Mudah Banget Ma! Ini 5 Aplikasi untuk Cek Saturasi Oksigen saat Isoman
Untuk Mama yang tidak memiliki oximeter, aplikasi ini dapat dicoba
16 Juli 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi pasien Covid-19 yang bergejala ringan, diperbolehkan untuk melakukan isolasi mandiri.
Namun, ada beberapa barang yang harus tersedia ketika isolasi mandiri guna mengontrol perkembangan kesehatan pasien, salah satunya memiliki oximeter.
Oximeter berguna untuk mengukur kadar atau tingkat saturasi oksigen yang ada dalam darah. Akan tetapi, semakin melonjaknya angka Covid-19, oximeter ini juga banyak dicari bagi pasien yang isolasi mandiri, bahkan harganya juga ikut naik.
Mama jangan khawatir, jika tidak memiliki oximeter, ada cara lain untuk mengukur kadar oksigen dengan menggunakan handphone sebagai sensor oksigen.
Kemudian Mama harus mendownload beberapa aplikasi ini di Play Store dan App store untuk membantu mengukur tingkat saturasi oksigen dalam darah.
Ini dia aplikasi yang dapat membantu Mama, berikut Popmama.com telah merangkumnya.
1. Blood Oxygen App
Aplikasi pertama yang dapat Mama coba namanya adalah Blood Oxygen App. Aplikasi ini dapat membantu Mama untuk mengetahui tingkat saturasi oksigen dan mendeteksi detak jantung.
Tata cara penggunaan untuk mengetahui hasil tingkat saturasi oksigen (SpO2), yaitu aplikasi ini akan meminta penggunannya untuk memeriksa pola pernapasan melalui fungsi start atau stop.
Aplikasi ini sangat mudah digunakan, Mama hanya perlu mengikuti tahapan-tahapan yang sudah dijelaskan di dalamnya.
Editors' Pick
2. CarePlix Vital
Aplikasi kedua adalah CarePlix Vital. Melalui aplikasi ini dapat membantu mengukur kadar saturasi oksigen dalam darah, detak jantung, dan laju pernapasan.
Untuk cara menggunakannya hanya dengan menggunakan senter belakang (flash) handphone untuk mendeteksi level SpO2.
3. MFine
Aplikasi ketiga yang direkomendasikan bernama MFine. Aplikasi ini dapat membantu pengguna untuk mengetahui kadar saturasi oksigen dalam darah.
Walaupun masih dalam versi beta, aplikasi MFine ini sudah dilengkapi dengan pemeriksaan SpO2 yang terintegrasi. Jika Mama ingin menggunakannya, caranya yaitu dengan memanfaatkan kamera dan flash handphone, kemudian ikuti arahan dari aplikasi tersebut.
4. Pulse Monitor - Beat & Oxygen
Aplikasi Android selanjutnya adalah Pulse Monior - Beat & Oxygen.
Sama seperti sebelumnya, aplikasi ini dapat mengukur tingkat kadar oksigen dan mendeteksi detak jantung Mama.
Canggihnya, aplikasi ini akan secara otomatis menyimpan seluruh data yang terkumpul dqlam bentuk buku harian digital. Sehingga, Mama dapat mengetahui perkembangan kadar oksigen setiap waktunya.
5. Pulse Oximeter Tracker
Aplikasi terakhir yang dapat Mama coba yaitu Pulse Oximeter Tracker.
Aplikasi ini juga dapat digunakan untuk membantu mendeteksi kadar SpO2 dan detak jantung. Selain itu, Mama juga dapat menambahkan data saturasi darah disertai tanggal dan waktunya.
Namun, aplikasi ini tidak dapat mengecek kadar oksigen, dan hanya dapat dipergunakan untuk melacak data yang direkam secara teratur
Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, para pengguna harus menambahkan data ke platform secara manual dalam tampilan statistik.
Itulah Ma, kelima aplikasi di Android yang dapat digunakan untuk mengetahui kadar oksigen dalam darah. Semoga bermanfaat ya, Ma!
Baca juga:
- Jangan Panic Buying Ma! Ini Barang yang Harus Ada saat Isolasi Mandiri
- Depresi! Ketahui Gejala Gangguan Psikologis saat Isolasi Mandiri
- 8 Tips agar Tubuh Tetap Bugar selama Isolasi Mandiri
