Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern, Swiss. Setelah melakukan pencarian selama 2 pekan, jenazah Eril ditemukan di bendungan tersebut.
Dilansir dari laman Idntimes, laporan Kepolisian Swiss menyebut bahwa jenazah Eril ditemukan pada Rabu pagi (8/6/2022) oleh Polisi pintu air.
Lokasi Bendungan Engehalde ini tentu menyimpan beberapa fakta, yang telah dirangkum oleh Popmama.com. Berikut faktanya!
Diungkap lewat YouTube Bayu Wiro, kondisi Bendungan Engehalde tersebut memiliki air yang cukup jernih dan juga dingin. Menjadi tempat lokasi Eril ditemukan, Bayu mengatakan kalau air terlalu dingin itu bisa membahayakan.
"Di Bern itu air nya memang jernih. Tapi kalau terlalu dingin itu juga bahaya," ungkapnya.
Bendungan Engehalde di Swiss memiliki pembersih sampah otomatis. Hal itu terlihat adanya teknologi modern yang menjadi tempat penyaringan sampah yang mengalir di sungai.
Tidak hanya sampah organik saja, sampah lain seperti plastik juga akan disaring melalui mesin sampah yang terletak di sisi bendungan.
Menariknya, Bendungan Engehalde ini memiliki usia yang begitu panjang. Dibandung pada 1 November 1909, bendungan ini sudah berusia 113 tahun.
Bendungan ini menjadi tempat ditemukannya jenazah Eril yang berjarak sekitar 5 km dari titik menghilangnya.
Bendungan Engehalde dan pembangkit tenaga listrik dibangun oleh perusahaan Energi Wasser Bern.
Dalam sejarahnya, bangunan bendungan ini dirancang oleh Eduard Locher dan Alfred Brunschwyler. Kemudian pada tahun 1989, terjadi modernisasi bangunan yang dirancang oleh Vladimir Grossen dan Bea Bauman.
Berikut empat fakta Bendungan Engehalde Swiss, yang menjadi saksi ditemukannya jenazah Eril. Semoga informasi ini bermanfaat ya!