TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Amankah Berolahraga saat Program Hamil?

Olahraga ternyata baik untuk kesuburan, Ma!

Freepik/master1305

Jika kamu sedang dalam program hamil, mungkin bertanya-tanya apakah aman untuk terus berolahraga atau kamu harus melakukan rutinitas baru.

Jawabannya adalah kamu dapat terus berolahraga. Faktanya, para peneliti telah menemukan bahwa perempuan dan laki-laki yang berolahraga secara moderat memiliki tingkat kesuburan yang lebih tinggi daripada mereka yang tidak.

Berbagai studi menunjukkan bahwa olahraga rutin dapat meningkatkan kesuburan, melancarkan proses ovulasi dan menstruasi, serta mempersiapkan tubuh untuk menyambut kehamilan dan persalinan nantinya

Olahraga berat dapat menurunkan kesuburan perempuan. Jadi pastikan Mama tidak melakukan olahraga terlalu berat ketika sedang merencanakan kehamilan.

Apa saja manfaat berolahraga untuk kesuburan? Simak jawabannya pada ulasan Popmama.com berikut ini, Ma.

Manfaat Olahraga sebelum Kehamilan

Freepik

Melakukan olahraga sebelum hamil dapat memberikan beberapa manfaat yang dapat mendukung program hamil yang kamu jalani. Manfaat-manfaat tersebut antara lain:

  • Membantu mempertahankan kenaikan berat badan yang sehat selama kehamilan,
  • Bisa mengurangi stress,
  • Memberi lebih banyak energi,
  • Meningkatkan suasana hati baik,
  • Membantu tidur lebih nyenyak,
  • Meningkatkan kesehatan jangka panjang.

Sedangkan untuk ibu hamil, olahraga memberikan manfaat sebagai berikut:

  • Membuat tidur lebih nyenyak (ini menjadi masalah bagi ibu hamil),
  • Dapat meringankan beberapa gejala kehamilan yang tidak menyenangkan, seperti sakit punggung dan sembelit
  • Mempersiapkan tubuh untuk kelahiran,
  • Meningkatkan kesehatan ibu hamil dan janin.

Yoga prenatal, berenang, berjalan kaki, dan bersepeda dengan sepeda statis adalah cara yang bagus untuk tetap aktif saat mencoba untuk hamil.

Pedoman Umum yang Harus Diikuti

Freepik/prostooleh

Saat kamu merencanakan rutinitas olahraga prenatal, patuhi pedoman umum berikut:

  • Jika kamu sudah berolahraga sebelum hamil, mungkin tidak masalah untuk terus melakukannya. Namun jika kamu baru memulainya, lakukan dengan perlahan, jangan terlalu berat atau memaksakan diri.

  • Dengarkan tubuh kamu. Jika kamu mulai merasa pusing, pusing, kram, terlalu lelah, segera istirahat.

  • Selalu terhidrasi dan konsumsi makanan bernutrisi.

Olahraga yang Sebaiknya Dihindari saat Program Hamil

Pexels/Gratisography

Saat program hamil, kamu sebaiknya menghindari berolahraga terlalu berat, seperti:

  • Basket

  • Olahraga yang membuat kamu berisiko terjatuh, seperti ski

  • Berolahraga dalam kondisi panas yang berlebihan

  • Olahraga yang membuat kamu melakukan banyak gerakan memantul, melompat, atau berputar

  • Menahan napas untuk waktu yang lama

  • Berolahraga dengan tujuan menurunkan berat badan

Beberapa Pilihan Olahraga untuk Program Hamil

Freepik/senivpetro

Rutin berolahraga dan memiliki berat badan ideal adalah dua faktor yang diketahui dapat memengaruhi kesuburan. Berikut beberapa olahraga yang dapat kamu lakukan untuk program hamil:

  • Jogging. olahraga sederhana yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kesuburan dan meningkatkan peluang hamil. Luangkanlah waktu sekitar 30 menit sehari untuk jogging, setidaknya 2-3 kali per minggu. Selain itu, jogging juga baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah diabetes dan penyakit jantung, memperbaiki suasana hati, dan meredakan stres.

  • Bersepeda. Bersepeda dapat meningkatkan kekuatan otot perut, punggung, panggul, dan pangkal paha. Olahraga ini dapat mempersiapkan tubuh untuk hamil.

  • Berenang. Selain menyegarkan, berenang membantu untuk memperoleh dan menjaga berat badan ideal, serta meningkatkan kesuburan agar peluang untuk hamil semakin tinggi.

  • Pilates. Latihan ini berfokus pada fleksibilitas, kekuatan, serta ketahanan otot dan persendian. Selain itu, pilates juga dapat membuat kamu menjadi lebih rileks dan terhindar dari stres.

  • Yoga. Latihan ini menggabungkan pose atau gerakan tubuh dan latihan meditasi guna meningkatkan keseimbangan, kekuatan, dan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Seperti yang kamu ketahui, stres memiliki efek buruk pada kesuburan. Melakukan yoga secara teratur dapat membuat kamu lebih rileks.

  • Senam kegel. Bertujuan untuk mengencangkan otot-otot panggul, kandung kemih, dan vagina. Selain baik dilakukan saat hamil dan setelah melahirkan, senam ini juga dapat dilakukan sebagai senam untuk program hamil. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, disarankan utnuk melakukannya secara rutin setidaknya tiga kali seminggu.

Itulah informasi mengenai keamanan berolahraga saat program hamil. Rutin berolahraga sangat bermanfaat bagi tubuh, terutama ketika kamu berencana untuk hamil. Yuk, mulai berolahraga dari sekarang!

Baca juga:

The Latest