7 Ciri-Ciri Hb Rendah pada Ibu Hamil

Sebelum membahas lebih lanjut terkait ciri-ciri Hb rendah pada ibu hamil, alangkah baiknya Mama mengetahui terlebih dahulu angka Hb normal pada ibu hamil. Berdasarkan acuan WHO, Hb normal ibu hamil adalah sebagai berikut:

• Normal: Hb > 11 gr/dl

• Anemia Ringan: Hb 8-11 gr/dl

• Anemia Berat: Hb < gr/dl

Adapun kadar Hb Normal pada ibu hamil setiap trimester adalah:

• Hamil trimester pertama: 11.6–13.9 gr/dl

• Hamil trimester kedua: 9.7–14.8 gr/dl

• Hamil trimester ketiga: 9.5–15.0 gr/dl

Apabila Hb ibu hamil berada di bawah batas terendah tersebut berarti ibu hamil mengalami Hb rendah. Berikut adalah ciri-ciri ibu hamil mengalami Hb rendah:

Salah satu ciri-ciri yang umum dialami ibu hamil dengan Hb rendah adalah kerap merasa lelah yang berlebihan. Ibu hamil dengan kadar hemoglobin rendah akan cenderung mudah kelelahan dan lemas sepanjang waktu, meskipun sudah beristirahat yang cukup. 

Hal ini disebabkan karena tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen yang dibawa oleh hemoglobin dari paru-paru ke otak dan organ lainnya. Alhasil, kondisi ini menyebabkan tubuh tidak memiliki cukup energi dan jadi merasa mudah lelah.

Hb rendah pada ibu hamil juga bisa ditandai dengan rasa pusing dan sakit kepala. Sensasi ini umumnya dirasakan saat berubah posisi dari duduk atau berbaring. 

Sensasi pusing dapat disebabkan karena terhambatnya pasokan oksigen yang menuju ke otak. Selain itu, kekurangan oksigen juga dapat menyebabkan pembengkakan pembuluh darah di otak dan menekan bagian lain, yang menyebabkan munculnya sakit kepala.

Kekurangan hemoglobin dalam darah juga dapat ditandai oleh sesak atau kesulitan bernapas. Sebab, Hb rendah dapat menyebabkan berkurangnya suplai oksigen ke seluruh tubuh.

Pasokan oksigen yang tidak mencukupi membuat laju pernapasan meningkat dan paru-paru bekerja semakin keras. Namun, semakin keras paru-paru bekerja untuk menampung oksigen, maka ibu hamil akan lebih mudah merasa sesak napas meskipun hanya melakukan aktivitas yang ringan.

Selain menyebabkan paru-paru bekerja lebih keras, Hb rendah juga membuat jantung harus bekerja ekstra keras. Sebab, jantung harus berusaha memompa darah yang mengandung oksigen ke seluruh tubuh.

Kondisi ini kemudian menyebabkan penderitanya kerap merasakan jantung berdebar. Gejala ini umumnya terjadi ketika Mama sudah menderita anemia dalam waktu yang cukup lama.

Ibu hamil yang mengalami Hb rendah juga rentan mengalami mati rasa atau tangan dan kaki terasa dingin. Sebab, penderita Hb rendah memiliki sirkulasi darah yang kurang maksimal karena tidak ada cukup sel darah merah untuk menyediakan oksigen ke jaringan tubuh.

Ketika tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen, maka fungsi tubuh dalam mengalirkan panas dan mengatur suhu akan terhambat, sehingga tangan dan kaki mudah terasa dingin.

Seperti yang kita ketahui, penderita anemia umumnya menunjukkan gejala kulit pucat. Termasuk pucat pada kulit wajah, bibir, kelopak mata bawah, dan kuku. 

Mengapa demikian? Sebab, hemoglobin berperan dalam memberikan warna merah pada darah. Maka dari itu, sirkulasi darah yang lancar dapat memberikan warna pada kulit.

Sebaliknya, jika kadar hemoglobin rendah, kulit cenderung menjadi kekurangan warna dan terlihat pucat.

Hb rendah juga bisa menimbulkan sakit pada lidah. Hal ini lagi-lagi disebabkan karena kadar hemoglobin yang rendah sehingga memengaruhi sel-sel dan jaringan di lidah.

Selain itu, rendahnya kadar mioglobin juga dapat menimbulkan sakit pada lidah dan menyebabkan bengkak. Mioglobin sendiri merupakan protein di dalam sel darah merah yang berfungsi untuk mendukung kerja otot.

Demikian informasi terkait ciri-ciri Hb rendah pada ibu hamil. Apabila Mama mengalami gejala-gejala di atas, jangan ragu untuk berkonsultasi pada dokter.

Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Ma!