Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Mengatasi Double Chin Tanpa Down Time, Solusi Awet Muda dan Wajah Kencang

Klink.jpg
Popmama.com/Onic Metheany
Intinya sih...
  • Double chin disebabkan oleh lemak berlebih dan penurunan kolagen, bukan hanya karena kegemukan
  • Double chin bisa mulai terlihat pada usia 20-an akibat lemak berlebih atau pada usia 30-an akibat penurunan kolagen
  • Perawatan double chin setelah melahirkan bisa dilakukan fleksibel, dengan teknologi BÈA MORE + Double Chin Suction sebagai solusi kilat
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di tengah kesibukan hidup modern, banyak perempuan Indonesia kini menghadapi tantangan penuaan dini yang ditandai dengan munculnya kerutan halus, hiperpigmentasi, dan penurunan elastisitas bahkan sebelum memasuki usia 30-an.

Berdasarkan tinjauan pustaka dalam Jurnal Gizi dan Kesehatan (jurnal.poltekkespalembang.ac.id), sebanyak 76 % perempuan di Indonesia mengalami tanda-tanda penuaan kulit lebih cepat dari seharusnya.

Faktor penyebab utamanya mencakup paparan sinar UV tanpa perlindungan, pola makan tidak seimbang, stres, kebiasaan konsumsi gula, hingga polusi yang mempercepat degenerasi kolagen.

Sementara itu, studi observasional dermatologis dalam Skin Research and Technology (2022) menemukan bahwa prevalensi melasma tinggi mencapai 71 % pada kelompok usia 20–30 tahun dan meningkat hingga 92 % pada usia 31–40 tahun, menandakan pigmentasi terkait usia mulai tampak sejak usia muda.

Menghadapi kondisi ini, banyak perempuan mencoba berbagai solusi, mulai dari penggunaan sunscreen, produk antioksidan, hingga prosedur estetika seperti laser, chemical peel, dan injeksi kolagen, namun sering kali dilakukan setelah tanda-tanda penuaan semakin terlihat.

Nah, agar Mama lebih paham dan tahu langkah yang tepat untuk menjaga wajah tetap muda dan kencang dari Dr Elizabeth Liza , M., Bio AAM yang ditemui di Beauty Sister, Mampang, Jakarta Pusat, Selasa (19/8/2025).

Popmama.com berbincang bersama Dr Elizabeth, bagaimana mengatasi double chin dan wajah kencang awet muda mesti telah mengalami kenaikan berat badan setelah melahirkan.

1. Penyebab double chin

Prempuan dengan double chin_20250821_110251_0000.png
Popmama.com/Onic Metheany/Ai

Banyak yang mengira double chin hanya karena lemak berlebih, padahal faktanya tidak sesederhana itu. Dr Elizabeth Liza menjelaskan, “Sebenernya penyebab double chin itu ada beberapa. Pertama, bisa karena orangnya memang gemuk sehingga timbul penumpukan lemak di area dagu. Bisa juga karena faktor kolagen. Semakin tua, kolagen kita berkurang. Karena kita tahu, semakin bertambah usia, anatomi wajah juga berubah. Tulang mengecil, lemak berkurang, terutama di bagian pipi atas. Nah, ketika bagian itu berkurang, kulit jadi mengendur sehingga dagu terlihat turun."

Selain itu, kenaikan dan penurunan berat badan drastis juga memengaruhi. “Contoh nih kita awalnya gendut naik 30 kg, ada lemaknya. Tapi ternyata kita diet ketat sehingga badan kurus. Memang lemaknya berkurang tapi kulit balik lagi elastisnya bisa berkurang,” tambahnya.

2. Sejak usia berap double chin mulai terlihat

morpheus8.jpg
Dok. morpheus8

Dr Elizabeth mengatakan, double chin yang disebabkan karena lemak, usia 20 pun bisa terlihat terutama kalau berat badannya berlebih.

"Tapi kalau karena kolagen yang berkurang, biasanya mulai terlihat di usia 30-an. Karena di usia 30, regenerasi kolagen yang biasanya 28 hari sekali melambat jadi sekitar 35 hari, " Ujarnya.

3. Bagaimana dengan ibu baru melahirkan yang mengalami peningkatan berat badan setelah masa kehamilan?

Dr Elizabeth.jpg
Popmama.com/Onic Metheany

Dr Elizabeth mengatakan bahwa saat hamil, berat badan perempuan biasanya naik sampai 12 kg atau lebih. Itu membuat timbunan lemak di mana-mana, termasuk area dagu.

"Apalagi jaringan di area ini longgar, jadi lebih gampang muncul double chin. Kalau setelah melahirkan berat badan belum turun, ya lemaknya masih ada, " tambahnya.

4. Kapan sebaiknya mulai melakukan perawatan setelah melahirkan?

vogue.co.uk/Serum untuk Menghilangkan Bruntusan
vogue.co.uk/Serum untuk Menghilangkan Bruntusan

Sebagian Mama penasaran kapan waktu terbaik untuk melakukan perawatan wajah setelah melahirkan.

