Gambar Perut Ibu Hamil 2 Bulan Serta Perkembangan Janin

Seperti apa gambar perut hamil 2 bulan? Apakah perut mama sudah mulai membuncit? Bagi banyak ibu hamil, masih terlalu dini untuk benar-benar merasakan perut buncit di usia kehamilan 2 bulan. Namun, mungkin akan semakin sulit untuk menyembunyikan perubahan yang dialami tubuh.

Trimester pertama biasanya tidak begitu menyenangkan. Karena kelelahan dan mual, Mama mungkin memiliki lingkaran hitam di bawah mata dan kulit menjadi pucat karena mual.

Namun, jangan khawatir, tidak akan lama lagi Mama akan memiliki perut buncit yang indah, rambut yang lebih tebal, dan kulit yang bersinar. Kehamilan memengaruhi setiap perempuan secara berbeda, tetapi banyak ibu hamil merasa luar biasa di trimester kedua, jadi bersabarlah.

Janin tumbuh dengan sangat cepat. Bagaimana perkembangannya di usia kehamilan 2 bulan? Janin berukuran sekitar 1,6 cm, dengan berat 20 gram. Ukurannya seperti buah raspberry.

Meskipun pertumbuhan terjadi pada kecepatan sekitar satu milimeter sehari, pertumbuhan tidak selalu hanya pada tinggi badan. Pertumbuhan janin dapat terjadi di lengan, kaki, punggung, dan bagian lain dari tubuh mungil itu. Ini berarti perubahan besar akan terjadi ke segala arah dalam beberapa bulan ke depan.

Di usia kehamilan 2 bulan, janin mulai tampak seperti manusia, Ma. Meskipun janin memiliki tangan dan kaki berselaput, jari tangan dan kaki mungilnya baru mulai terbentuk dan ekornya hampir hilang. Mama akan melihat bibir atas terbentuk, hidung dan kelopak mata yang sangat tipis dan mungil pun sudah terlihat.

Semua pertumbuhan ini juga menyenangkan bagi janin. Bagaimana Mama tahu? Meskipun Mama belum bisa merasakannya, batang tubuh dan tunas anggota tubuh janin yang mungil sekarang bergerak-gerak dan membuat gerakan spontan.

Volume cairan ketuban meningkat dan rahim mama mengembang untuk mengakomodasi penghuninya yang sedang tumbuh.

Meski kehamilan baru 2 bulan, Mama merasakan banyak perubahan. Mungkin menjengkelkan, tetapi sebenarnya itu normal. Pada tahap kehamilan ini, Mama mungkin mengalami:

• mual di pagi hari atau mual terus-menerus sepanjang hari,
• muntah,
• kembung,
• peningkatan keengganan atau keinginan makan yang kuat,
• peningkatan buang air kecil,
• perubahan suasana hati, mudah menangis, dan kelelahan,
• perubahan pada ukuran payudara,
• nyeri atau nyeri payudara,
• air liur berlebih,
• sembelit,
• pusing.

Meskipun mungkin menimbulkan kekhawatiran, merasakan kram ringan atau nyeri perut serta bercak pada awal kehamilan juga normal.

Faktanya, pendarahan pada awal kehamilan sangat umum terjadi sehingga dapat terjadi hingga 25 persen dari kehamilan dan tidak selalu berarti ada masalah dengan kehamilan.

Memasuki usia kehamilan 2 bulan, Mama bisa melakukan beberapa hal berikut ini:

• Mulai dokumentasikan perut buncit

Buat time lapse yang menyenangkan selama kehamilan dengan mendokumentasikan perut buncit yang membesar setiap minggu atau lebih. Meskipun Mama belum melihat perut buncit yang kentara, mulailah mengambil foto sekarang sehingga Mama memiliki titik awal untuk membandingkannya.

• Perhatikan kesehatan mental Mama

Merasa murung selama kehamilan adalah hal yang wajar. Namun, jika Mama merasa lebih dari sekadar sedih, atau jika emosi ini bertahan selama lebih dari 2 minggu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.

• Fokus pada tidur kehamilan yang baik

Pada awal kehamilan, Mama mungkin lebih lelah daripada yang pernah Mama bayangkan. Dibutuhkan banyak energi untuk memulai hidup baru. Kehamilan juga menimbulkan banyak gangguan tidur seperti sering buang air kecil, mual, nyeri ulu hati, kram kaki, dan mendengkur.

Beristirahatlah lebih banyak dengan tidur lebih awal. Mama akan senang saat bangun dengan segar keesokan harinya. Latihlah dasar-dasar tidur yang baik selama kehamilan dengan memperhatikan apa dan kapan Mama makan, menggunakan bantal yang tepat, dan belajar cara bersantai.

• Gunakan tabir surya

Penggunaan tabir surya selalu penting, tetapi selama kehamilan, tabir surya dapat membantu Mama menghindari kondisi yang disebut melasma atau kloasma – bercak-bercak kulit yang lebih gelap di wajah atau tubuh, yang dapat dipicu oleh perubahan hormon. Perempuan dengan kulit yang lebih gelap lebih mungkin mengalami melasma, tetapi hal ini dapat terjadi pada ibu hamil mana pun.

Melasma juga terkadang disebut sebagai topeng kehamilan karena bercak-bercak tersebut biasanya muncul di sekitar bibir atas, hidung, tulang pipi, dan dahi dalam bentuk topeng. Bercak-bercak yang lebih gelap ini pada akhirnya akan hilang setelah kehamilan.

Menghindari sinar matahari dan menggunakan tabir surya spektrum luas dengan SPF 30 atau lebih tinggi setiap hari (baik saat cuaca cerah atau tidak) adalah cara terbaik untuk mencegah melasma.

Ingin tahu berapa banyak berat badan yang harus ditambah saat hamil? Hal ini bergantung pada indeks massa tubuh sebelum hamil dan apakah Mama mengandung bayi kembar atau lebih. Jika berat badan Mama sehat, usahakan untuk menambah 0,5 kg hingga 2,3 kg pada trimester pertama dan sekitar 0,5 kg per minggu setelahnya.

Sekarang Mama sudah mengetahui gambar perut ibu hamil 2 bulan dan informasi penting terkait kehamilan. Bila Mama memiliki kekhawatiran dan pertanyaan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter, Ma. Dokter akan memeriksa kondisi Mama dan memberikan penanganan yang tepat.

Semoga kehamilannya selalu sehat, Ma!