Eksklusif: Tips Mencocokkan Pakaian Sesuai Bentuk Tubuh a la Radhini

Pandemi Covid-19 membuat kebanyakan orang harus bekerja dan beraktivitas di dalam rumah. Bagi pekerja kantoran yang WH (work from home) kemeja dan sepatu rapi mereka digantikan menjadi pakaian nyaman di rumah saja.

Agar terlihat 'kece' tren baju tidur dengan motif minimalis pun digemari di pasaran. Salah satu e-commerce dalam laporan kuartalnya menyebut selama Q3 tahun 2020, peminat baju tidur di situs tersebut naik cukup drastis.

Melihat hal ini, Radhini pun ikut memberikan pendapat. Menurut member podcast RAPOT ini mengaku hal itu jutsru baik dan perlu didukung agar mereka sebagai penjual bisa survive.

Sedangkan kita yang WFH juga bisa mengenakan pakaian nyaman, murah dan up-to-date serta tetap kece kalau sedang meeting di rumah saja.

"Memang mereka lagi beradaptasi di masa pandemi, jadi menurut saya perlu sekali untuk di-appreciate dan di-support," tutur Radhini.

Saat tren fashion di Indonesia terus berkembang, Radhini mengaku tidak terlalu mengikuti. Ia lebih memilih berpakaian apa adanya senyaman mungkin. 

Ketika tren berganti, Radhini memilah-milah mana yang memang bisa ia ikuti dan tidak.

"Terus, orang-orang pakai biker pant, kayaknya kalau saya sudah pasti tidak cocok. Berarti ya tidak usah dipaksakan juga. Saya termasuk orang yang bukan pengikut tren, karena pakai yang memang cocok saja di badan. Misalnya orang zaman pakai choker dan saya merasa tidak cocok jadi tidak ikut pakai," pungkasnya.

Ada beberapa tips mencocokkan pakaian sesuai bentuk tubuh a la Radhini. Pertama adalah mengenal bentuk tubuh kita sendiri seperti apa.

"Misalnya, bentuk tubuh saya sekarang masih belum kembali seperti sebelum hamil dan melahirkan. Jadi tidak mungkin saya pakai baju spaghetti dress atau seksi-seksi," tuturnya.  

Selain itu, kita juga harus mempertimbangkan faktor kenyamanan. Sebab, jika kita mengenakan pakaian yang membuat kita risih secara tidak langsung ketidaknyamanan itu akan terlihat dari orang yang menatap gaya kita.

"Pilih yang nyaman saja, sudah pasti yang nyaman pokoknya. Tipsnya lagi adalah jangan takut untuk eksplor (gaya), tapi kembali lagi kita juga mesti tahu. Jangan sampai memaksakan," tutur Radhini.

Biasanya para fashion enthusiast punya sosok yang dijadikan patokan untuk gaya mereka. Namun, Radhini rupanya tidak memiliki sosok khusus itu.

Sebab, fashion Radhini saat ini lebih ke hasil eksplorasinya mencoba berbagai gaya. Menurutnya, hanya ada beberapa blogger luar negeri dan akun Instagram yang ia ikuti. 

Namun, soal gaya dan ciri khas yang ia kenakan kembali ke caranya mencoba banyak gaya selama ini. Hingga akhirnya bisa menemukan yang tepat sehingga 'ini Radhini banget, nih'.

"Untuk cari ide saja. Intinya saya ikuti beberapa blogger luar negeri, desainer-desainer, dan beberapa akun di Instagram untuk referensi. Dari sana kita tentukan mana yang paling suka dan kemungkinan cocok untuk dipakai atau ditiru," tuturnya.

Jika dilihat di Instagram, Radhini memang cenderung simple dalam berpakaian. Salah satu khas dari fashion Radhini adalah perpaduan warna soft yang menarik. 

Kadang warna-warna soft itu dipadukan dengan apik dengan warna yang cukup terang. Sehingga perpaduan dan kolaborasi tone-nya bisa seimbang. Dilihat di beberapa foto, bando sebagai hiasan kepala seolah tampak sering dipakai penyanyi kelahiran 1988 ini.

Ternyata saat ditanya soal item fashon andalan, Radhini memang menjawab 'bando' seolah menjadi ciri khasnya. Menurutnya, keberadaan hiasan kepala itu bisa membuatnya tampil lebih percaya diri.

"Bando sih. Memang bando sekali saya anaknya. Menurut saya saat bando ini will elevate your look instantly. Tanpa mesti ada usaha yang besar. Terus karena saya pas pakai bando dan tidak bedanya bisa jauh," pungkasnya.

Nah, bagi Mama yang masih bingung bagaimana cara mencocokkan pakaian sesuai bentuk tubuh bisa mencontoh Radhini nih. Pesan dari Mama Imani ini adalah yang terpenting nyaman dan itu sesuai dengan karakter yang ingin kita tampilkan ke publik.

Millennial Mama of the Month Edisi Oktober 2021 - Radhini Aprilya Hapsari

Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Senior Editor - Novy Agrina
Video Creator - Onic Metheany
Asst. Editor - FX Dimas Prasetyo  
Reporter - Putri Syifa Nurfadilah & Ninda Anisya
Social Media - Irma Ediarti
Video Editor - Jihan
Design - Shania Tabina Anandanoe