- Bakteri Lactobacillus Casei Shirota Strain sekitar 6,5 miliar hingga 10 miliar dalam satu botol berukuran 65 ml
- Gula (glukosa, sukrosa, atau dekrosa) yang untuk menyeimbangkan rasa manis dengan rasa asam
- Perisa tambahan alami untuk menyeimbangkan cita rasa
- Air
- Susu bubuk skim yang dapat memicu reaksi fermentasi pada susu
Boleh Diminum, Ini Manfaat Yakult untuk Ibu Hamil

Makanan dan minuman yang dikonsumsi oleh hamil memang perlu diperhatikan. Karena ada beberapa di antaranya yang bisa bermanfaat atau berbahaya bagi ibu hamil atau janin dalam kandungan.
Salah satu minuman yang banyak dikonsumsi di Indonesia adalah yang mengandung probiotik, misalnya Yakult. Minuman probiotik ini dipercaya baik untuk kesehatan termasuk untuk ibu hamil.
Apakah benar? Yakult adalah salah satu produk olahan susu yang difermentasi menggunakan bakteri baik bernama Lactobacillus casei. Kandungan bakteri baik dalam minuman ini berguna untuk melancarkan pencernaan dan mengatasi masalah sembelit di mana kerap dihadapi ibu hamil.
Namun, layaknya minuman atau makanan pada umumnya tentu jangan sampai berlebihan, ya, Ma. Karena ada beberapa masalah pencernaan yang juga bisa menyerang mama jika mengonsumsinya secara sembarangan.
Berikut Popmama.com rangkum manfaat Yakult untuk ibu hamil.
1. Kandungan dalam Yakult dan manfaatnya untuk kesehatan

Sudah disinggung sebelumnya kalau Yakult sendiri memiliki kandungan bakteri baik yang berguna untuk kesehatan pencernaan. Namun, sebelum mengonsumsinya lebih baik perhatikan dulu apa saja kandungan lain yang ada di dalam Yakult.
Berikut ini kandungan dalam Yakult yang perlu diketahui:
Secara umum Yakult memiliki peranan penting pada kesehatan tubuh, terutama pada masalah pencernaan. Yakult bisa membantu meredakan sembelit, diare, peradangan usus, infeksi bakteri helicobacter pylori, sindrom iritasi usus (IBS) hingga masalah pada mulut.
2. Apakah Yakult aman bagi ibu hamil?

Mengutip dari situs resminya, Yakult menerangkan bahwa minuman ini sangat aman untuk ibu hamil. Fungsi Yakult ketika sudah diminum akan meningkatkan jumlah bakteri baik sekaligus menyeimbangkan bakteri jahat di dalam sistem pencernaan.
Hal itu didukung oleh pernyataan dari American Pregnancy Association yang mengatakan bahwa ibu hamil boleh mengonsumsi minuman probiotik. Hingga kini masih belum ditemukan adanya hubungan antara penggunaan probiotik dengan kelainan dalam kehamilan seperti keguguran atau yang lainnya.
Selain ibu hamil, bagi yang baru melahirkan dan sedang menyusui juga diperbolehkan minum Yakult maupun minuman probiotik lainnya. Tentu dengan catatan, jumlahnya harus diperhatikan dan sesuai dengan takaran yang sudah ditentukan.
3. Manfaat Yakult bagi ibu hamil secara spesifik

