5 Tanda Money Anxiety, Salah Satunya Pengeluaran Berlebihan

Inilah lima tanda money anxiety yang sering dialami seseorang, apa saja?

5 Agustus 2022

5 Tanda Money Anxiety, Salah Satu Pengeluaran Berlebihan
unsplash.com/ninjason

Finansial memang menjadi hal yang cukup sensitif, apalagi semua kebutuhan tentu tidak lepas dari yang namanya uang. Belanja pun bukan hanya tentang pengeluaran uang saja, tetapi juga perlu diperhatikan pengaturan dana nya.

Bahkan, finansial membuat seseorang menjadi cemas. Disebut dengan money anxiety, kejadian ini dipicu karena banyak hal. Bukan soal kekuarangan uang, tetapi juga cemas terhadap tagihan dan takut melihat rekening bank.

Sehubungan dengan itu, ada lima tanda seseorang punya money anxiety yang Popmama.comrangkum di bawah ini.

1. Memiliki pengeluaran yang berlebihan

1. Memiliki pengeluaran berlebihan
unsplash.com/joshappel

Tanda kalau seseorang mengalami kecemasan finansial adalah adanya pengeluaran yang berlebihan. Seorang khawatir bahwa uang dapat dibelanjakan sesuai kebutuhannya.

Tetapi, pengeluaran berlebihan ini membuatnya boros dan menghabiskan uang, sehingga sulit mengatur finansial.

Editors' Pick

2. Takut membelanjakan uang untuk kebutuhan

2. Takut membelanjakan uang kebutuhan
unsplash.com/jpvalery

Tidak dipungkiri, uang akan selalu menjadi kebutuhan seseorang saat berbelanja. Tapi, seorang yang memiliki kecemasan finansial mengalami rasa takut membelanjakan uangnnya.

Alih-alih ingin hemat, mereka memilih untuk menghindari pengeluaran untuk liburan dan renovasi rumah. Lebih parahnya, mereka juga menghindari biaya perawatan kesehatan.

3. Keuangan yang tidak terkendali

3. Keuangan tidak terkendali
unsplash.com/@jinyun

Seorang yang memiliki kecemasan keuangan sering merasa tidak nyaman mengumpulkan kekayaan. Hal ini tentu dapat mempersulit anggarannya, serta kebutuhan pengeluaran rumah tangga.

Selain itu, keuangan yang tidak terkendali ini juga dapat berdampak buruk bagi perencanaan dana pensiun.

4. Kecemasan finansial bisa menyebabkan depresi

4. Kecemasan finansial bisa menyebabkan depresi
unsplash.com/@sharonmccutcheon

Kecemasan finansial tentu membuat seseorang menyebabkan depresi. Tidak hanya soal pengeluaran atau tagihan cicilan yang harus dibayar, kondisi ini membuat mereka tertekan secara finansial.

Tentunya, kecemasan finansial menjadi penyebab utama seseorang mengalami depresi.

5. Memiliki perilaku obsesif

5. Memiliki perilaku obsesif
unsplash.com/@emkal

Kecemasan finansial juga menyebabkan seseorang memiliki perilaku obsesif. Selain tidak bisa mengatur keuangan, tanda lainnya yakni sering memeriksa rekening di bank nya.

Perilaku ini bisa berdampak bagi kualitas tidurnya, sehingga sulit untuk tidur nyenyak.

Demikian lima tanda money anxiety yang sering terjadi. Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Baca juga:

The Latest