“Ain tergolong penyakit non-medis karena istilahnya tidak dikenal dalam ilmu kedokteran. Namun, penyakit ini benar-benar nyata, sebagaimana dijelaskan oleh Rasulullah SAW dalam haditsnya: “(pengaruh) ‘ain itu nyata (benar).” -(HR. Muslim).
Doa agar Anak Terhindar dari Penyakit Ain, Dilindungi Allah SWT

- Penyakit Ain adalah gangguan yang disebabkan oleh pandangan mata disertai rasa iri atau takjub, dan merupakan ancaman serius yang perlu dihindari.
- Gejala penyakit ain pada anak antara lain menangis tanpa henti, tidak mau menyusu, hingga rewel tanpa alasan jelas.
- Doa perlindungan seperti doa dari Imam Nawawi dan Surah Ali Imran ayat 36 dapat membantu menjaga anak dari penyakit ain dan pengaruh negatif lainnya.
Sebagai orangtua, menjaga kesehatan anak tidak hanya sebatas pada asupan gizi dan kebersihan lingkungan, tetapi juga mencakup perlindungan spiritual. Dalam Islam, salah satu ancaman yang seringkali luput dari perhatian adalah penyakit ain.
Penyakit ain adalah gangguan yang disebabkan oleh pandangan mata disertai rasa iri atau takjub, baik disengaja maupun tidak. Rasulullah SAW telah memperingatkan bahwa ain itu nyata dan bisa membahayakan.
Oleh karena itu, membentengi anak dengan doa-doa perlindungan merupakan langkah penting yang sebaiknya tidak diabaikan. Nah, kali ini Popmama.com siap membahas lebih lanjut doa agar anak terhindar dari penyakit ain.
Apakah Penyakit Ain itu Nyata?

Melansir dari NU Online, pandangan mata yang buruk bisa memberi efek samping pada kesehatan seseorang, khususnya anak-anak. Rasulullah SAW pernah meminta perlindungan kepada Allah SWT untuk Hasan dan Husein yang kala itu masih anak-anak agar terhindar dari gangguan setan serta pengaruh mata jahat.
Selain pandangan jahat penuh kedengkian, pandangan takjub dan senang yang meluap-luap tanpa dibarengi dzikrullah juga dapat membawa pengaruh negatif terhadap objeknya.
Bahkan, pernah dikisahkan sebanyak 70 ribu penduduk meninggal dunia usai salah seorang nabi di masa lalu yang melewati negara mereka memandang takjub karena padatnya penduduk dan makmurnya mereka.
Gejala Penyakit Ain pada Anak

Mengutip buku Majalah Kesehatan Muslim Edisi 6 Tahun 2013, gejala penyakit ain pada anak terbilang beragam. Mulai dari menangis tanpa henti, tidak mau menyusu, hingga rewel tanpa alasan yang jelas.
Sebagaimana hadis Aisyah Radhiyallahu Anha yang berkata:
“Suatu ketika Nabi masuk (rumahnya) kemudian mendengar bayi sedang menangis. Beliau berkata, “Mengapa bayi kalian menangis? Mengapa tidak kalian bacakan ruqyah (supaya sembuh) dair penyakit ‘ain?” -(Shahihul Jami’)
Untuk menjaga anak-anak terhindar penyakit ain, Mama bisa membacakan doa perlindungan. Selain itu, tuliskan juga caption yang menyertakan “MasyaAallah Tabarakallah” di unggahan media sosial agar anak senantiasa dijaga oleh Allah.
Kalimat Allah tersebut bisa menjauhkan anak dari pandangan iri dan dengki orang lain.
Doa agar Anak Terhindar Penyakit Ain
1. Doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW

أُعِيْذُكَ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لاَمَّةٍ. اَللَّهُمَّ بَارِكْ فِيْهِ وَلَا تَضُرَّهُ
U‘îdzuka bikalimâtillâhit tâmmati min kulli syaithânin, wa hâmmatin, wa min kulii ‘ainin lâmmah. Allâhumma bârik fîhi, wa lâ tadhurrah.
Artinya: “Aku menyerahkan perlindunganmu dengan kalimat Allah yang sempurna dari segala gangguan setan, binatang melata/serangga, dan segala pengaruh mata jahat. Tuhanku, turunkan keberkahan-Mu pada anak ini. Jangan izinkan sesuatu membuatnya celaka.”
Doa ini diangkat oleh Imam Nawawi dalam karyan Al-Adzkar. Rasulullah SAW mengajarkan bahwa memandang takjub anak-anak sebaiknya dibarengi dengan doa keberkahan untuk mereka.
2. Surah Ali Imran ayat 36

(رَبِّ) إِنِّيِ اُعِيْذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطٰنِ الرَّجِيْمِ
Rabbi innii u'iidzuhaa bika wa dzurriyyatahaa minasy syaithoonir rajiim.
Artinya: “Aku mohon perlindungan-Mu untuknya dan anak cucunya dari (gangguan) setan yang terkutuk.”
3. Doa dijauhkan dari kejahatan

اَللَّهُمَّ احْفَظْهُمْ مِنَ الْفِتَنِ، مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ، وَ مِنْ كُلِّ سُوْءٍ
Allaahummah fadzhum minal fitani, maa dzahara min- haa wa maa bathani, wa min kulli suu in.
Artinya: “Ya Allah, lindungilah mereka dari segala fitnah, baik yang nyata maupun tersembunyi, dan juga dari segala macam kejahatan.”
Itu dia doa agar anak terhindar dari penyakit ain. Semoga bisa diamalkan ya Ma untuk melindungi anak dari pandangan iri dan dengki.



















