Badan Gemuk Ganggu Keseimbangan Hormon dalam Proses Reproduksi

10 Jun 2025, 19:27 WIB

Enis Fauziah

Intinya sih...

Obesitas memengaruhi keseimbangan hormon pada laki-laki dan perempuan, menghambat ovulasi, meningkatkan risiko PCOS, menurunkan jumlah dan kualitas sperma.
Gemuk dapat menyebabkan timbulnya kista dalam rahim yang menghalangi proses pembuahan, memicu pembentukan kista ovarium, dan membuat hormon tidak stabil.
Berat badan berlebih mengganggu produksi hormon penting, seperti estrogen dan insulin, sulitnya pembuahan, kecilnya peluang kehamilan serta menimbulkan masalah kesehatan serius di masa dewasa.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Banyak yang belum menyadari bahwa obesitas ternyata dapat memengaruhi kesuburan, baik pada laki-laki maupun perempuan.

Menurut dr. Doddy Rizqi Nugraha Sp.PD dokter spesialis penyakit dalam, melansir dari akun Instagram miliknya, mengatakan bahwa tubuh yang gemuk bisa mengganggu keseimbangan hormon yang penting untuk proses reproduksi, seperti hormon estrogen pada perempuan.

Pada perempuan, obesitas dapat menghambat ovulasi, meningkatkan risiko sindrom ovarium polikistik (PCOS), serta memperburuk kualitas telur.

"Gemuk itu membuat sinyal di badan kita tidak bekerja dengan baik termasuk hormon kandungan makanya tadi ketika kita USG bagian bawah, ketemu kista," kata dr. Doddy Rizqi Nugraha Sp.PD melansir dari Instagram @dr.doddyrizqi.

Sementara pada laki-laki, berat badan berlebih dapat menurunkan jumlah dan kualitas sperma. Tak hanya itu, kelebihan lemak tubuh juga bisa meningkatkan peradangan dalam tubuh, yang berpotensi mengganggu fungsi organ reproduksi.

Simak lebih lanjut tentang gemuk dapat menyebabkan mandul yang sudah dirangkum oleh Popmama.com.

Badan yang Gemuk Bisa Menyebabkan Timbulnya Kista dalam Rahim

Dr. Doddy Rizqi Nugraha Sp.PD menjelaskan bahawa badan yang gemuk bisa meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah timbulnya kista dalam rahim.

Kista ini, yang sering kali berhubungan dengan gangguan hormonal, dapat menghambat proses ovulasi dan mengurangi peluang pembuahan.

"Kista tersebut berasal dari daerah sekitar rahim. Nah, kalau ada kista itu berarti sperma laki-laki dengan sel telur perempuan ketika ketemu dan nempel di Rahim harusnya jadi anak, ini kalau ada kista seperti ada yang menghalangi tidak bisa nempel," jelasnya.

Pada perempuan yang memiliki berat badan berlebih, ketidakseimbangan hormon seperti estrogen yang berlebihan dapat memicu pembentukan kista ovarium, yang bisa mengganggu fungsi reproduksi dan menyebabkan kesulitan dalam memiliki anak.

Gemuk Membuat Hormon Tidak Stabil

Memiliki berat badan berlebih ternyata bisa mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kesulitan dalam memiliki anak.

"Gemuk bisa menyebabkan kista dan itu salah satu tanda hormon di daerah kandungan tidak stabil," kata dr. Doddy Rizqi Nugraha Sp.PD

Obesitas memengaruhi produksi hormon penting, seperti estrogen dan insulin, yang berperan dalam proses ovulasi pada perempuan dan kualitas sperma pada laki-laki. Ketika hormon-hormon ini tidak seimbang, proses pembuahan bisa terhambat.

Ketidakseimbangan hormon ini membuat pembuahan menjadi lebih sulit, dan peluang kehamilan pun semakin kecil.

Secara keseluruhan, kelebihan berat badan dapat menciptakan kondisi yang tidak mendukung proses reproduksi, baik pada perempuan maupun laki-laki.

Oleh karena itu, menjaga berat badan ideal penting tidak hanya untuk kesehatan secara umum, tetapi juga untuk meningkatkan peluang kehamilan yang sehat.

Jangan Pernah Berfikir bahwa Gemuk Bagus untuk Kesehatan

Dr. Doddy Rizqi Nugraha Sp.PD mengatakan jangan pernah berpikir bahwa gemuk itu bagus, karena meskipun terlihat lucu pada anak kecil, kondisi ini bisa berdampak buruk saat seseorang sudah dewasa.

"Gemuk itu jangan dikira bagus, kalau ada bayi gemuk lucu imut, tapi kalau sudah dewasa gemuk itu membuat hormon tidak stabil, bahkan terdapat kista tadi, " tutupnya.

Obesitas pada orang dewasa dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan serius, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, gangguan jantung, dan tentu saja, kesulitan dalam hal kesuburan.

Kelebihan berat badan juga mengganggu keseimbangan hormon, yang dapat memengaruhi sistem reproduksi, baik pada perempuan maupun laki-laki.

Nah, itu dia beberapa informasi mengenai gemuk bikin mandul, cek Ini faktanya dari dokter. Oleh karena itu, menjaga berat badan yang sehat sejak dini sangat penting untuk kualitas hidup yang lebih baik di masa depan.