5 Atlet yang Raih Emas saat Hamil, Penuh Perjuangan

Kehamilan bukanlah akhir dari prestasi, bahkan bagi seorang atlet. Di tengah perubahan fisik dan emosional yang besar, sejumlah atlet dunia, termasuk Indonesia, justru membuktikan bahwa kehamilan tidak selalu menghalangi pencapaian tertinggi dalam karier olahraga. Dengan pengawasan medis, latihan yang disesuaikan, serta dukungan tim, mereka tetap mampu tampil maksimal.
Menariknya, ada atlet yang bahkan berhasil meraih medali emas saat sedang hamil, baik di ajang nasional maupun internasional. Kisah-kisah ini menjadi bukti kuat bahwa tubuh perempuan memiliki kemampuan luar biasa.
Prestasi para atlet ini tidak hanya menginspirasi dunia olahraga, tetapi juga memberi semangat bagi banyak perempuan bahwa kehamilan dan pencapaian besar bisa berjalan berdampingan, selama dilakukan dengan aman dan penuh perhitungan.
Berikut Popmama.com telah rangkum 5 atlet yang raih emas saat hamil, tiga di antara atlet tersebut merupakan atlet Indonesia peraih emas di Sea Games 2025.
1. Diananda Choirunisa, atlet panahan Indonesia

Atlet panahan Indonesia, Diananda Choirunisa, mencatatkan momen luar biasa saat berhasil meraih dua medali emas dari nomor recurve beregu dan individu. Prestasi tersebut terasa semakin istimewa karena diraihnya di tengah usia kehamilan yang masih sangat awal, yaitu dua minggu. Menariknya lagi, kehamilan ini baru diketahui sebelum pertandingan final.
Kehamilan pada trimester pertama tersebut sama sekali tidak mengganggu performa Diananda di lapangan. Meski sempat merasakan mual saat bangun tidur, Diananda mengaku kondisinya justru terasa prima ketika bertanding. Diananda menyebut dua emas yang diraihnya sebagai “rezeki dobel” dan mengungkap rasa syukur atas pencapaian tersebut.
2. Dewi Laila, atlet menembak Indonesia

Dewi Laila menjadi sorotan di SEA Games 2025 setelah berhasil menyumbangkan dua medali emas dari nomor 10 meter air rifle putri dan beregu putri. Prestasi ini terasa semakin membanggakan karena Dewi meraihnya saat sedang hamil usia 4 bulan.
Pada awal kehamilan, Dewi sempat mengalami mual. Namun, Dewi memilih menyimpannya sendiri demi menjaga fokus tim dan hanya berbagi cerita dengan sang suami. Dengan ketenangan dan konsentrasi tinggi, Dewi membuktikan bahwa kehamilan tidak menghalanginya untuk tampil optimal dan meraih prestasi tertinggi.
3. Medina Warda, atlet catur Indonesia

Atlet catur Indonesia, Medina Warda, menunjukkan dedikasi luar biasa dengan tetap bertanding meski usia kehamilan memasuki 7 bulan. Menjelang pertandingan, Medina sempat merasakan mual, tapi kondisi tersebut perlahan menghilang begitu ia mulai fokus di depan papan catur.
Untuk mengatasi ketidaknyamanan, Medina memiliki cara sederhana seperti mengonsumsi air kelapa, cokelat, dan permen sebelum bertanding. Keikutsertaannya di SEA Games Thailand 2025 pun telah melalui konsultasi dokter dan mendapat dukungan penuh dari keluarga serta tim. Kerja kerasnya selama di Pelatnas akhirnya terbayar dengan raihan satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu.
4. Aminat Idrees, atlet taekwondo Nigeria

Atlet taekwondo asal Nigeria, Aminat Idrees, juga mencuri perhatian dunia olahraga setelah berhasil meraih medali emas saat tengah hamil delapan bulan. Idrees memenangkan kategori Mixed Poomsae pada ajang National Sports Festival 2021 di Edo, Nigeria.
Bagi Idrees, kehamilan bukanlah penghalang untuk berkompetisi. Atlet berusia 26 tahun ini menyatakan bahwa kondisi tubuhnya tetap terasa prima meski usia kandungannya sudah memasuki trimester ketiga. Idrees mengaku bahwa tenaga tubuhnya tidak berbeda dari sebelum hamil.
5. Kerri Walsh Jennings, atlet voli pantai AS

Pada tahun 2012, atlet voli pantai legendaris asal Amerika Serikat, Kerri Walsh Jennings, mengungkap fakta mengejutkan di balik keberhasilannya meraih medali emas Olimpiade London 2012. Dalam sebuah wawancara, Kerri menyebut bahwa saat bertanding bersama rekannya, Misty May-Treanor, ia tengah mengandung anak ketiganya dengan usia kehamilan sekitar 11 minggu.
Meski harus berjuang dengan kondisi kehamilan di trimester pertama, Kerri mengaku tubuhnya terasa baik-baik saja selama berada di London. Tantangan terbesarnya justru datang dari tekanan mental dalam perebutan medali emas, bukan dari kehamilan itu sendiri. Kisah ini menambah daftar inspiratif atlet perempuan dunia yang tetap mampu berprestasi di level tertinggi, bahkan saat sedang hamil.
Nah, itulah 5 atlet yang raih emas saat hamil. Kehamilan bukan jadi penghalang bagi mereka untuk bertanding. Salut untuk Mama!


