Jika tadi sudah membahas manfaat Yakult secara umum, untuk ibu hamil ada manfaat khusus yang bisa mama rasakan saat minum Yakult. Berikut adalah manfaat Yakult bagi ibu hamil secara khusus:
- Kesehatan pencernaan terjaga, bagi beberapa ibu hamil kehamilan membuat perut lebih sensitif sehingga sering mengalami sembelit atau diare.
- Mencegah anak dari risiko alergi, menurut World Allergy Organization secara ilmiah ibu hamil dapat mencegah anak dari risiko alergi dengan mengkonsumsi probiotik selama kehamilan.
- Mengurangi risiko infeksi vagina, Yakult yang mengandung probiotik dapat meningkatkan bakteri baik untuk menyeimbangkan hormon di vagina. Penelitian di Amerika Serikat menyebut dengan adanya pasokan laktobasilus, flora vagina dapat distabilkan rasio bakterinya dan patogen lebih mudah bergeser atau tidak mempunyai peluang sama sekali untuk menyebabkan infeksi.
- Menurunkan risiko preeklamsia, mengutip British Medical Journal tahun 2018, ibu hamil yang mengkonsumsi probiotik pada trimester ketiga cenderung lebih aman dari risiko preeklamsia. Karena mengonsumsi probiotik secara rutin mengontrol tekanan darah.
- Meringankan kecemasan selama hamil, menurut Harvard Health Publishing yakni otak dan sistem pencernaan manusia memiliki hubungan yang cukup erat. Ketika terjadi perubahan bakteri pada usus akan menimbulkan kondisi neuropsikiatri seperti depresi atau kecemasan. Ibu hamil disarankan mengonsumsi makanan atau minuman probiotik yang dapat meningkatkan jumlah bakteri baik dalam usus sehingga kecemasan dan stres dapat dicegah.
- Menjaga berat badan, dalam Journal of Biological Chemistry kandungan probiotik diketahui dapat melepaskan hormon pengatur nafsu makan di dalam tubuh. Ketika mengonsumsinya sesuai takaran secara rutin dapat mengontrol keinginan makanan berlebih selama hamil.
4. Hal yang perlu diperhatikan sebelum minum Yakult

Sudah disinggung sebelumnya, selain kandungan bakteri baik ada beberapa hal lain yang terkandung di dalam Yakult. Salah satu yang patut diwaspadai adalah kandungan gula.
Misalnya saja dalam 1 botol Yakult ukuran 6 ml mengandung 10 gram gula. Oleh karenanya untuk ibu hamil dengan riwayat diabetes kemungkinan akan berdampak pada tingkat gula darah.
Mengonsumsi minuman atau makanan dengan kandungan gula yang cukup besar membuat ibu hamil beresiko terkena diabetes gestasional. Ini adalah tipe diabetes yang umum terjadi pada ibu tanpa riwayat diabetes sebelumnya dan seringkali muncul pada masa trimester kedua kehamilan.
Selain gula, Yakult juga mengandung laktosa atau gula di dalam susu. Jika ibu hamil yang mempunyai intoleransi laktosa mengkonsumsi minuman ini akan ada kemungkinan merasakan beberapa gejala seperti diare, muntah, kembung, dan mual.
5. Efek samping Yakult bagi ibu hamil yang perlu diketahui

Setiap orang memiliki reaksi yang berbeda terhadap zat yang masuk ke dalam tubuhnya. Oleh karenanya ibu hamil harus mempertimbangkan semua makanan dan minuman yang dikonsumsi karena akan berpengaruh pada janin yang sedang dikandungnya.
Pertama, jika ingin mengonsumsi minuman probiotik jangan sampai melebihi dosis harian yang dianjurkan. Ini agar ibu hamil dan janin dalam kandungan bisa merasakan manfaat dari minuman probiotik ini.
Selain itu selama hamil sebaiknya asupan makanan dan minuman harus diperhatikan dengan baik karena dapat mempengaruhi kesehatan janin. Berikut ada beberapa efek samping yang mungkin dirasakan ibu hamil ketika minum Yakult:
- Alergi, karena bakteri Lactobacillus casei dalam Yakult bisa memicu peningkatan produksi histamin dalam sistem pencernaan tubuh. Jika jumlah Histamin terlalu banyak bisa menimbulkan pembengkakan pada beberapa bagian tubuh karena pembuluh darah yang membesar.
- Perut kembung, ketika ibu hamil mengonsumsi probiotik berlebihan bisa terjadi penumpukan gas yang menyebabkan rasa kembung di perut.
- Gangguan pencernaan bagi yang memiliki intoleransi laktosa.
- Infeksi jamur karena konsumsi berlebih, pada beberapa kasus mengonsumsi minuman probiotik secara berlebihan justru menimbulkan infeksi jamur dan bakteri. Biasanya kondisi ini terjadi pada orang-orang yang sistem kekebalan tubuhnya lemah.
Itulah tadi manfaat Yakult untuk ibu hami. Meski bermanfaat untuk ibu hamil, namun sebaiknya jangan sampai minum berlebihan, ya, Ma!



















