TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Vaksin Janssen Tiba di Indonesia, Aman & Hanya Sekali Suntik

Dalam uji coba tidak ada kasus meninggal dunia karena vaksin Janssen ini

Pexels/maksgelatin

Vaksinasi massal di Indonesia terus dilaksanakan. Vaksin dipilih sebagai salah satu cara untuk menekan dan menghilangkan penyebaran virus Covid-19 di Tanah Air. Sabtu (11/9/2021) dilaporkan jika 500.000 vaksin Janssen (Jonhson & Johnson) tiba di Indonesia.

Vaksin Janssen dari pemerintah Belanda itu akan dipakai untuk masyarakat umum berusia 18 tahun ke atas. Uniknya, tak seperti jenis lain karena vaksin Janssen ini hanya dosis tunggal sebanyak 0.5 ml secara intramuskular (suntikan).

Vaksin produksi Jonhson & Johnson ini telah memperoleh Izin Penggunaan Darurat (EUA) dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) pada 7 September lalu.

Berikut Popmama.com rangkum informasi mengenai vaksin Janssen tiba di Indonesia dan efektivitasnya jika disuntikkan.

1. Akan disuntikkan di daerah aglomerasi

Pexels/Tom Fisk

Dikutip dari berbagai sumber, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengatakan kalau vaksin Janssen akan didistribusikan ke daerah aglomerasi.

Pengertian wilayah aglomerasi adalah pemusatan atau pengumpulan dalam lokasi atau kawasan tertentu. Istilah aglomerasi ini sempat dikaitkan dengan mudik lokal 2021 kemarin karena heboh sebagai pengecualian masa larangan mudik. 

Soal vaksin Janssen belum ada keputusan di wilayah aglomerasi mana saja yang akan menjadi distribusinya. Adapun daftar wilayah di Indonesia antara lain:

  • Makassar, Sungguminasa, Takalar dan Maros.
  • Medan, Binjai, Deli Serdang dan Karo.
  • Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo dan Lamongan.
  • Bandung Raya.
  • Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
  • Semarang, Kendal, Ungaran dan Purwodadi.
  • Yogyakarta Raya.
  • Solo Raya.

2. Selain vaksin Janssen, Indonesia juga kedatangan vaksin Sinovac dalam bentuk jadi

Instagram.com/jokowi

Selain vaksin Janssen, Sabtu (11/9/2021) kemarin Indonesia juga kedatangan vaksin tahap ke-57 yaitu vaksin Sinovac. 

Vaksin Sinovac dalam bentuk vaksin jadi yang tiba berjumlah 2.079.000. Vaksin ini didapat melalui skema multilateral yakni kerjasama dengan COVAX Facility. 

Jika dihitung dari kedatangan vaksin pertama di Desember 2020 lalu hingga tahap ke 56 dan 57, Indonesia sudah memiliki total lebih dari 232 juta dosis vaksin baik dalam bentuk bahan baku bulk maupun vaksin dosis jadi.

3. Efektivitas vaksin Janssen

Freepik/rawpixel.com

Dikutip dari Instagram dokter Adam Prabata yang menjelaskan efektivitas dan keamanan vaksin Janssen. Menurut penjelasannya, vaksin Janssen memiliki efikasi 66,5 persen untuk mencegah Covid-19 yang bergejala. 

Vaksin ini juga bisa mencegah COvid-19 berat dan kritis sebesar 85,4 persen. Lalu sebesar 71 persen untuk mencegah rawat inap varian Delta dan 95 persen mencegah kematian akibat varian baru tersebut.

4. Keamanan vaksin Janssen

Unsplash/Braňo

Dengan hanya satu kali suntik, vaksin Janssen sudah terbukti aman. Adapun gejala pasca vaksinasi yang terjadi umumnya hanya bersifat sementara. Faktanya, tidak ada orang yang meninggal dunia karena pemberian vaksin Janssen pada saat uji klinis.

Keluhan vaksin Janssen diantaranya nyeri, bengkak, kemerahan di sekitar suntikan. Sementara itu untuk keluhan sistemik yakni nyeri otot, lelah, nyeri atau kepala.

Itulah tadi informasi mengenai vaksin Janssen Tiba di Indonesia, hanya sekali suntik sudah efektif. Semoga dengan kedatangan vaksin Janssen ini bisa mempercepat terbentuknya herd immunity di Tanah Air ya, Ma.

Baca juga:

The Latest