Unsplash/Raka Dwi Wicaksana
حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ
Hasbunallah wani mal wakil ni mal maula wani'man nasir
Artinya: “Cukuplah Allah menjadi penolong kami, dan Allah adalah sebaik-baiknya pelindung.”
Selain itu, Ma, ada juga versi pendek yang diucapkan yakni ḫasbunallahu wa ni'mal-wakîl. Kalimat tersebut juga merupakan penggalan Al Qur'an dalam surat Ali 'Ilman ayat 173:
اَلَّذِيْنَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ اِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوْا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ اِيْمَانًاۖ وَّقَالُوْا حَسْبُنَا اللّٰهُ
وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ
Allaziina qoola lahumun naasu innan naasa qad jama'uu lakum fakhshawhuin fazaadahum iimaannanwa wa qooluu hasbunal laahu wa ni'malwakiil.
Artinya: “(Yaitu) orang-orang (yang menaati Allah dan Rasul) yang saat ada orang-orang mengatakan kepadanya, 'Orang-orang (Quraisy) telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka,' ternyata (ucapan) itu menambah (kuat) iman mereka dan mereka menjawab, 'Cukuplah Allah (menjadi penolong) bagi kami dan Dia sebaik-baik pelindung'."