5 Ritual Aneh yang Dilakukan agar Cepat Hamil
Mulai dari banyak makan blueberry sampai menggunakan pelumas saat berhubungan, mau coba?
27 Januari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap pasangan suami istri yang sudah menikah pasti akan mendambakan agar bisa segera hamil. Untuk mempercepat kehamilan terkadang ada orang yang kehabisan ide sehingga rela melakukan berbagai cara aneh.
Sejumlah kalangan masih percaya akan ritual-ritual tertentu yang bisa meningkatkan kesuburan dan mempercepat kehamilan. Padahal jika sudah dijalani belum tentu juga kebenaran dan kesuksesan dari ritual aneh tersebut.
Namun, walau terkesan aneh pada kenyataannya masih ada ritual aneh yang dilakukan hingga sekarang. Penasaran ritual aneh apa saja yang sering dilakukan untuk mempercepat kehamilan?
Berikut beberapa rangkuman dari Popmama.com mengenai beberapa cara aneh bin unik agar bisa segera memiliki keturunan.
1. Melempar pakaian dalam
Suku Yansi yang berada di benua hitam Afrika ini pernah menggunakan ritual aneh tersendiri untuk meningkatkan kesuburan, sehingga bisa mempercepat kesempatan untuk hamil.
Tradisi melemparkan pakaian dalam ke atap rumah ini konon sudah dilakukan sejak ratusan tahun lalu. Pakaian itu harus dibiarkan selama berhari-hari hingga berminggu-minggu sebelum diambil kembali.
Jika ingin cepat hamil para perempuan yang sudah menikah atau belum di Afrika harus rela naik ke atap dan mengambil kembali pakaian dalamnya. Ini pun harus dilakukan saat bulan purnama tiba.
Cukup aneh dan mistis ritual yang satu ini.
Editors' Pick
2. Mengonsumsi selai blueberry
Seorang penulis asal inggris menyarankan agar seorang perempuan yang ingin hamil harus lebih sering mengonsumsi selai blueberry. Dirinya mengaku pernah diminta melakukan hal yang sama agar bisa cepat hamil.
Selai blueberry pun harus langsung dinikmati dari tempatnya. Selai blueberry kabarnya bisa membantu meningkatkan kesuburan, sehingga saat berhubungan intim ada sel telur yang berhasil dibuahi.
Tips ini diperoleh dari nenek moyangnya dan menjadi resep turun temurun. Namun, belum ada yang bisa memastikan kalau ini benar-benar terbukti.