12 Tahun Menanti, Begini Perjalanan IVF Dhea Ananda hingga Hamil

13 Des 2021, 15:30 WIB

Dea Ananda, Ariel Nidji dan para dokter di Pusat Fertilitas Bocah Indonesia. - Instagram @dea_ananda

Kebahagiaan tengah dirasakan oleh pasangan selebriti Nadia Budi Ananda, atau yang lebih dikenal dengan Dhea Ananda, dan suaminya Andi Ariel Harsya.

Setelah menanti selama 12 tahun, mantan penyanyi cilik itu akhirnya hamil. Kabar bahagia tersebut diumumkan melalui akun Instagram pribadi Dhea Ananda, Minggu (12/12/2021).

"Akhirnya aku dan @arielnidji diberi kepercayaan Tuhan untuk menjadi orangtua ?," tulis @dea_ananda.

Ingin tahu bagaimana perjuangan Dea Ananda menanti kehadiran si calon buah hatinya? Berikut rangkumannya dari Popmama.com.

1. Umumkan kabar kehamilan

Bleach pregnancy test atau tes kehamilan pakai pemutih pakaian. - mediclinic.ae

Tepat pada tanggal 12 Desember 2021, Dhea Ananda mengumumkan kabar kehamilannya. Kabar ini ia bagikan secara perdana di akun media sosialnya @dea_ananda.

Kabar bahagia tersebut diumumkan dengan penuh suka cita, mengingat pasangan yang telah menikah sejak 9 Agustus 2009 tersebut telah menempuh banyak perjuangan untuk akhirnya bisa mendapat momongan.

2. Perjalanan panjang menantikan kehamilan

Perjalanan Dhea dan Ariel Nidji menantikan hadirnya buah hati cukup panjang. Serangkaian program hamil sampai bayi tabung telah mereka lakukan.

Mereka menjalani program bayi tabung (IVF) yang melibatkan beberapa dokter ahli di Pusat Fertilitas Bocah Indonesia.

Segala tahapan demi tahapan mereka lalui dengan sabar dan penuh semangat hingga akhirnya membuahkan hasil.

"Berkat dokter-dokter OBGYN yang sabar dan super ramah…@dr.cynthiasusanto.spog dan dokter @m.luky_satria akhirnya aku menjalani minimally invasive surgery di awal," tulisnya.

3. Dhea Ananda memiliki masalah pada organ reproduksi

Dalam unggahannya, DHea menceritakan bahwa ia memiliki masalah pada organ reproduksinya, yakni polycystic ovarium syndrome atau PCOS, endometriosis, dan hidrosalping.

Sekadar informasi, endometriosis dapat terjadi ketika jaringan yang membentuk lapisan dalam dinding rahim tumbuh di luar rahim.

Adapun PCOS merupakan perubahan gangguan hormon yang terjadi pada wanita di usia subur. Sedangkan hidrosalping adalah gangguan yang terjadi karena pembengkakan pada salah satu atau kedua tuba falopi.

Kondisi inilah yang mengharuskan Dhea menjalani minimally invasive surgery (teknik bedah minimal invasif) di awal untuk mengangkat penyakitnya sebelum akhirnya bisa melakukan program bayi tabung.

4. Ariel Nidji juga mengalami masalah hormonal

Seperti yang diketahui, faktor yang menghambat kehamilan bisa juga datang dari kondisi kesuburan laki-laki.

Dalam kasus ini, suami Dhea, Ariel juga mengalami masalah hormonal yang mengganggu kuantitas spermanya.

Kondisi tersebut dipicu oleh pola hidup yang kurang sehat dan overweight. Untuk mengatasi masalah tersebut, Ariel harus menjalani terapi obat-obatan dan menerapkan pola hidup sehat.

Kesuburan Ariel pun harus terus dipantau oleh dokter perkembangannya setiap bulan sebelum melakukan program bayi tabung.

5. Dhea beri dukungan untuk pejuang garis dua

Dalam unggahannya, Dhea juga mengedukasi para pengikutnya bahwa masalah kesuburan bukan hanya dari faktor perempuannya saja, melainkan juga bisa dari faktor laki-lakinya.

Maka itu, Dea merekomendasikan agar para suami istri pejuang kehamilan perlu melakukan pemeriksaan yang intensif untuk mengetahui penyebab kenapa mereka tak kunjung mendapat momongan.

Dhea juga memberikan dukungan untuk para pejuang garis dua agar tidak pernah menyerah dan putus asa. Karena menurutnya, usia bukanlah halangan untuk tetap berjuang untuk memiliki buah hati.

Itulah tadi perjalanan panjang Dhea Ananda hingga hamil. Sekali lagi, selamat ya untuk Dhea Ananda dan Ariel Nidji. Semoga sehat selalu hingga proses persalinan nanti.

Baca Juga: