7 Warna Lipstik yang Harus Dihindari, Bikin Wajah Jadi Kusam

Lipstik nude yang sangat terang bisa membuat wajah tampak "terhapus" atau pucat, terutama jika warnanya terlalu mirip dengan warna bibir atau kulit. Lipstik warna nude dikenal dengan istilah too nude of lip color can make you look washed out atau warna lipstik yang terlalu nude bisa membuat wajah terlihat pucat.

Saat digunakan oleh pemilik kulit sawo matang atau kuning langsat, warna ini malah bisa menimbulkan kesan kurang cerah dan membuat kulit tampak lesu. Oleh karena itu, untuk tipe kulit ini, pilihlah nude dengan sedikit warna hangat atau sedikit lebih gelap daripada warna alami bibir.

Warna oranye-gading (peach-kuning terang) sering punya undertone yang sangat hangat dan kuning, yang bisa menjadi tantangan jika digunakan di kulit dengan undertone dingin (cool undertone). Bila undertone lipstik tidak cocok dengan undertone kulitmu, maka hasilnya bisa wajah tampak kusam atau ‘mati warna’.

Pasalnya undertone kuning-oranye sulit dipadukan dengan kulit yang cool undertone. Untuk hasil yang lebih baik, kulit dengan undertone cool bisa memilih warna oranye yang lebih terracotta atau oranye-kemerahan agar lebih seimbang.

Warna cokelat gelap memang sedang tren, namun jika terlalu gelap dan tidak sesuai undertone, dapat memberikan efek wajah tampak lebih berat atau “tertimbun” oleh pigmen. 

Warna cokelat yang terlalu gelap bisa menonjolkan garis bibir atau membuat keseluruhan riasan terlihat kurang segar. Bagi kulit fair hingga medium dengan undertone cool, pemakaian cokelat gelap bisa membuat bibir tampak kecil dan wajah tampak kurang hidup.

Nuansa mauve atau dusty mauve cenderung berbasis abu-abu atau dingin, yang bisa kurang cocok dengan kulit medium hingga deep yang punya undertone hangat. Ini bisa membuat bibir tampak terhapus dan wajah kurang bersinar. 

Sumber menunjukkan bahwa warna-nude yang tidak tepat undertone-nya bisa membuat wajah tampak lelah. Untuk kulit medium hingga deep dengan warm undertone, pilihlah mauve yang lebih hangat atau sedikit berry agar hasilnya lebih menyatu dengan warna kulit.

Lipstik berwarna lavender atau pink pastel dengan cool undertone sangat terang bisa menimbulkan kesan kulit tampak abu-abu atau kurang "hidup", terutama pada kulit dengan warm undertone. Motif warna-terang dengan cool undertone bisa membuat riasan terlihat tidak menyatu dengan kulit dan justru membentuk kontras yang salah. 

Sebuah sumber menyebut bahwa nude atau warna 'lusuh' bisa membuat wajah tampak lelah. Jika kulit memiliki warm undertone, pilihlah pink dengan sedikit peach atau coral untuk menyeimbangkan.

Warna plum atau berry yang sangat gelap dan finish matte dapat menonjolkan garis bibir atau tekstur kulit jika tidak dipadukan dengan riasan yang tepat. Sumber menyebut bahwa warna-lipstik terlalu muted atau cokelat bisa membuat tampilan wajah tampak lelah atau lebih tua. 

Untuk kulit fair hingga medium dengan undertone cool, warna ini bisa jadi terlalu berat. Sebaiknya, pilih plum yang sedikit lebih terang atau dengan efek sheer/gloss agar tidak membebani tampilan.

Lipstik nude atau beige yang memiliki undertone kuning bisa menciptakan tampilan yang 'kabur' di kulit dengan cool undertone. Bila lipstik terlalu kuning undertone-nya, maka warna kulit yang cool undertone bisa tampak pudar atau tidak seimbang. 

Sumber membahas bahwa memilih nude yang terlalu terang atau pun tak sesuai undertone bisa membuat wajah tampak washed out. Untuk kulit fair dengan cool undertone, pilih nude dengan sedikit pink-atau mauve undertone agar wajah tetap segar.

Itulah tadi deretan warna lipstik yang harus dihindari karena buat wajah jadi kusam. Semoga membantu!