Ternyata, jawabannya fleksibel. “Sebenarnya nggak ada patokan waktunya, tergantung kapan kamu merasa siap,” kata dr. Elizabeth. Ada yang baru satu bulan setelah melahirkan sudah datang ke klinik, ada juga yang butuh waktu enam bulan.

Yang penting, Mama sudah bisa membagi waktu dan nyaman meninggalkan si Kecil sebentar untuk me time. “Kalau kamu udah siap dan ingin ngembaliin rasa percaya diri kamu, ya silakan datang konsultasi,” tambahnya. Jadi, dengarkan tubuh dan mental Mama dulu sebelum ambil tindakan.

5. Salah satu solusi kilat untuk membuat wajah lebih kencang

perawatan double chin (1).jpg
Popmama.com/Onic Metheany/Ai

Kalau Mama mencari teknologi perawatan kulit yang lebih canggih, ini dia jawabannya.

“Kenapa BÈA MORE + Double Chin Suction” by Morpheus8 ini beda? Karena dia bukan cuma RF biasa, bukan cuma microneedling biasa,” jelas dr. Elizabeth. “Jarumnya masuk, ada energi panas, dan kita bisa menghancurkan lemaknya sekaligus ngerangsang kolagen.”

Keunggulan lain, alat ini punya kedalaman jarum yang bervariasi, bahkan sampai tujuh level. “Yang lain biasanya cuma satu atau dua kedalaman, tapi kita punya empat buat wajah, tujuh buat badan. Jadi bukan cuma double chin yang bisa kita atasi, tapi juga lengan, perut, atau area lain,” tambahnya.

"Treatment ini termasuk alat yang lebih canggih dibanding RF microneedling lainnya,” ujar dr. Elizabeth. Dengan teknologi ini, perawatan jadi lebih efektif, hasilnya natural, dan minim downtime.

6. Hal yang wajib diperhatikan sebelum dan sesudah perawatan

retinol.jpg
Popmama.com/Onic Metheany/Ai

Sebelum memutuskan perawatan, Mama harus pastikan kulit dalam kondisi sehat.

“Kalau lagi jerawat aktif gede-gede, jangan dulu. Atau kalau fleknya parah, ya kelarin dulu fleknya,” jelas Dr. Elizabeth. Ini karena setiap orang punya kondisi kulit berbeda, jadi penting banget konsultasi dulu.

Setelah perawatan pun ada hal yang harus diperhatikan, seperti:

  • Selama tiga hari tidak makeup.
  • Seminggu jangan pakai produk exfoliate.

Dalam seminggu, kulit Mama sudah mulai glowing, dan hasil maksimal terlihat dalam satu bulan. Jadi sabar ya, Ma, perawatan butuh proses.

7. Double chin suction jadi pilihan untuk hasil lebih cepat

perawatan double chin.jpg
Dok. Merfelous 8

Untuk Mama yang ingin wajah kembali kencang tanpa downtime lama, ada solusi praktis yang bisa dicoba.

“Kalau kamu mau hasil yang kelihatan cepat tapi nggak mau ribet, ini bisa banget,” kata Dr. Elizabeth. “Kamu cuma datang satu jam saja, pulang nggak ada downtime. Seminggu kemudian udah kerasa kenceng lagi.”

Menurutnya, hasilnya bukan cuma untuk double chin. “Wajah kamu juga akan tight, pori-pori lebih kecil, dan rahang lebih tegas,” jelasnya. “Ini tuh pas banget buat ibu-ibu habis melahirkan yang belum bisa botox, filler, atau benang. Karena ini aman, bisa ngerjain banyak hal sekaligus.”

Lalu, apa bedanya dengan tarik benang? “Kalau ini nggak sama kayak benang ya. Ini jarumnya masuk, ada panasnya, dan presisi. Jadi bukan sekadar ditarik, tapi benar-benar menghancurkan lemak dan mengencangkan kulit,” ungkap Dr. Elizabeth. Dengan begitu, hasilnya terlihat natural dan minim risiko.

Menjaga wajah tetap awet muda bukan hanya soal estetika, tapi juga tentang rasa percaya diri yang membawa energi positif dalam aktivitas sehari-hari.

Dengan perawatan yang tepat, pola hidup sehat, dan pemilihan teknologi yang aman, kamu bisa memiliki kulit kencang, bebas kerutan, dan jauh dari double chin.

Karena setiap perempuan berhak merasa cantik, percaya diri, dan tampil memesona di setiap fase kehidupannya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Onic Metheany
EditorOnic Metheany
Follow Us

Latest in Life

See More

Donasi Lampu LED Hemat Energi Dukung Rumah Tangga Ramah Lingkungan

05 Des 2025, 16:28 WIBLife