Metode gentle birth adalah proses persalinan normal dengan cara tenang dan damai, mengurangi rasa sakit.
Persiapan mental dan fisik yang kuat diperlukan untuk melakukan metode gentle birth.
Perbanyak latihan bernafas, tingkatkan komunikasi dengan bayi, dan pilih tim medis yang tepat untuk mendukung proses gentle birth.
Proses persalinan adalah hal yang selalu ditunggu bagi para Mama. Setelah 9 bulan lamanya mengandung, inilah dia saatnya untuk menyambut kelahiran si Kecil. Saat ini, banyak sekali proses persalinan yang lagi trend, termasuk metode gentle birth.
Bahkan, sejumlah artis juga melakukan metode ini saat persalinannya. Gentle birth disebut sebagai metode persalinan yang bisa mengurangi rasa sakit. Itulah mengapa banyak sekali para ibu hamil yang juga tertarik melakukan metode ini.
Sebagian dari Mama mungkin belum tahu apa itu gentle birth. Sama seperti namanya, gentle birth merupakan proses persalinan normal yang dilakukan dengan cara tenang damai, sehingga rasa sakitnya berkurang.
Metode ini sangat cocok sekali bagi mama yang takut dengan rasa sakit ketika melahirkan. Pada umumnya, semakin takut seseorang dengan proses persalinan maka semakin besar pula risiko rasa sakit yang akan dihadapi.
Rasa takut dan stres yang berlebihan bisa berpengaruh terhadap memperlambat kemampuan mama dalam proses persalinan. Sebaliknya, jika mama tetap tenang dan rileks saat persalinan, bisa jadi proses persalinan akan lebih mudah dan lancar.
Metode persalinan gentle birth sebenarnya hanya bisa dilakukan oleh beberapa perempuan hamil saja. Mereka yang memiliki masalah atau kompikasi saat hamil, disarankan untuk mengikuti metode persalinan sesuai dokter.
Untuk itu, jika Mama berminat untuk melakukan metode ini, pastikan janin dalam kedaan sehat dan jangan lupa lakukan tips dari Popmama.com berikut ini.
Saat ingin melakukan metode gentle birth, tentunya banyak hal yang harus mama persiapkan. Mulailah dari membaca artikel atau jurnal tentang metode ini. Carilah informasi sebanyak-banyak tentang kelebihan dan kekurang gentle birth.
Mental yang kuat sebenarnya memang harus dimiliki para mama saat proses persalinan. Saat mendengar gentle birth, kebanyakan dari mama tentu mengira metode ini membuat mama terhindar dari rasa sakit.
Padahal, rasa sakit tetap bisa muncul meskipun melakukan persalinan dengan gentle birth. Metode ini sebenarnya hanya membantu mama agar bisa melahirkan dengan rileks dan nyaman, sehingga rasa sakitnya berkurang.
Jadi, mama harus tetap menyiapkan mental dan fisik yang kuat apapun metode persalinan yang dijalani.
Dalam proses persalinan normal, pernafasan yang baik sangatlah diperlukan. Metode gentle birth membutuhkan pernafasan yang benar dan tepat agar persalinan berjalan lancar.
Untuk itu, lakukanlah latihan pernafasan dengan menghirup dan mengeluarkan udara melalui hidung.
Ketika semakin mendekati tanggal kelahiran, tentu ada beberapa hal yang menimbulkan trauma di diri mama. Buanglah jauh-jauh trauma yang mama miliki, baik dari proses persalinan yang lalu atau cerita dari orang terdekat.
Yang terpenting, Mama tetap percaya pada diri sendiri dan buat diri merasa nyaman. Mengikuti kelas yoga atau mendengarkan support dari orang terdekat bisa membantu mama menghilangkan trauma.
Komunikasi dengan si Kecil sangatlah penting di masa kehamilan. Bahkan, hal ini disebut sebagai satu hal yang bisa menyukseskan persalinan gentle birth. Adanya komunikasi antar mma dan bayi bisa menimbulkan energi positif.
Pikiran yang negative sebelum proses persalinan bisa membuat mama semakin stres. Jika mengalami stres, akibatnya otot tubuh mama akan menjadi kaku dan tegang. Hal ini tentu bisa membuat proses persalinan menjadi lebih sulit dan sakit.
Mendekati tanggal persalinan, tentu Mama harus sudah tahu ingin melahirkan di bidan atau rumah sakit mana. Pilihlah tempat bersalin yang memiliki dokter dan tim medis yang tepat. Dengan begitu, Mama akan mendapatkan banyak dukungan dan pelayanan yang baik saat melakukan metode gentle birth.
Demikian informasi mengenai tips melahirkan dengan metode gentle birth. Semooga bermanfaat.