Wajib Tahu, 7 Tips Memilih Rumah Bersalin di Tengah Pandemi Covid-19

Di tengah pandemi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih rumah bersalin

6 Juli 2021

Wajib Tahu, 7 Tips Memilih Rumah Bersalin Tengah Pandemi Covid-19
Unsplash/Adhy Savala

Jika Mama merasa gugup sekaligus bersemangat ketika mendekati waktu kelahiran, Mama tidak sendirian!

Banyak yang harus dipersiapkan, mulai dari perlengkapan sampai pemilihan rumah sakit yang tepat. Terkadang memikirkannya saja sudah membuat Mama cemas. Terutama di tengah meningkatnya kasus penularan Covid-19 di tanah air belakangan ini.

Melahirkan di tengah pandemi tidaklah sama dengan kondisi ketika normal. Karena itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilih rumah bersalin di masa pandemi Covid-19.

Untuk membantu Mama, Popmama.com merangkum tips memilih rumah bersalin saat pandemi Covid-19. Apa saja ya?

1. Bagaimana rumah sakit menerapkan protokol kesehatan?

1. Bagaimana rumah sakit menerapkan protokol kesehatan
Unsplash/Mufid Majnun

Protokol kesehatan yang ketat menjadi acuan dalam memilih rumah sakit. Untuk proses bersalin, salah satu syarat adalah melakukan screening Covid-19 bagi ibu yang akan melahirkan dan pendamping.

Tujuannya untuk mengetahui keadaan ibu hamil yang akan bersalin. Selain itu juga, tentunya untuk melindungi pasien lain yang sedang dirawat serta melindungi petugas kesehatan yang menangani di rumah sakit.

2. Dokter dan tim yang kompeten

2. Dokter tim kompeten
Unsplash/Ashkan Forouzani

Pemilihan dokter yang kompeten dan kooperatif menjadi hal yang utama dalam proses persalinan. Akan lebih baik lagi jika dokter yang akan membantu proses persalinan adalah dokter yang menangani Mama selama masa kehamilan.

Sama halnya dengan tim yang akan membantu Mama mulai dari persalinan hingga selesai. Mama dapat berkonsultasi dengan dokter mengenai hal ini.

Editors' Pick

3. Rumah sakit memiliki peralatan yang lengkap untuk mengatasi masalah darurat

3. Rumah sakit memiliki peralatan lengkap mengatasi masalah darurat
Unsplash/Piron Guillaume

Setiap orangtua mengharapkan proses persalinannya berjalan dengan lancar. Namun tidak ada salahnya mempersiapkan diri untuk hal terburuk. Terutama ketika kehamilan mama mengalami komplikasi atau berisiko.

Pilihlah rumah sakit yang memiliki fasilitas lengkap seperti ruang NICU untuk mengatasi masalah gawat darurat terhadap bayi yang baru lahir. Ini termasuk jajaran dokter konsulen yang ahli dalam menangani bayi NICU. 

4. Apakah rumah sakit mendukung persalinan dengan atau tanpa epidural

4. Apakah rumah sakit mendukung persalinan atau tanpa epidural
Unsplash/Kristine Wook

Apakah Mama berencana untuk melahirkan dengan atau tanpa epidural? Tempat persalinan harus ada dan memiliki kemampuan untuk mendukung pilihan mama sepenuhnya.

Untuk epidural yang direncanakan, cari tahu apakah ada ahli anestesi yang tersedia di lantai persalinan selama 24 jam.

Untuk kelahiran tanpa epidural, tanyakan apakah ada yang akan dilakukan perawat untuk mengatasi keluhan para Mama menjelang persalinan.

5. Biaya rumah sakit

5. Biaya rumah sakit
Unsplash/Mufid Majnun

Biaya persalinan termasuk salah satu hal penting untuk ditanyakan pada rumah sakit. Mama sebaiknya meminta rincian biaya persalinan di rumah sakit tersebut, baik untuk persalinan normal maupun persalinan caesar. 

Tanyakan juga berapa biaya yang dibutuhkan untuk perawatan bayi setelah dilahirkan. Dengan mengetahui biaya melahirkan, Mama dapat mempersiapkannya dari sekarang.

6. Mendukung program ASI dan ramah bayi

6. Mendukung program ASI ramah bayi
Unsplash/David Veksler

Banyak rumah sakit yang disertifikasi sebagai rumah sakit ramah bayi. Pada dasarnya ini berarti mereka memprioritaskan hal-hal seperti pelukan skin to skin dengan bayi atau bayi tidur sekamar dengan Mama.

Rumah sakit juga sebaiknya memiliki konsultan laktasi untuk membantu Mama yang pertama kali menyusui bayi.

Jangan kehilangan harapan jika rumah sakit tidak memiliki sertifikasi ini. Mama dapat menanyakan apa saja kebijakan rumah sakit berkaitan dengan hal-hal yang berhubungan dengan bayi.

7. Penanganan setelah melahirkan

7. Penanganan setelah melahirkan
Unsplash/dx_www

Setelah melahirkan, Mama dapat menghabiskan beberapa saat di ruang bersalin atau Mama dipindahkan ke unit postpartum.

Mintalah untuk melihat salah satu kamar jika memungkinkan dan cari tahu apakah itu adalah kamar pribadi atau Mama harus berbagi ruangan dengan ibu lain.

Tanyakan juga bagaimana kebijakan rumah sakit terhadap pengunjung dan berapa orang yang boleh menginap menemani Mama. Terutama saat pandemi, rumah sakit biasanya memiliki aturan khusus mengenai hal ini.

Itulah tips memilih rumah bersalin saat pandemi Covid-19. Memilih rumah sakit harus dipertimbangkan dengan baik, Mama dapat berkonsultasi dengan dokter mengenai hal ini. Agar persalinan dapat berjalan dengan lancar, persiapkan dengan baik ya, Ma. Namun jangan sampai proses persiapan ini membuat Mama stres.

Selamat memilih rumah bersalin, Ma!

Baca juga:

The Latest