Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Kapan Waktu Bayar Fidyah untuk Ibu Hamil?

freepik/user18526052
freepik/user18526052

Ibu hamil dapat mengganti puasa dengan membayar fidyah. Mengutip dari website Badan Amil Zakat Nasional, fidyah diambil dari kata "fadaa" yang artinya mengganti atau menebus. Fidyah merupakan salah satu cara mengganti puasa dengan memberikan makanan atau uang pada fakir miskin.

Pembayaran fidyah tidak bisa dilakukan dengan sembarangan, ada aturan mengenai cara pembayarannya mulai dari jumlah atau takarannya hingga waktu pemberiannya, Ma.

Kali ini Popmama.com telah merangkum informasi mengenai cara dan kapan waktu bayar fidyah untuk ibu hamil. Yuk, disimak, Ma!

Waktu Bayar Fidyah untuk Ibu Hamil

freepik
freepik

Mengutip dari website Badan Amil Zakat Nasional, pembayaran fidyah bisa dilakukan selama bulan Ramadan. Jika tidak keberatan, Mama bisa membayarkan fidyah dalam satu waktu sekaligus di akhir bulan Ramadan. 

Misalnya, Mama tidak puasa selama 20 hari, maka Mama bisa membayar fidyah 20 porsi makan di akhir bulan Ramadan secara bersamaan.

Namun, jika membayar fidyah sekaligus dirasa terlalu berat, Mama bisa membayar fidyah dengan cara dicicil setiap harinya selama bulan Ramadan.

Selain itu, pembayaran fidyah juga bisa dilakukan setelah bulan Ramadan asalkan sebelum memasuki bulan Ramadan berikutnya. Jadi, hindari menunda bayar fidyah, Ma.

Apakah Dosa jika Terlambat Membayar Fidyah?

Shutterstock/metamorworks
Shutterstock/metamorworks

Pembayaran fidyah dianjurkan dilakukan sebelum memasuki bulan Ramadan berikutnya, lalu bagaimana hukumnya jika terlambat membayar fidyah?

Jika terlambat membayar fidyahnya tidak disengaja, seperti karena lupa, sakit, atau karena belum mampu maka tidak jadi dosa. 

Namun jika terlambat membayar fidyah tanpa alasan yang sah seperti sengaja menunda-nunda atau  dalam keadaan mampu membayar tapi tidak membayar, maka dapat dikatakan lalai dan berdosa terutama jika punya niat tidak akan membayar.

Cara Membayar Fidyah

Pexels/Matilda Wormwood
Pexels/Matilda Wormwood

Membayar fidyah bisa dalam tiga bentuk, yaitu berupa makanan yang telah dimasak, makanan pokok atau beras, dan bisa berupa uang dengan jumlah nominal yang setara dengan makanan pokok.

Mama bisa tentukan mana yang lebih mudah yang sesuai dengan kondisi Mama, yang terpenting porsi atau jumlah fidyahnya sesuai dengan yeng telah ditentukan.

Jika Mama membayar fidyah dalam bentuk makanan, bagikan makanan siap santap (nasi serta lauk pauk) sesuai dengan jumlah hari Mama tidak berpuasa. Jika tidak berpuasa 30 hari, Mama perlu memberikan 30 porsi makan pada fakir miskin.

Apabila Mama bayar fidyah dalam bentuk beras, takarannya adalah 1,5 kilogram. Jika Mama tidak puasa 10 hari, maka Mama membagikan beras kepada 10 orang masing-masing 1,5 kilogram.

Lalu jika fidyahnya dalam bentuk uang, jumlahnya harus disesuaikan dengan harga di daerah tempat tinggal Mama. Misalnya, harga 1,5 kilogram beras di daerah Mama yaitu Rp 25.000, maka jumlah fidyah yang harus dibayar Mama dalam sehari adalah Rp 25.000.

Nah, fidyah ini bisa Mama berikan langsung kepada fakir miskin atau bisa melalui lembaga terpercaya yang mengelola fidyah.

Itu tadi soal kapan waktu bayar fidyah untuk ibu hamil. Kesimpulannya pembayaran fidyah itu bisa dilakukan selama bulan Ramadan atau setelah bulan Ramadan, ya, Ma.

Share
Topics
Editorial Team
Erick akbar
EditorErick akbar
Follow Us

Latest in Pregnancy

See More

Berencana Memiliki Anak Kedua, Asmirandah Akui Siap Jalani Promil

05 Des 2025, 14:55 WIBPregnancy