10 Gaya Baju Vintage yang Kembali Tren, Tabrak Warna dan Kalem

Overall denim pertama kali populer di dunia sekitar tahun 1873. Sumbernya berasal dari penciptaan overall yang terbuat dari katun twill biru (bahan denim) oleh Levi Strauss dan Jacob Davis di San Fransisco.

Istilah "jean" sendiri pada saat itu merujuk pada bahan katun twill yang digunakan untuk overall dan celana panjang. Sebelum menjadi barang fashion, overall denim ini biasa dipakai sebagai workwear untuk pekerja berat.

Agar tampil lebih stylish, kita bisa memadukan overall denim dengan kemeja kotak-kotak sebagai outer. Padukan dengan sepatu kets agar lebih santai, cocok untuk dipakai nongkrong.

Motif kotak-kotak dikenal sebagai gaya yang melekat dengan vintage. Ternyata tren plaid pattern ini sudah ada sejak abad ke-18 di Eropa lho. Namun, di dunia modern tren ini populer mulai tahun 1920-an dengan gaya preppy.

Kemudian kembali populer pada tahun 1950-an dengan gaya rockabilly serta tahun 1970-an dengan gaya punk. Terakhir, motif kotak-kotak menyentuh peak-nya pada tahun 1990-an dengan gaya grunge.

Plaid pattern bisa dipadukan dengan berbagai item fashion. Pada gambar ini dipadukan dengan turtleneck dan sepatu boots. Lengkapi dengan aksesori dengan warna berbeda lagi, meski tabrak warna tetapi tetap stylish.

Jaket kulit mulai diproduksi secara massal dengan munculnya Revolusi Industri pada abad ke-19. Hal ini membuat jaket kulit lebih mudah diakses oleh masyarakat umum.

Lalu jaket kulit menjadi populer di kalangan pengendara motor dan pilot karena ketahanannya terhadap angin dan cuaca. Hingga dipakai oleh para ikon budaya seperti Marlon Brando dan James Dean dalam film-film Hollywood di tahun 1950-an.

Jaket kulit menjadi item fashion yang timeless karena mudah dipadukan dengan berbagai item. Selain itu ia juga termasuk yang tidak mudah rusak dimakan waktu dan zaman sehingga bisa diturunkan dari masa ke masa.

Jennie Blackpink dikenal sebagai salah satu idol dengan penampilan yang stylish. Misalnya saat mengenakan kemeja dan rok berundak berwarna baby blue yang cantik ini.

Jennie memadukan kaus putih dengan kemeja baby blue sebagai atas. Adapun kaus crop itu senada dengan warna kaus kakinya. Sementara rok baby blue membuat penampilannya semakin manis.

Ia mengenakan sepatu hitam, teori dua warna terang-satu warna gelap untuk fashion dipadukan Jennie dengan baik. Penampilannya jadi lebih menawan dan it girl banget!

Bisa dibilang gaya Hyein NewJeans ini adalah bentuk modern dari gaya vintage. Ia memadukan oversized sweatshirt dengan rok abu-abu midi yang menawan.

Hyein memadukannya dengan topi baseball cokelat dan tas selempang dari Louis Vuitton. Member termuda NewJeans ini memang dikenal sebagai old school dengan gayanya yang vintage.

Selanjutnya ada gaya Ningning yang menawan dengan pakaian serba hitam. Ia memadukan antara jaket kulit hitam standar dengan kaus berwarna serupa.

Untuk bawahannya ia mengenakan celana baggy warna gelap sambil menenteng tas kanvas dari Versace. Gaya vintage Ningning dalam look ini terlihat dari gaya rambut dan kacamatanya yang populer di tahun 1990-an.

Kalau kamu penyuka gaya vintage tetapi tidak nyaman bermain tabrak warna maka look seperti Ningning bisa ditiru. Auera dark feminine sekaligus terkesan classy.

Meski usianya masih muda, Hyein NewJeans kerap bergaya vintage dengan look ala remaja tahun 1990-an atau 2000-an awal. Lagi-lagi ia mengenakan sweatshirt pada look ini, tetapi dipadukan dengan jeans gombrong.

Jeans dari Louis Vuitton itu berpadu senada dengan tas selempang dari merek mewah asal Prancis itu. Untuk look yang semakin chic, Hyein memadukan dengan baseball cap dari MLB.

Masih dengan overall denim yang dikenal sebagai salah satu item fashion vintage. Kali ini agar lebih berwarna bisa dipadukan dengan kaus turtleneck dengan motif warna-warni.

Ciri khas gaya baju vintage ini memang beragam warna. Dipadukan dengan sepatu kets dari Converse Chuck 70's yang semakin mengesankan gaya vintage. Gaya ini cocok dipakai saat jalan-jalan!

Kata siapa rok plaid pattern warna cerah tak bisa dipakai? Bisa menggunakan gaya ini dengan atasan warna netral. Jika menyukai warna terang bisa dipadukan dengan putih atau ivory.

Namun, jika menyukai warna gelap maka padukan dengan atasan warna dark grey atau hitam. Jangan lupa sesuaikan alas kaki seperti oxford shoes atau pump heels agar lebih terasa gaya vintage-nya.

Baju printed bunga-bunga gaya vintage memiliki sejarah panjang dan populer di berbagai era. Pada abad ke-21 di era modern, motif bunga-bunga terus digemari dan menjadi salah satu motif klasik yang tak lekang oleh waktu.

Saat ini banyak motif bunga-bunga lahir ke berbagai gaya yang menawan. Motif ini diaplikasikan pada berbagai jenis pakaian, aksesoris, dan bahkan dekorasi rumah yang semakin timeless.

Itulah tadi gaya baju vintage yang kembali tren, main tabrak warna hingga kalem. Semoga menjadi inspirasi untuk kamu yang ingin mengeksplor gaya baju vintage!