Masih Kecil Kok Sudah Beruban? Ternyata, Ini Faktor Penyebabnya

30 Apr 2023, 16:55 WIB

Pexels/Bennie Lukas Bester

Munculnya uban seringkali menimbulkan kepanikan tersendiri. Uban identik dengan penuaan dan kemunculannya menurunkan rasa percaya diri. Nyatanya, uban tak hanya muncul pada orang dewasa saja. Anak-anak pun bisa mengalaminya.

Pada dasarnya uban bukanlah kondisi medis yang berbahaya. Kemunculan satu-dua rambut putih ini adalah hal yang umum dialami siapapun. Tetapi, jika uban muncul di kepala anak Mama dalam jumlah banyak, ini bisa jadi pertanda adanya masalah pada tubuhnya. Kondisi ini dapat memengaruhi psikologis anak.

Untuk itu, Mama perlu tahu penyebab mengapa uban muncul pada anak. Berikut Popmama.com merangkumnya, dilansir dari firstcry.com:

1. Faktor genetik

Freepik/tirachardz

Penyebab paling umum uban yang muncul usia dini adalah faktor genetik. Sederhananya, jika orangtua atau kakek-nenek memiliki masalah yang sama di saat usia mudan, maka besar risiko anak juga akan mengalami hal yang sama.

Kondisi lain yang biasanya juga diwariskan dari keluarga adalah progreia, sindrom Werner, sindrom Rothmund-Thompson, dan lain-lain.

2. Kondisi medis

April Star | instagram.com/redefinedmybeauty

Rambut beruban pada anak dapat mengindikasikan sesuatu yang lebih serius. Kehilangan pigmentasi rambut adalah gejala dari beberapa gangguan, seperti vitiligo dan piebaldisme.

Melanin adalah pigmen yang mempengaruhi warna kulit dan rambut. Ketika melanosit tidak dapat menghasilkan melanin di kulit, seseorang akan menderita vitiligo, yang ditandai dengan bercak putih.

Demikian pula, ketika kelenjar tiroid tidak berfungsi dengan benar, entah itu terlalu aktif atau kurang aktif. Kondisi ini terjadi pada berbagai penyakit seperti penyakit Grave atau penyakit Hashimoto, dan juga menyebabkan rambut beruban dini. Namun, itu bukan satu-satunya gejala dalam kasus ini.

3. Kekurangan vitamin B12

Makanan peninggi badan - rawpixel.com

Kekurangan Vitamin B12 dalam tubuh juga dapat menyebabkan rambut beruban dini pada anak-anak. Vitamin B12 tidak tercukupi pada mereka yang biasanya tidak mengonsumsi makanan berbahan hewani, seperti daging sapi, hati ayam, telur, susu dan sebagainya. Oleh karenanya, kekurangan vitamin B12 banyak dialami anak yang menjalani diet vegetarian.

4. Penggunaan produk sampo dan sabun

Freepik/Yanalya

Sabun dan sampo sintetis yang digunakan anakdapat membuat rambut mereka kasar, bahkan menyebabkan rambut beruban. Sebagai orangtua, Mama harus waspada dalam pemilihan produk yang tepat.

Sampo dewasa dapat membuat rambut anak menjadi kasar dan kering. Gunakan sampo khusus bayi untuk anak Anda, karena mengandung ekstrak vitamin dan mineral di dalamnya. Anda juga dapat memilih sampo herbal untuk mencuci rambut anak Anda.

5. Paparan asap rokok

Waspadai bahaya Si Kecil menghirup asap rokok ya, Ma! - Pixabay/alexas_fotos

Anak yang selalu terpapar asap rokok berisiko memiliki rambut beruban dini. Sebagai perokok pasif, tubuh anak Mama mengalami stres oksidatif yang menurunkan produksi melanin. Karena itu, merokok di dekat anak-anak harus dihindari agar mencegah hal ini terjadi.

Kondisi rambut beruban dini ini dapat diminimalisir dengan konsumsi makanan bergizi yang kaya akan vitamin A dan B, mineral serta protein. Hindari pula mencabut rambut beruban karena dapat menyebabkan kebotakan. Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengaplikasikan pengobatan-pengobatan rumahan berbahan alami untuk menghindari risiko alergi dan iritasi pada kulit kepala anak.