-bahan:

• 200 gram beras
• 3 ruas kencur
• 1 ruas kunyit
• 1 ruas jahe
• 6 gelas air
• 2 buah jeruk nipis
• 200 gram gula jawa
• 2 sdm asam jawa
• 2 lembar daun pandan
• Garam secukupnya

Cara membuat jamu tradisional:

1. Cuci dan rendam beras selama 3 jam
2. Ditempat terpisah rebus air dengan jahe, asam jawa, pandan, kunyit, dan kencur, didihkan. Setelah air agak menyusut, angkat dan saring.
3. Tumbuk beras hingga halus, masukan ke dalam air perasan jamu, aduk rata.
4. Masukkan air perasan jeruk nipis dan garam. Aduk rata dan diamkan hingga beras mengendap.

Catatan: Konsumsi jamu yang nggak mengandung endapan agar lebih sehat untuk ginjal dan hati.

Jamu ini memang nggak populer, tapi punya banyak khasiat bagi Mama setelah melahirkan. Daun pepaya bermanfaat membantu mengembalikan betuk tubuh yang melar pasca hamil. Selain itu jamu ini bisa mencegah demam saat nifas, melancarkan ASI, menghilangkan jerawat, dan mengatasi keputihan.

Siapkan bahan-bahan:

• 7 gram daun pepaya
• 7 gram asam jawa
• 7 gram daun sambiloto
• Jinten secukupnya
• 10 gram kayu rapet
• 10 gram daun sendok
• 7 gram daun iler
• 2 gelas air

Cara membuat jamu tradisional:

1. Cuci dan haluskan semua bahan, kemudian tumbuk sampai halus.
2. Rebus air hingga mendidih, lalu masukan semua bahan, aduk sebentar dan diamkan sesaat agar sari-sarinya mengental.
3. Angkat dan saring, jamu bisa dikonsumsi sebanyak dua kali sehari.

Kayu manis dan jahe termasuk rempah-rempah yang aman dikonsumsi Mama setelah melahirkan dalam dosis berapapun.

Ramuan ini mampu memulihkan stamina dan juga meningkatkan sistem imun pada tubuh agar kembali bugar, sebab saat melahirkan banyak tenaga yang terkuras dan tubuh menjadi lemah.

Cara membuat jamu tradisional:

1. Campurkan air, beras, kayu manis, jahe, asam jawa, pulo sari, dan juga bengle.
2. Rebus hingga mendidih dan langsung bisa dikonsumsi saat hangat.

Penting untuk Mama ketahui, minum jamu tradisional setelah melahirkan ini hanya boleh dikonsumsi setelah melahirkan normal. Sebab perempuaan yang melahirkan melalui operasi caesar dilarang meminum jamu apapun selama masa pemulihan karena berisiko terjadi komplikasi.