TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

5 Manfaat Menciptakan Kontak Mata saat Berhubungan Seks

Pertahankan eye contact untuk meraih kedekatan emosional bersama pasangan!

Pixabay/bdcbethebest

Pasti Mama pernah dong mendengar sebuah ungkapan dari mata turun ke hati? Kata-kata tersebut bukan hanya sekadar ungkapan, namun sebegitu berpengaruh sekali terhadap perasaan kita. 

Perlu diketahui bahwa memang kontak mata menjadi bentuk paling intim yang bisa dilakukan bersama pasangan. Belum lagi, kita merasa dekat serta terhubung satu sama lain.

Melakukan kontak mata saat berhadapan dengan pasangan juga akan membangun keintiman, meningkatkan kepercayaan serta lebih seksi untuk dipadukan dengan seks yang lambat.

Jika Mama ingin lebih mengetahui manfaat menakjubkan lainnya soal eye contact bersama pasangan ini. Yuk, sama-sama belajar dan mengetahui keistimewaannya.

Popmama.com sudah merangkum informasinya untuk Mama. Diperhatikan dengan baik ya, Ma!

1. Sebagai sebuah gestur mendengarkan pasangan saat berbicara

Freepik

Kontak mata tidak hanya penting saat pasangan berbicara, tetapi juga penting saat proses mendengarkannya.

Melakukan kontak mata dengan pasangan ketika mendengarkan pembicaraan mereka sangatlah penting. Hal tersebut menunjukkan bahwa Mama memiliki perhatian penuh pada lawan bicara.

Jika pasangan mencoba mengomunikasikan sesuatu, tetapi Mama malah menggunakan ponsel, menonton TV, atau keluar. Pasangan pun mungkin merasa seolah-olah tidak mendengarkannya dan kurang dihargai. 

Apa saja topik yang sedang dibicarakan oleh pasangan, tak ada salahnya untuk didengar dan lakukan kontak mata. 

2. Menggoda pasangan bisa melalui kontak mata

Pexels/cottonbro

Menggoda adalah bagian penting dan sangat menyenangkan dari setiap hubungan. Dalam hal ini, kontak mata pun dapat memainkan peran besar saat sedang berusaha untuk menggoda pasangan. 

Menggunakan mata dapat meningkatkan kesenangan dan intrik seksual dalam hubungan. Jika pasangan tidak terbiasa dengan kontak mata yang berkepanjangan, maka bisa memulainya dengan jenis kontak mata yang menyenangkan ini.

Kontak mata yang menggoda tidak memerlukan keintiman yang mendalam dari jenis kontak mata yang lama, tetapi ini dapat membantu kedua belah pihak menjadi lebih nyaman.

3. Meningkatkan chemistry romantis bagi pasangan suami istri

Freepik/ArthurHidden

Sebuah penelitian pada tahun 1989 menemukan bahwa kontak mata yang berkelanjutan atau kontak mata selama setidaknya dua menit, menyebabkan tubuh manusia memproduksi phenylethylamine seperti sebuah bahan kimia yang berhubungan dengan jatuh cinta.

Phenylethylamine, yang dikenal sebagai PEA merupakan amfetamin alami yang diproduksi oleh tubuh yang dapat menambah sensasi cinta baru yang mendebarkan.

Ungkapan 'mabuk cinta' dan mengacu pada perasaan menggembirakan dari PEA yang dapat membuat siapa saja merasa terlena.

PEA juga merangsang pelepasan dopamin (hormon kesenangan) dan norepinefrin (hormon stres) yang juga berperan dalam perasaan cinta dan kegembiraan dalam hubungan. 

Jadi, meskipun PEA mungkin tidak cukup untuk membuat tetap jatuh cinta, ada bukti ilmiah bahwa kontak mata dapat meningkatkan chemistry romantis, setidaknya untuk sementara waktu nih. 

4. Ciuman jadi lebih intim saat buka mata

Pexels/Andrea Piacquadio

Meskipun mungkin beberapa pasangan lebih menyukai jenis ciuman dengan mata tertutup, sebenarnya ada banyak manfaat dari ciuman saat beradu tatap lho.

Melakukan kontak mata saat berciuman dapat meningkatkan keintiman dan kasih sayang yang dirasakan terhadap pasangan.

Pada awalnya mungkin terasa aneh untuk menatap mata pasangan saat bercumbu, tetapi melihat sekilas dan bahkan kontak mata yang lebih lama dapat membuat ciuman lebih intim, bahkan bisa sangat mendebarkan.

5. Meningkatkan chemistry secara seksual

Freepik

Kontak mata yang intens sebenarnya dapat merangsang gairah seksual. Aktivitas tersebut juga membantu mereka merasa percaya diri bahkan terangsang.

Kontak mata tidak hanya dapat memanaskan suasana bersama pasangan saja, tetapi juga dapat membuat seks menjadi lebih intim.

Hal ini dapat menggantikan komunikasi verbal di kamar tidur, meskipun komunikasi verbal juga sangat penting ya. Banyak posisi seks yang mempertahankan kontak mata, seperti lotus, misionaris, atau bahkan cowgirl.

Nah, itu tadi beberapa manfaat dan hal yang menakjubkan ketika melakukan kontak mata dalam setiap aktivitas seksual.

Selain menjadi bentuk komunikasi non-verbal, kontak mata juga sangat seksi dilakukan saat pasangan suami istri tengah berhubungan seks di atas ranjang.

Baca juga: 

The Latest