Mama, Ketahui 5 Manfaat Keju untuk Tumbuh Kembang Bayi

Bayi memerlukan kalori yang tinggi pada masa pertumbuhannya, terutama diatas usia enam bulan dimana bayi mulai aktif bergerak.

Keju merupakan salah satu jenis sumber energi yang baik untuk tubuh. Pasalnya, keju mengandung kalori yang cukup tinggi. Bayangkan saja, 100 gram keju mengandung 326 kalori. Jumlah ini bahkan 5 kali lipat lebih tinggi dibandingkan jumlah kalori yang terdapat dalam susu.

Ketika menginjak usia enam bulan, pertumbuhan gigi bayi mengalami fase yang pesat. Itulah sebabnya bayi membutuhkan banyak kalsium untuk merangsang pertumbuhan gigi serta memperkuat tulang tubuhnya.

Mama bisa memberikan keju untuk melengkapi kebutuhan kalsium si Kecil. Pasalnya, susu yang menjadi bahan dasar pembuatan keju merupakan sumber kalsium terbaik untuk mendukung pertumbuhan tulang dan gigi.

Cegah penyakit kanker sejak dini, salah satu caranya dengan mengkonsumsi keju. Sebab, di dalam keju terdapat lemak baik yang berguna menghentikan pertumbuhan sel kanker.

Keju kaya akan zat antioksidan yang bermanfaat untuk menangkal radikal bebas. Zat ini tidak hanya dibutuhkan orang dewasa saja lho, bayi pun memerlukan perlindungan sejak dini.

Kandungan antioksidan yang tinggi pada keju sangat baik untuk menjaga daya tahan tubuh, sehingga bayi tidak mudah terinfeksi virus dan bakteri yang ada dimana-mana.

Bukan hanya wortel, keju pun mengandung banyak vitamin A yang baik untuk kesehatan mata. Seperti yang sudah diketahui, vitamin A sangat penting untuk memelihara kesehatan mata bayi, sehingga pengelihatannya semakin jernih dan terhindar dari mata rabun.

Nah, sudah paham kan Ma manfaat apa saja yang ada di dalam keju? Keju dapat diberikan kepada bayi sejak ia mulai MPASI. Namun, sebaiknya berikan dalam jumlah yang sedikit dulu untuk mengetahui apakah ada reaksi alergi yang ditimbulkan. Pasalnya, keju terbuat dari susu sapi yang merupakan salah satu jenis pencetus alergi paling tinggi.

Jika bayi mama memang memiliki riwayat alergi, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum memberikan keju ya, Ma. Meskipun bergizi tinggi, bagaimanapun juga kesehatan si Kecil tetaplah yang utama.