Fibromyalgia saat Hamil: Efek, Risiko, dan Penanganannya

Kenali efek dan risikonya bagi ibu hamil dan janin

1 Maret 2022

Fibromyalgia saat Hamil Efek, Risiko, Penanganannya
Freepik.com/jcomp

Fibromyalgia adalah penyakit muskuloskeletal kronis yang ditandai dengan kelelahan, masalah tidur, kognitif, dan perilaku.

Penyakit ini dapat memperkuat rasa sakit dengan mengubah cara otak dan sumsum tulang belakang menafsirkan rasa sakit dan detail yang tidak menyakitkan.

Kondisi ini dapat dipicu oleh stres fisik dan mental pada tiap orang, termasuk ibu hamil. Dengan semua yang terjadi pada kehamilan dan persalinan, ini merupakan periode yang menguras emosi dan fisik.

Apa yang terjadi bila Mama mengalami fibromyalgia saat hamil? Apakah kondisi ini dapat memengaruhi kehamilan dan janin? Yuk, simak penjelasannya pada ulasan Popmama.com berikut ini, Ma.

Efek Fibromyalgia pada Kehamilan

Efek Fibromyalgia Kehamilan
Pexels/pavel-danilyuk

Sepanjang kehamilan, tubuh menghasilkan banyak hormon, dan peningkatan berat badan membuat tubuh miring. Sebagian besar ibu hamil merasa mual dan lelah, terutama selama tiga bulan pertama. “Bagaimana fibromyalgia memengaruhi kehamilan?” adalah pertanyaan umum.

Gejala fibromyalgia makin bertambah parah selama kehamilan. Ibu hamil yang menderita fibromyalgia sering mengalami nyeri fisik yang parah, kelelahan, dan kecemasan. Ini terutama terjadi selama tiga bulan pertama kehamilan.

Menurut sebuah penelitian yang dirilis pada tahun 2013, gejala fibromyalgia lebih umum terjadi di sekitar waktu persalinan. Berikut beberapa gejala fibromyalgia selama kehamilan:

  • Perasaan tidak nyaman,
  • Kepala seperti berkabut, kelelahan, dan emosi yang labil,
  • Ketegangan emosional dan fisik makin memperburuk gejalanya.

Editors' Pick

Apakah Kondisi Ini Berisiko bagi Ibu Hamil dan Janin?

Apakah Kondisi Ini Berisiko bagi Ibu Hamil Janin
Freepik.com/snivpetro

Fibromyalgia dapat meningkatkan berbagai bahaya terkait kehamilan yang diakibatkan oleh gangguan yang terjadi bersamaan. Perempuan dengan fibromyalgia memiliki risiko lebih tinggi mengalami masalah selama kehamilan. Berikut ini adalah beberapa contoh komplikasi kehamilan saat Mama mengalami fibromyalgia:

  • Kecemasan,
  • Depresi,
  • Stres berdampak pada jiwa.

Berikut beberapa risiko bagi janin:

  • Keterbatasan pertumbuhan intrauterin terjadi selama kehamilan ketika janin tidak dapat mencapai berat rata-rata,
  • Keguguran berulang didefinisikan sebagai keguguran yang terjadi lebih dari dua kali berturut-turut,
  • Meskipun kelahiran dini layak dilakukan, penelitian tentang hal ini tidak jelas,
  • Tidak ada bukti bahwa penyakit ini terkait dengan peningkatan risiko kelainan lahir.

Pengobatan Fibromyalgia selama Kehamilan

Pengobatan Fibromyalgia selama Kehamilan
Freepik/jcomp

Fibromyalgia dapat diobati dan dikelola dengan pengobatan dan penyesuaian gaya hidup. Dokter juga akan memberikan beberapa obat seperti asetaminofen, pereda sakit, anti-depresan, dan anti-kejang. Diskusikan dengan dokter mengenai faktor keamanan obat tersebut bagi kehamilan dan janin.

Selain obat, penderita fibromyalgia dapat melakukan beberapa hal berikut untuk mengurangi gejalanya:

  • Olahraga ringan,
  • Terapi perilaku kognitif untuk mengindentifikasi pikiran dan tindakan negatif,
  • Tidur dan istirahat yang cukup,
  • Hindari rokok dan alkohol.

Tips Bagi Ibu Hamil dengan Fibromyalgia

Tips Bagi Ibu Hamil Fibromyalgia
Freepik/bearfotos

Ibu hamil yang memiliki fibromyalgia mengalami rasa sakit yang signifikan, kelelahan, dan tekanan mental, terutama selama tiga bulan pertama kehamilan. Berikut adalah beberapa tips yang dapat dijalani selama kehamilan:

  • Jika Mama sulit tidur, coba gunakan teknik relaksasi untuk membuat Mama santai.
  • Jika kelelahan adalah keluhan utama, lakukan tidur siang selama dua puluh hingga tiga puluh menit sepanjang hari.
  • Jika Mama mengalami sakit dan nyeri di tubuh, pijat ringan dapat mengurangi keluhan ini.
  • Lakukan meditasi dan aktivitas fisik selama kehamilan untuk menurunkan tingkat stres. Ini dapat membantu mengurangi gejala yang Mama alami.
  • Berbagi dengan suami, keluarga, kerabat, dan dokter mengenai apa yang Mama rasakan.

Perempuan dengan fibromyalgia masih bisa hamil, meskipun mungkin ada kesulitan tambahan. Jangan lewatkan jadwal pemeriksaan kandungan untuk memastikan kehamilan dan Mama dalam kondisi baik.

Nah, itu penjelasan tentang fibromyalgia saat hamil, efek, risiko, dan penanganannya. Semoga informasi ini bermanfaat, Ma!

Baca juga:

The Latest